Dzikir PDF
Dzikir PDF
1. Astaghfirullah hal adzim (Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agung)
sebanyak 33x
2. Membaca
yang artinya:
Laa ilaaha Illallahu wahdahu laa syarikalahu, lahul mulku walahul Hamdu wahuwa 'alaa kulli
syai-inq qodir, Allahumma laa mani 'aa lima a' thoita wala mughthiya lima managhta wala yanfa'u
dzaljaddi minkal jaddu.
yang artinya:
“Tiada tuhan yang berhak diibadahi selain Allah, tiada sekutu bagi-Nya, bagi-
Nya segala kerajaan, dan pujian, dan Dia Maha Berkuasa atas segala sesuatu.
Ya Allah, tidak ada yang dapat menolak terhadap apa yang Engkau beri dan
tidak ada yang dapat memberi terhadap apa yang Engkau tolak dan orang yang
memiliki kekayaan tidak dapat menghalangi dari siksa-Mu.”
3. Membaca
klik untuk memperbesar
Laa ilaaha Illallahu wahdahu laa syarikalahu, lahul mulku walahul Hamdu wahuwa 'alaa kulli
syai-inq qodir, laa haula wala Quwwata illa billah, laa ilaaha illallahu wala na'budhu illa iyyahu,
lahun ni'matu walahul fadhlu walahus sana'ul hasan, laa ilaaha illallahu mukhlisina lahuddin
walau karihal khafirun.
yang artinya:
“Tiada tuhan yang berhak diibadahi selain Allah, tiada sekutu bagi-Nya, bagi-
Nya segala kerajaan, dan pujian, dan Dia Maha Berkuasa atas segala sesuatu.
Tiada daya dan upaya serta kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah dan
kami tidak beribadah kecuali kepada Allah, milik-Nya-lah segala kenikmatan,
karunia, dan sanjungan yang baik, tiada tuhan yang berhak diibadahi selain
Allah, kami mengikhlashkan agama untuk-Nya walaupun orang-orang kafir
benci.”
yang artinya:
“Tiada tuhan yang berhak diibadahi selain Allah, tiada sekutu bagi-Nya, bagi-
Nya segala kerajaan, dan pujian, dan Dia Maha Berkuasa atas segala sesuatu.”
"Barangsiapa membaca ayat ini setiap selesai shalat tidak ada yang dapat
mencegahnya masuk jannah kecuali maut."
9. Setiap selesai sholat Subuh dan Maghrib, baca bacaan berikut 10x:
klik untuk memperbesar
Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah. Lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yumiit wa huwa
‘ala kulli syai-in qodiir
yang artinya:
“Tiada Rabb yang berhak disembah kecuali Allah Yang Maha Esa, tiada
sekutu bagiNya, bagiNya kerajaan, bagi-Nya segala puja. Dia-lah yang
menghidupkan (orang yang sudah mati atau memberi roh janin yang akan
dilahirkan) dan yang mematikan. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala
sesuatu.”