Kata Pengantar

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,
dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah tentang Manusia Sains, Teknologi
Dan Seni. Penulis berterima kasih pada Bapak I Putu Hendra Mas Martayana,
S.Pd.,M.A. selaku Dosen mata kuliah Ilmu Sosial Budaya dasar karena telah memberikan
tugas ini.
Penulis sangat berharap makalah ini dapat berguna dan dapat menambah wawasan
serta pengetahuan mengenai ISBD. Oleh sebab itu, penulis berharap adanya kritik, saran
dan usulan yang membangun demi perbaikan makalah yang akan di buat di masa
mendatang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi penulis sendiri maupun orang
yang membacanya. Sebelumnya penulis mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata
yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun dari Bapak
I Putu Hendra Mas Martayana, S.Pd.,M.A. demi perbaikan makalah ini di waktu yang
akan datang.
 Daftar Isi

Kata Pengantar ......................................................................................................................... i

Daftar Isi ................................................................................................................................... ii

BAB I......................................................................................................................................... 1

PENDAHULUAN .................................................................................................................... 1

1.1. LATAR BELAKANG ............................................................................................... 1

1.2. RUMUSAN MASALAH ........................................................................................... 1

1.3. TUJUAN .................................................................................................................... 2

1.4. METODOLOGI PENULISAN ................................................................................ 2

BAB II ....................................................................................................................................... 3

PEMBAHASAN ....................................................................................................................... 3

2.1 PENGERTIAN SAINS, TEKNOLOGI, DAN SENI ............................................. 3

2.2 MAKNA SAINS, TEKNOLOGI, DAN SENI BAGI MANUSIA ......................... 5

2.3 MANUSIA SEBAGAI SUBJEK DAN OBJEK IPTEK......................................... 6

2.4 DAMPAK PENYALAHGUNAAN IPTEK BAGI KEHIDUPAN ........................ 7

2.5 PERANAN SAINS, TEKNOLOGI, DAN SENI BAGI KEHIDUPAN ................ 9

2.6 DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF DARI TEKNOLOGI .............................. 11

BAB III.................................................................................................................................... 14

PENUTUP............................................................................................................................... 14

3.1 Kesimpulan .............................................................................................................. 14

ii
iii
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1.LATAR BELAKANG
Dalam kehidupan saat ini, tidak dapat dilepaskan dari ilmu pengetahuan dan
teknologi. Semua orang dapat merasakan begitu banyak kemudahan yang dapat dinikmati
akibat perkembangan teknologi. Orang dapat melakukan perjalanan jauh dalam waktu
singkat dengan alat transportasi seperti pesawat terbang. Manusia dapat melakukan
komunikasi dengan orang lain yang berada di kota atau negara lain dengan menggunakan
telepon. Manusia juga dapat mengerjakan sesuatu dengan ringan karena ditemukannya
berbagai macam mesin yang meringankan pekerjaan manusia.
Banyak sekali pengertian tentang manusia maupun penggolongannya. Manusia atau
orang dapat diartikan berbeda-beda menurut biologis, rohani dan istilah kebudayaan atau
secara campuran.Pada satu sisi, perkembangan dunia IPTEK yang demikian mengagumkan
itu memang telah membawa manfaat yang luar biasa bagi kemajuan peradaban umat
manusia. Jenis-jenis pekerjaan yang sebelumnya menuntut kemampuan fisik yang cukup
besar, kini relatif sudah bisa digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis, Demikian
juga ditemukannya formulasi-formulasi baru kapasitas computer. Namun, manusia tidak
bisa pula menipu diri sendiri akan kenyataan bahwa IPTEK mendatangkan malapetaka dan
kesengsaraan bagi manusia. Kalaupun teknologi mampu mengungkap semua tabir rahasia
alam dan kehidupan, tidak berarti teknologi sinonim dengan kebenaran. Sebab iptek hanya
mampu menampilkan kenyataan.
Seiring dengan perkembangan sains, teknologi dan seni diharapkan dapat
memberikan pengaruh yang positif dan negatif terhadap bidang-bidang lain, khususnya
budaya yang menjadi kebanggaan bangsa Indonesia. Pemanfaatan kemajuan sains,
teknologi, dan seni secara baik haruslah diterapkan, sehingga dapat menjaga kelestarian
budaya bangsa.

