Kelas D Kota
Palangka Raya EDUKASI PENGAMBILAN SAMPEL URIN
Ditetapkan oleh
Direktur,
STANDAR Tanggal Terbit
PROSEDUR
OPERASIONAL 02 Januari 2018
dr. ABRAM SIDI WINASIS
NIP. 19760824 200801 1 022
1. PENGERTIAN Prosedur ini memuat tatacara edukasi pengambilan urin yang baik dan
benar.
3. KEBIJAKAN Keputusan Direktur RSU Kelas D Kota Palangka Raya Nomor: 444/ 01
/K.1-LAB/RSU-D/1/2018 tentang Pelayanan laboratorium Rumah Sakit
Umum Kelas D Kota Palangka Raya
A. Persiapan
4. PROSEDUR
1. Petugas memperkenalkan diri lakukan pendekatan pasien dengan
tenang dan ramah ; usahakan pasien senyaman mungkin.
2. Petugas menggunakan APD
3. Petugas mulai mengedukasi pegambilan sampel.
B. Pelaksanaan
Untuk pasien wanita / perempuan
1. Urin dapat diambil oleh perawat atau pasien itu sendiri.
2. Cuci tangan terlebih dahulu sebelum pengambilan sampel
dan keringkan dengan handuk kering/tisu.
3. Pasien duduk / jongkok di toilet.
4. Buka kaki / lutut selebar mungkin.
5. Dengan menggunakan sabun/ kasa, cuci daerah labia dengan
gerak depan ke belakang.
6. Dengan tisu/kasa steril, keringkan daerah labia.
7. Dengan wadah yang steril, tampung urin setelah urin pertama
dibuang, lalu tampung urin porsi tengah.
8. Tutup segera botol.
9. Segera bawa ke laboratorium.
10. Penanganan di laboratorium segera di beri label / etiket
(Nama, umur, tanggal lahir, no. RM, tanggal
pemeriksaan,jenis kelamin)
Urin Kateter
1. Lakukan diinfeksi dengan alkohol 70% pada bagian selang
kateter yang terbuat dari karet (jangan bagian yang terbuat
dari plastik).
2. Aspirasi urin dengan menggunakan semprit sebanyak 10 ml.
3. Masukan kedalam wadah steril dan tutup rapat.
4. Beri label
5. Segera kirim ke laboratorium.
C. Intreprestasi Hasil
Pasien memahami penjelasan petugas.
D. Waktu
3-5menit.