Anda di halaman 1dari 5

BAHAN AJAR

SIFAT – SIFAT SISTEM PERIODIK


UNSUR
SIFAT-SIFAT PERIODIK UNSUR

Sifat periodik unsur terbagi menjadi empat sifat, yaitu:

1. Jari-Jari Atom

Jari-jari atom adalah jarak antara inti atom sampai kulit terluar atom. Panjang
pendeknya jari-jari atom ditentukan oleh 2 faktor, yaitu:
1) Jumlah kulit elektron
Makin banyak jumlah kulit yang dimiliki oleh suatu atom, maka jari-jari atomnya
makin panjang
2) Muatan inti
Bila jumlah kulit dari dua atom sama banyak, maka yang berpengaruh terhadap
panjangnya jari-jari atom adalah muatan inti atom. Semakin besar muatan intinya,
gaya tarik inti atom terhadap elektron lebih kuat, sehingga elektron lebih mendekat ke
inti atom.
Dalam satu golongan dari atas ke bawah, jari-jari atom semakin besar karena
jumlah kulit semakin bertambah (jari-jari atom berbanding lurus dengan jumlah kulit).
Sedangkan, dalam satu periode dari kiri ke kanan, jari-jari atom semakin kecil karena
muatan inti dan jumlah elektron semakin bertambah sehingga semakin kuat gaya tarik
inti terhadap elektron terluar.

2. Energi Ionisasi

Energi ionisasi adalah energi yang diperlukan oleh atom untuk melepaskan
satu elektron dari kulit terluarnya.

Dalam satu golongan, dari atas ke bawah energi ionisasi semakin kecil karena
jari-jari atom semakin besar sehingga semakin mudah melepaskan elektron. Dalam
satu periode, dari kiri ke kanan energi ionisasi semakin besar karena jari-jari atom
semakin kecil sehingga semakin sukar melepaskan elektron.
3. Afinitas Elektron
Afinitas elektron adalah energi yang dibebaskan oleh suatu atom untuk
menerima sebuah elektron. Dalam suatu golongan, dari atas ke bawah afinitas
elektron semakin berkurang. Semakin besar jari-jari atom maka semakin sukar
menerima elektron. Dalam satu periode, dari kiri ke kanan afinitas elektron semakin
bertambah karena jari-jari atom semakin kecil sehingga semakin mudah menerima
elektron.
Harga afinitas elektron suatu unsur sukar ditentukan, apalagi bila unsur
tersebut sukar menangkap elektron, berikut beberapa harga afinitas elektron unsur
yang sudah diketahui

Kecenderungan afinitas elektron menunjukkan pola yang sama dengan pola


kecenderungan energi ionisasi.
4. Keelektronegatifan
Keelektronegatifan adalah kemampuan relatif suatu atom untuk menarik
elektron dalam pembentukan molekul. Dalam satu golongan, dari atas ke bawah
keelektronegatifan semakin berkurang karena jari-jari atom semakin besar sehingga
semakin sukar menarik elektron. Dalam satu periode, dari kiri ke kanan
keelektronegatifan semakin bertambah karena jari-jari atom semakin kecil sehingga
semakin mudah menarik elektron.

Keelektronegatifan mempunyai makna yang berlawanan dengan energi


ionisasi, sebab semakin mudah suatu atom melepaskan elektron berarti semakin sukar
dalam menarik elektron dan sebaliknya. Skala keelektronegatifan tidak mempunyai
suatu sebab harga ini didasarkan kepada daya tarik suatu atom pada elektron, relatif
terhadap gaya tarik atom lainnya pada elektron.

Anda mungkin juga menyukai