1.2.RUMUSAN MASALAH
2. Apa yang dimaksud dengan sains, teknologi, dan seni?
3. Apa makna dari sains, teknologi, dan seni bagi kehidupan manusia?
4. Apa yang dimaksud dengan manusia sebagai subjek dan objek IPTEK?

1
5. Apa saja dampak penyalahgunaan IPTEK di kehidupan?
6. Apa saja peranan sains, teknologi, dan seni bagi kehidupan manusia?

1.3.TUJUAN
2. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan sains, teknologi, dan seni.
3. Untuk mengetahui apa makna dari sains, teknologi, dan seni bagi kehidupan manusia.
4. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan manusia sebagai subjek dan objek
IPTEK.
5. Untuk mengetahui apa saja dampak penyalahgunaan IPTEK di kehidupan.
6. Untuk mengetahui apa saja peranan sains, teknologi, dan seni bagi kehidupan manusia.

1.4.METODOLOGI PENULISAN
Metodologi penulisan yang digunakan dalam makalah ini adalah metode deskriptif.

2
 BAB II

PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN SAINS, TEKNOLOGI, DAN SENI

Manusia ialah makhluk ciptaan Tuhan yang memiliki keistimewaan yang

membuatnya berbeda dari ciptaan Tuhan lainnya, karena manusia mempunyai akal.
Akal itu sendiri ialah sebuah kemampuan untuk berpikir dan memahami sesuatu
sebagai kodrat alami yang dimiliki manusia itu sendiri. Berpikir merupakan sebuah
tindakan operasional yang mendorong seseorang untuk aktif dalam melakukan atau
berbuat sesuatu demu kepentingan dan peningkatan hidupnya. Dengan adanya akal
manusia dapat memiliki arah dan tujuan yang jelas dalam hidupnya serta membantu
ia bertahan hidup. Akal dapat membantu manusia dalam mewujudkan idea tau
gagasan, praktek dan aktivitas, serta benda dan hal-hal yang berhubungan dengan
kehidupan manusia itu sendiri serta pemenuhan kebutuhan hidupnya sehari-hari. Dari
adanya akal ini juga manusia dapat menciptakan sebuah kebudayaan.
Secara universal terdapat 7 unsur kebudayaan yakni ; sistem pengetahuan,
bahasa, sistem teknologi dan peralatan, sistem kesenian, sistem mata pencaharian,
sistem religi, dan sistem kemasyarakatan. Hal tersebut menyatakan bahwa sistem
pengetahuan (sains), teknologi, dan seni merupakan bagian dari kebudayaan dan
terkait dalam pemenuhan kebutuhan manusia. Ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
sebagai bagian dari unsure universal kebudayaan oleh masyarakat Indonesia sering
disingkat IPTEKS. Ipteks akan selalu ada dalam kehidupan masyarakat dimana pun
berada, dan berkembang dari bentuk yang sederhana hingga bentuk yang maju seperti
saat ini.
A. Ilmu Pengetahuan (Sains)
Science itu sendiri berasal dari bahasa Latin, yakni dari kata scienta.
Scienta menunjuk pada knowledge atau ilmu pengetahuan. Tidak semua ilmu
dianggap sebagai sains. Tidak semua ilmu dianggap sebagai sains. Ilmu
pengetahuan yang dianggap sains adalah ilmu pengetahuan yang dapat diuji
kebenarannya secara empiris dengan kaidah-kaidah tertentu.

3
 Sains diartikan sebagai ilmu yang teratur (sistematik) yang dapat diuji
atau dibuktikan kebenarannya, berdasarkan kebenaran atau kenyataan semata,
seperti halnya ilmu fisika, kimia, dan biologi. Sains tentunya sangat penting
bagi perkembangan dan kemajuan kemanusiaan serta teknologi.
Sains berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam semesta secara
sistematis, dan bukan hanya kumpulan berupa fakta-fakta, konsep-konsep,
prinsip-prinsip saja tetapi juga merupakan suatu proses penemuan.
Menurut Medawar (1984) Sains(dari istilah Inggris Science) berasal dari
kata: sienz, cience, syence, scyence, scyense, scyens, scienc, sciens, scians.
Kata dasar yang diambil dari kata scientia yang berarti knowledge (ilmu).
Tetapi, tidak semua ilmu itu boleh dianggap sains.

