SATUAN ACARA PENYULUHAN HIDUP SEHAT DAN SUKSES BAGI LANSIA

A. IDENTIFIKASI MASALAH

B. PENGANTAR
Bidang studi : Kesehatan Reproduksi
Topik : Hidup Sehat Bagi Lansia
Sasaran : Lansia Dusun Citamiang
Hari/Tanggal : Rabu, 30 April 2014
Waktu : 08.00 s/d selesai
Tempat : disesuaikan

C. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU)

Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan, diharapkan Lansia Dusun Citamiang dapat hidup
sehat dan sukses di usia lanjut.

D. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

Setelah diberikan penjelasan tentang hidup sehat dan sukses lansia, diharapkan lansia
mampu :
1. Menjelaskan perubahan diusia lanjut
2. Menjelaskan kiat mempertahankan sehat fisik, psikologi, social dan spiritual
3. Menjelaskan pentingnya hidup sehat dan sukses di usia lanjut.

E. MATERI : Terlampir

F. MEDIA
1. SAP
2. Leaflet
3. Powerpoint
G. METODE
1. Presentasi
2. Diskusi
3. Tanya Jawab

H. KEGIATAN PEMBELAJARAN
NO. WAKTU KEGIATAN PEMBELAJARAN KEGIATAN
PESERTA
1. 3 menit Pembukaan : Menjawab salam
Memberi salam Mendengarkan dan
Menjelaskan tujuan pembelajaran memperhatikan
2. 10 menit Pelaksanaan :
Menperkenalkan diri
Menentukan kontrak waktu dengan lansia
Petugas memberikan salam pembuka
Petugas menjelaskan materi
Petugas memberikan kesempatan kepda ibu-
ibu untuk mengajukan pertanyaan.
Petugas menyimpulkan kembali penjelasan
yang telah di sampaikan.

3 5 menit Mengucapkan terimakasih dan memberikan

salam.

I. Evalusai
Warga dapat memahami dan menyebutkan dari berbagai hasil penyluhan tersebut.
 J. PENGESAHAN
Karawang, 30 April 2014

Sasaran Pemberi Penyuluhan

Lansia Mahasiswi Kebidanan UNSIKA

Mengetahui,

Pembimbing Akademik

Bd.Oon Sofiah, S.SiT.

K. Materi
1. Perubahan menjdi tua, adanya perubahan fisik, psikologi dan sosial, setelah
manusia berumur 60 tahun ke atas (DepKes, 2010)
Kenapa menjadi tua :
a. Teori wear and tear : organ sudah aus karena di pake terus menerus.
b. Metabolisme menurun karena fungsi organ menurun sehingga sel-sel
banyak yang mati (termasuk otak)
c. Beban psikologis.
2. Perubahan umum manula.
a. Kemunduran fisik : jantung paru-paru, otot, pleksibilitas menurun,
seksualitas menurun, daya tahan stress fisik menurun.
b. Kemunduran patologis : intelegensia menurun (daya ingat dan
konsentrasi), perubahan aspek kepribadian, sukar tidur, bicara ngelantur.
c. Kemunduran sosial : kehilangan teman, sulit terima gagasan baru.
3. Tua yang bagaimana
a. Datang dengan sendirinya
b. merupakan karunia
c. tidak bias menghindar atau menolak sia lanjut yang berguna bahgia dan
sejahtera.
4. Usaha yang dilakukan
a. Harus terus aktif
b. Sesuai dengan kemampuan
c. Teratur dan terus menerus.
5. Makanan atau gizi untuk mempertahan kan kesehatan dan menunda kemunduran
fungsi organ tubuh, yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan tubuh.