Anda di halaman 1dari 1

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Keadaan darurat adalah situasi atau kejadian yang tidak normal yang terjadi tiba-tiba
dan dapat mengganggu kegiatan komunitas serta perlu segera ditanggulangi. Dengan
penyebab seperti bencana alam, kegagalan teknis, ataupun huru-hara. Kecelakaan kerja
adalah suatu kejadian yang tidak dikehendaki dan tidak terduga, yang dapat menimbulkan
kerugian. Sistem pertolongan kecelakaan memuat rangkaian kegiatan tentang tahapan
pertolongan, perawatan dan rehabilitasi medis dalam menangani korban akibat kecelakaan
kerja atau darurat medis. Pada kondisi yang menyebabkan terjadinya kecelakaan kerja,
perusahaan diwajibkan menyediakan fasilitas untuk menunjang petugas paramedis untuk
melakukan pertolongan kecelakaan kerja. Fasilitas yang dimaksud berupa obat P3K, Shelter,
Pos P3K, dan Rumah Sakit Rujukan perusahaan. Mekanisme pertolongan kecelakaan kerja
meliputi pertolongan awal di tempat tempat kerja, tranportasi korban dari unit kerja ke Pos
P3K, pertolongan di Pos P3K dan pertolongan lanjutan.

3.2 Saran .
a. Perusahaan harus meningkatkan kinerja sistem pertolongan kecelakaan kerja sesuai
dengan standar baku yang berlaku.
b. Perusahaan harus melakukan pemenuhan, pengecekan, dan perawatan fasilitas
pertolongan kecelakaan kerja dan fasilitas tanggap darurat sesuai dengan standar.
c. Setiap perusahaan harus memiliki prosedur untuk menghadapi keadaan darurat yang
diuji secara berkala untuk mengetahui kemampuan satgas pada saat kejadian yang
sebenarnya.
d. Perusahaan menyebarluaskan sosialisasi tentang sistem tanggap darurat dengan
mengadakan simulasi serta training kepada karyawan

Anda mungkin juga menyukai