B. Teknologi
Istilah teknologi berasal dari kata techne dan logia. Dalam bahasa Yunani
kuno, techne berarti seni kerajinan. Dari techne lahirlah istilah technikos yang
berarti orang yang memiliki keahlian tertentu. Teknologi merupakan sebuah
realitas atau kenyataan yang diperoleh dari dunia ide.
Teknologi dalam makna subjektif adalah keseluruhan peralatan dan
prosedur yang disempurnakan. Dengan demikian, teknologi dapat dikatakan
sebagai sesuatu (ide-ide, prosedur dan peralatan) dalam penerapan ilmu
pengetahuan.
Teknologi dibedakan menjadi 3 macam yakni :
1. Teknologi modern. Jenis teknologi ini mempunyai ciri-ciri antara lain : padat
modal, mekanis elektris, menggunakan bahan impor, berdasarkan penelitian
mutakhir dll.
2. Teknologi madya. Jenis teknologi ini mempunyai cirri-ciri antara lain : padat
karya, dapat dikerjakan oleh keterampilan setempat, menggunakan alat
setempat, berdasarkan alat penelitian.
3. Teknologi tradisional. Jenis teknologi ini mempunyai cirri-ciri seperti :
bersifat padat karya (menyerap banyak tenaga kerja), menggunakan
keterampilan setempat, menggunakan alat setempat, menggunakan bahan
setempat, dan berdasarkan kebiasaan dan pengamatan.
C. Seni

4
 Menurut kamus umum bahasa Indonesia, seni merupakan keahlian
dalam membuat karya bermutu yang dapat dilihat dari aspek kehalusannya
maupun keindahannya seperti tari, lukis, dan ukir. Pengertian seni ialah
kebalikan dari alam, yakni seni sebagai hasil campur tangan atau sentuhan
manusia.
Seni merupakan aktif-kreatif-dinamis; suatu kekuatan yang dapat
menghidupkan dan memperkaya bathin manusia dan masyarakat. Seni adalah
nilai yang secara kreatif mendorong manusia kea rah pemenuhan martabat
manusia sebagai manusia.
Berdasarkan berbagai macam pengertian mengenai seni tersebut, maka
seni dapat dipahami sebagai suatu hasil sentuhan manusia yang member bentuk
kehalusan dan keindahan, serta aktivitas kretaif-dinamis manusia, yang
semuanya menghidupkan dan memperkaya bathin manusia dan masyarakat
serta menjadikannya bermartabat.

2.2 MAKNA SAINS, TEKNOLOGI, DAN SENI BAGI MANUSIA

A. Makna Sains bagi Kehidupan Manusia

Bagi kehidupan manusia pendidikan sains menekankan pada
pengalaman secara langsung. Sains merupakan satu proses unruk mencari dan
menemui sesuatu kebenaran melalui pengetahuan (ilmu) dengan memahami
hakikat makhluk, untuk menerangkan hukum-hukum alam.
Proses mencari kebenaran secara mencari jawaban kepada persoalan-
persoalan secara sistematik yang dinamakan pendekatan saintifik dan ialah yang
menjadi landasan perkembangan teknologi serta menjadi salah satu unsur
terpenting peradaban manusia. Sains sangat penting untuk perkembangan dan
kemajuan kemanusiaan dan teknologi.
B. Makna Teknologi Bagi Kehidupan Manusia
Teknologi bagi kehidupan manusia dianggap sebagai penerapan ilmu
pengetahuan, dalam pengertian bahwa penerapan itu menuju pada perbuatan
atau perwujudan sesuatu. Demikianlah teknologi adalah segenap keterampilan
manusia menggunakan sumber-sumber daya alam untuk memecahkan masalah-
masalah yang dihadapinya dalam kehidupan. Secara lebih umum dapatlah

5
 bahwa teknologi merupakan suatu sistem penggunanaan berbagai sarana yang
tersedia untuk mencapai tujuan-tujuan praktis yang ditentukan.
C. Makna Seni bagi Kehidupan Manusia
Manusia mimiliki akal yang digunakan untuk berpikir sehingga selalu
mempunyai pola pikir, pengharapan atau cita-cita serta kehendak untuk
mendapatkan penghidupan yang lebih baik dari dalam kehidupannya dengan
cara menciptakan sesuatu.
2.3 MANUSIA SEBAGAI SUBJEK DAN OBJEK IPTEK

Dengan adannya kemajuan ilmu dan teknologi manusia dapat menciptakan

berbagai alat serta perlengkapan yang dapat digunakan sebagai kegiatan sehari-hari,
sehingga dalam kegiatan kehidupan tersedia berbagai kemudahan. Dengan ilmu dan
teknologi tumbuhlah berbagai industri yang hasilnya dapat memanfaatkan dalam
berbagai bidan, yaitu :
1. Dalam Bidang Pertanian, Peternakan, dan Perikanan
1. Mampu menciptakan alat pertanian yang maju seperti, traktor, alat pemotong,
dan penanam, alat pengolah hasil pertanian, dan alat penyemprot hama.
2. Produksi pupuk buatan dapat membantu menyuburkan tanah, demikian juga
dengan produksi pestisida dapat memungkinkan pemberantasan hama lebih
berhasil, sehingga produksi pangan dapat ditingkatkan
3. Tenik-teknik pemuliaan dapat meningkatkan produksi pangan (bibit unggul)
4. Teknik mutasi buatan dapt menghasilkan buah-buahan dan besar tidak berbiji
5. Teknologi pengolahan pascapanen, seperti pengalengan ikan, buah-buahan,
daging, dan teknik pengolahan lainnya
6. Budidaya hewan dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan manusia.

2. Dalam Bidang Telekomunikasi

Dalam bidang telekomunikasi menusia sudah bisa membuat televisi, radio,

telepon yang dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan cepat dalam waktu
yang singkat manusia dapat memperoleh informasi dari dari daerah yang sangat
jauh, sehingga pengguanaan waktu sangat efisien
3. Dalam Bidang Kedokteran dan Kesehatan

6
 Dengan hasilnya manusia menciptakan alat-alat operasi mutakhir,
bermacam-macam obat, penggunaan benda radio aktif untuk pengobatan dan
mendiagnosis berbagai penyakit, sehingga berbagai penyakit dapat dengan segera
disembuhkan, menurunkan angka kematian dan moralitas.
4. Dalam Bidang Pertahanan dan Keamanan

Dalam bidang pertahanan dan keamanan Manusia telah mampu

menciptakan alat atau persenjataan yang sangat canggih, sehingga dapat
mempertahankan keamanan wilayahnya dengan baik.

2.4 DAMPAK PENYALAHGUNAAN IPTEK BAGI KEHIDUPAN

Dalam kemajuan IPTEK tentunya tidak sepenuhnya memberi dampak yang

baik kepada masyarakat. Adapun beberapa dampak negatif yang disebabkan oleh
ekmajuan IPTEK, yaitu :
1. Nuklir
Radiasi akibat senjata nuklir masih dapat dirasakan hingga sekarang
setelah peristiwa meledaknya bom di Hirosima dan Nagasaki mengakhiri
Perang Dunia II. Penyebabnya merupakan debu-debu radioaktif yang berasal
dari bom tersebut serta reaktor-reaktor atom yang menimbulkan radiasi oleh
sinar alpha, beta, dan gamma, serta partikel neutron kainnya hasil pembelahan
inti. Bila hal ini terjadi pada gen maka akan menyebabkan terjadinya mutasi
gen yang berakibatkan kanker.
2. Polusi

Timbulnya pencemaran disebabkan oleh berbagai aktivitas manusia

antara lain:
a. Kegiatan industri, dalam bentuk limbah, zat-zat buangan berbahaya seperti
logam-logam berat, zat radioaktif, air buangan panas, juga dalam bentuk
kepulan asap dan kebisingan suara.
b. Kegiatan pertambangan, berupa terjadinya kerusakan instalasi, kebocoran,
pencemaran buangan-buangan penambangan, pencemaran udara, dan
rusaknya lahan-lahan akibat pertambangan.

7
 c. Kegiatan transportasi, berupa kepulan asap, naiknya suhu udara kota,
kebisingan dari kendaraan bermotor tumpuhan-tumpahan bahan bakar
kendaraan bermotor terutama minyak bumi dari kapal tanker.
d. Kegiatan pertanian, diakibatkan oleh residu pemakaian zat kimia
pemberantas hama seperti insektisida, pertisida, herbisida.

Suatu zat dikatakan polutan apabila:

a. Kadarnya melebihi batas normal.
b. Berada pada tempat yang tidak semestinya.
c. Berada pada waktu yang tidak tepat.

Sifat polutan antara lain:

a. Merusak untuk sementara, dans etelah bereaksi dengan lingkungannya
tidak merusak lagi.
b. Merusak setelah jangka waktu tertentu.

Pencemaran lingkungan dapat berupa:

a. Pencemaran air tanah
Disebabkan oleh zat kimia, sampah plastik yang tidak hancur, sampah
organik yang tidak bisa terurai, limbah industri.
b. Pencemaran udara
Disebabkan oleh pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna dari pabrik,
minyak, batu bara.
c. Pencemaran suara
Disebabkan oleh suara bising yang terus menerus.
d. Pencemaran benda-benda radioaktif
e. Pencemaran sosial dan budaya

3. Klonasi atau Kloning

Kemajuan dalam bidang genetika dan biologi reproduksi banyak

memunculkan tekhnologi baru, salah satunya adalah rekayasa duplikasi atau
multiplikasi manusia secara seksual dengan kloning. Tujuan kloning adalah:
a. Memberi anak yang baik bagi pasangan yang tidak mempunyai anak.

8
 b. Menyedian jaringan atau organ fetus untuk transplantasi.
c. Mengganti anak yang mati muda dengan anak yang sama ciri-cirinya.
d. Sebagai bagian dari eugenetika positif dengan membuat genotipus yang
dianggap unggul sebanyak-sebanyaknya.
f. Memperoleh sampel dengan genotipus yang sama untuk penelitan,
misalnya tentang peran relatif pengaruh lingkungan dan genetika pada
genotipus manusia.
g. Merealisasi teori dan memuaskan rasa ingin tahu ilmiah.
h. Memperoleh orang dalam jumlah banyakk untuk pekerjaan yang sama
dengan ciri-ciri tertentu.
Namun hingga sekarang, masih banyak yang belum menyetujui dan
banyak yang menentang akan adanya kloning tersebut, selain itu dari segi
agamatentu bertentangan, karena menentang akan kodrat kita sendiri,
bagaimanapun manusia sebagai makluk ciptaan-Nya tidak mampu menandingi
Sang Penciptanya. Jika kloning disalahgunakan oleh orang-orang yang ingin
mengambil keuntungan tertentu, maka dapat merugikan spesies manusia dalam
jangka panjang.
4. Efek Rumah Kaca
Efek rumah kaca disebabkan adanya pencemaran udara yang banyak
mengandung zat-zat yang dapat mengubah suhu udara yang dapat
menyebabkan pemanasan global. Sinar ultra violet dari efek rumah kaca yang
dapat membahayakan manusia tidak akan disaring lagi oleh lapisan ozon,
sehingga akan langsung menuju bumi dan selanjutkan akan diam dan
bersirkulasi di bumi, begitu seterusnya.

2.5 PERANAN SAINS, TEKNOLOGI, DAN SENI BAGI KEHIDUPAN

1. Peran Terhadap Kebutuhan Pokok

a. Sandang
Manusia menemukan cara untuk memintal benang sehingga dihasilkan
sehelai kain dan pada saat ini telah ditemukan mesin pintal modern yang
dapat memproduksi kain dalam jumlah besar dalam waktu yang relativ
singkat dengan berbagai variasi warna dan corak.
b. Pangan
9
 Manusia mampu mendapatkan pangan yang lebih cepat dengan
mempersingkat waktu panen. Salah satu contoh ditemukannya pestisida
yang dapat digunakan sebagai pembasmi hama yang menyerang tanaman.
Selain itu pada bidang kelautan ditemukan alat up welling untuk mendeteksi
ikan yang akan ditangkap oleh nelayan.
c. Papan
Sedangkan pada Papan peranan ini dibutuhkan untuk memenuhi
kebutuhan pemukiman, salah satu contohnya saat ini dijumpai gedung-
gedung bertingkat yang membutuhkan pondasi kuat dari beton untuk dapat
menopang dan menahan berat.
2. Peran Terhadap Peningkatan Kesehatan
Peranan sains, teknologi, dan seni bagi kehidupan dalam peningkatan kesehatan
yaitu ketika ada orang yang organ tubuhnya sudah tidak dapat berfungsi lagi, maka
upaya cangkok mata, cangkok hati, cangkok ginjal bukan lagi menjadi hal yang
aneh.
Bahkan tak jarang pula dilakukan pembuatan organ buatan yaitu alat buatan
manusia yang ditanam di dalam tubuh untuk menggantian bagian-bagian yang
sudah tidak dapat berfungsi lagi
3. Peran Terhadap Penyediaan Energi

Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja. Dengan kemajuan

teknologi, proses pengilangan minyak dan pengolahannya dapat dilakukan lebih
efisien. Disamping itu, ditemukannya alat-alat untuk mengolah potensi alam untuk
diubah menjadi energi juga semakin banyak. Seperti pemanfaatan air, gelombang
laut, angin untuk menggerakkan generator yang dibutuhkan untuk menghasilkan
energi. Disamping itu telah dimanfaatkan pula tenaga matahari sebagai sel surya
yang juga menghasilkan energi. Jadi berbagai upaya manusia untuk penyediaan
energi meliputi pemanfaatan energi matahari, energi panas bumi, energi angin,
energi pasang surut, energi biologis (pemanfaatan sampah) dan energi biomassa.
4. Peran terhadap Komunikasi dan Transportasi
Transportasi dan kominikasi juga semakin mudah, serta berpengaruh bagi
sumber daya manusia adalah semain menaikkan kualitas sumber daya manusia
dimana ketrampilan dan kecerdasannya meningkat.salah satu contohnya yaitu
manusia dapat mempermudah perjalanan dengan teknik modern yang diciptakan

10
 pada bidang transportasi seperti kendaraan roda empat, kereta api, serta pesawat
terbang yang canggih yang dapat mempercepat manusia didalam mencapai suatu
tempat. Dalam komunikasi peranan teknologi dan seni sudah terlihat sangat jelas,
dimana masyarakat yang dulunya berkomunikasi dengan surat menyurat kini sudah
dapat menggunakan telepon.

2.6 DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF DARI TEKNOLOGI

1. Bidang Informasi dan Komunikasi
Bidang informasi dan Komunikasi dalam perkembangan teknologi sudah
terlihat sangat jelas. Adapun dampak positif yang dimiliki dari perkembangan
informasi dan komunikasi antara lain yaitu :
1. Informasi yang tersedia dapat kita temukan dengan cepat tanpa terhalang
jarak dan waktu.
2. Komunikasi jarak jauh dengan teman maupun keluarga dapat dilakukan
dengan hanya menggunakan handphone.

Disamping keuntungan-keuntungan yang kita peroleh ternyata kemajuan

kemajuan teknologi tersebut dimanfaatkan juga untuk hal-hal yang negatif, yaitu
sebagai berikut: :
1. Pemanfaatan jasa komunikasi oleh jaringan teroris (Kompas) Penggunaan
informasi tertentu dan situs tertentu yang terdapat di internet yang bisa disalah
gunakan fihak tertentu untuk tujuan tertentu.
2. Penyebaran informasi yang didapatkan dengan mudah dapat menjadi dampak
negatif bagi beberapa masyarakat yang belum bisa menyaring informasi dengan
baik.

2.Bidang Ekonomi dan Industri

Dalam bidang ekonomi dan industri terdapat beberapa dampak positif yaitu sebagai
berikut :
1. Pertumbuhan ekonomi yang semakin tinggi
2. Produktifitas dunia industri semakin meningkat Kemajuan teknologi akan
meningkatkan kemampuan produktivitas dunia industri baik dari aspek teknologi
industri maupun pada aspek jenis produksi. Investasi dan reinvestasi yang

11
 berlangsung secara besar-besaran yang akan semakin meningkatkan
produktivitas dunia ekonomi.
3. Persaingan dalam dunia kerja sehingga menuntut pekerja untuk selalu
menambah skill dan pengetahuan yang dimiliki. Kecenderungan perkembangan
teknologi dan ekonomi, akan berdampak pada penyerapan tenaga kerja dan
kualifikasi tenaga kerja yang diperlukan.

Selain memiliki dampak positif, perkembangan pada bidang ekonomi dan

Industri membawa beberapa dampak negatif, yaitu sebagai berikut :
1. Terjadinya pengangguran bagi tenaga kerja yang tidak mempunyai kualifikasi
yang sesuai dengan yang dibutuhkan.
2. Dengan perkembangan dalam bidang industri dan ekonomi masyarakat memiliki
sifat yang konsumtif yang diakibatkan oleh kompetisi yang ketat pada era
globalisasi. Selain itu perkembangan ini dapat berdampak kepada merosotnya
moral pada generasi saat ini seperti boros dan memiliki pemikiran yang instant.

3. Bidang Pendidikan

Perkembangan teknologi dalam bidang pendidikan mempunyai peran yang

sangat penting dalam bidang pendidikan antara lain :
1. Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu
dan pusat pendidikan. Dampak dari hal ini adalah guru bukannya satu-
satunya sumber ilmu pengetahuan.
2. Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan
siswa dan guru dalam proses pembelajaran
3. Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka. Dengan kemajuan
teknologi proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dengan
guru, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos internet dan lain-lain.

Selain memiliki kelebihan perkembangan pada bidang pendidikan juga memiliki

dampak negatif yaitu :
1. Penyalahgunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan
tindak kriminal. Kita tahu bahwa kemajuan di badang pendidikan juga

12
mencetak generasi yang berepngetahuan tinggi tetapi mempunyai moral
yang rendah. Contonya dengan ilmu komputer yang tingi maka orang akan
berusaha menerobos sistem perbangkan dan lain-lain.

13
 BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Sains secara umum dapat diartikan ilmu yang teratur (sistematik) yang
dapat diuji atau dibuktikan kebenarannya, berdasarkan kebenaran atau
kenyataan semata (misalnya : fisika, kimia, biologi). Sains juga diartikan
sebagai suatu cabang ilmu yang mengkaji sekumpulan pernyataan atau fakta-
fakta dengan cara sistematik dan serasi dengan hukum-hukum umum
dilandasi peradaban dunia modern. Sains merupakan suatu proses untuk
mencari dan menemukan suatu kebenaran melalui pengetahuan (ilmu)
dengan memahami hakikat makhluk.

Konsep teknologi dapat diartikan juga segenap keterampilan manusia

menggunakan sumber-sumberdaya alam untuk memecahkan masalah-
masalah yang dihadapinya dalam kehidupan.secara umum dapat dikatakan
bahwa teknologi merupakan suatu sistem penggunaan berbagai sarana yang
tersedia untuk mencapai tujuan-tujuan praktis yang ditentukan.
Sains dan teknologi saling membutuhkan, karena sains tanpa
teknologi bagaikan pohon tak berakar (science without technology has no
fruit, technology without science has no root). Jadi, fungsi sains di sini
hanyalah mengoordinasikan semua pengalaman manusia dan
menempatkannya ke dalam suatu sistem yang logis, sedangkan fungsi seni
sebagai pemberi persepsi mengenai suatu keberaturan dalam hidup dengan
menempatkan suatu keberaturan padanya. Tujuan sains dan teknologi adalah
untuk memudahkan manusia dalam menjalani kehidupannya. Sedangkan
seni memberi sentuhan estetik sebagai hasil budaya yang indah dari manusia.

14
Daftar Refrensi

Drs. Ermansyah, M.Hum. 2014. Ilmu Sosial dan Budaya Dasar : Manusia, Sains,
Teknologi, dan
Seni.http://fkg.usu.ac.id/images/Bahan_Kuliah/Blok_1/Manusia_Sains_Teknologi_dan_Seni.
pdf. (28 Mei 2019).

http://janni-4aregb13.blogspot.co.id/2015/08/makalah-isbd-manusia-sains-teknologi.html
(Diakses pada Sabtu, 18 November 2017 pukul 07:11 WIB)
http://tugaskuliah15.blogspot.co.id/2015/11/makalah-isbd-manusia-sains-teknologi.html
(Diakses pada Sabtu, 18 November 2017 pukul 07:08 WIB)
Setiadi, Elly, Dra. M.S.i. dkk., 2006. Ilmu Sosial dan Budaya Dasar, Jakarta: Kencana

15