Anda di halaman 1dari 29

Perancangan Dermaga Pelabuhan

PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
• Kompetensi mahasiswa program sarjana Teknik Kelautan dalam perancangan dermaga
pelabuhan
• Permasalahan konkret tentang aspek desain dan analisis dalam proses perancangan
deramga pelabuhan
• Faktor perancangan dermaga pelabuhan, mengenai beban aksial, beban lateral, penentuan
dimensi dermaga, serta perhitungan dan perancangan fondasi dermaga.
2. Lingkup Pembahasan
Tugas besar mata kuliah Perancangan Dermaga Pelabuhan ini meliputi :
• Pembebanan Struktur
• Perhitungan daya dukung fondasi
• Permodelan dengan software SAP
3. Metodologi
DASAR TEORI
1. Kriteria Perancangan
Faktor yang dipertimbangkan dalam perancangan dermaga :
• Fungsi dermaga
• Tingkat kepentingan
• Umur ( Lifetime )
• Kondisi Lingkungan
• Beban yang bekerja
• Material yang digunakan
• Faktor keamanan
• Periode konstruksi
• Biaya konstruksi
• Biaya perawatan
2. Pemilihan Tipe Dermaga
3. ALTERNATIF TIPE STRUKTUR DERMAGA
 Deck on Pile

 Caisson

 Sheet Pile

 Summary
Dengan mempertimbangkan jenis kapal yang dilayani yaitu jenis kapal curah dan
pertimbangan harga/ekonomis, maka dipilih dermaga dengan tipe jetty/pier.
Sedangkan struktur dermaga yang kami gunakan adalah tipe deck on pile
4. Perencanaan Dimensi Dermaga

5. Elevasi Dermaga
6. Jenis – jenis Beban pada Struktur Dermaga

a. BEBAN GELOMBANG PADA TIANG


Gambar :
b. BEBAN GELOMBANG PADA TEPI DERMAGA (OCDI)

Gambar :
c. BEBAN GEMPA (SNI-1726-2002)

d. BEBAN ARUS (OCDI)


e. BEBAN TUMBUKAN KAPAL (OCDI)

7. Koefisien Eksentrisitas
8. Sudut Merapat Kapal

9. Koefisien Semu
10. Penghitungan Jarak Fender (PIANC)

11. Hull Pressure


12. Perhitungan Gaya Mooring

13. Perhitungan Gaya Mooring


 Gaya Angin
 Gaya Arus (BS 6349)

14. PERENCANAAN TIANG PANCANG


 Daya Dukung TIang

 Perhitungan Efisiensi Tiang


ANALISIS DAN PERHITUNGAN
 Dimensi Kapal

DWT = 15000 – 50000 ton


LoA = 145 – 204 meter
LBP = 135 – 194 meter
B = 21 – 32,3 meter
D = 8,4 – 12 meter

 Dimensi Dermaga

Lebar dermaga = 30 meter


Panjang dermaga = 224 meter
Elevasi Dermaga = 4,05 meter
 Parameter Gelombang

h = kedalaman perairan = 14 m
g = percepatan gravitasi = 9,81 m/s
T = perioda gelombang = 5 detik
L = 14/0,3728 = 37,55 m

 Parameter Material

Massa jenis beton /  beton = 2400 kg/m3


Massa jenis baja /  baja = 7800 kg/m3
Massa jenis air laut /  air = 1025 kg/m3

 Dimensi Pelat Dermaga

Panjang ( l ) = 224 m
Lebar ( b ) = 30 m
Tebal ( t ) = 0.4 m
Q ( beton * l * b * t ) = 6451.2 ton
 Dimensi Balok Memanjang Dermaga

Panjang ( l ) = 1568 m
Lebar ( b ) = 0.6 m
Tebal ( t ) =1m
Q ( beton * l * b * t ) = 2257.92 ton

 Dimensi Balok Melintang Dermaga

Panjang ( l ) = 1374 m
Lebar ( b ) = 0.6 m
Tebal ( t ) =1m
Q ( beton * l * b * t ) = 1978.48 ton
Q balok total = 4236.48 ton

 Dimensi Pile Cab Dermaga

Panjang ( l ) = 2 m
Lebar ( b ) =2m
Tinggi( t ) =1m
Jumlah = 270 titik

 Fixity Point
Beban vertikal (Qtp) =
1256.2205 kN
Diameter (D) = 0.9 m
Modulus elastisitas (E) = 200 GPa
Momen inersia (I) = 0.0046 m4
(kh) = 167.143 kNm-3
(β) = 0.45 m-1
Fixity point (Zr) = 2.224 m

 Beban Hidup

Beban Operasional = 10 kN/m


Mobile Crane
Beban Kosong = 300 kN
Beban Operasional = 2 * 200 kN

 Beban Gelombang

FX = FD max | cos ωt | cos ωt – FI max sin


ωt

FD max = 0,743 ton

FI max = 5.867 ton


FX max = 0,743 ton
 Dimensi Pile Cab Dermaga

P = 2.54 ton
 Beban Arus

A = 15,3 m2
U = 1,2 m/s
ρ = 1,025 t/m3
CD = 1
CL = 2

FD = 11.3 ton
FL = 22.58 ton
 Beban Gempa

H = 18,05 m
T = 0,744 s
C = 0,23/T = 0.11
Faktor keutamaan (I) =1
Faktor respons gempa (Ci) = 0,31
Faktor daktalitas (R) = 8,5
Wt = 32848.74
V = 1194.128 ton
 Perhitungan Fender

DWT 50000 DWT


LOA 204 m
LBP 194 m
Beam 32,3 m
Draft 12 m
Md 59600 ton
Cb 0,774
Kec. Merapat 0,17 m/s
Sudut merapat 5,25o
sumber: Fentek Marine Fendering System

 Koefisien Eksentrisitas ( Ce ) PIANC/BS

2 2 2
K  R  cos (  )
Ce   0.567
2 2
K R
 Koefisien Massa Semu ( Cm )

 Koefisien Konfigurasi Penambatan ( Cc )

Cc = 1 untuk jenis struktur dermaga


dengan pondasi tiang (OCDI).

 Pemilihan Fender

Vendor Fentek
Tipe Super Cone SCN 1300 E 3.1
Energi (E) 1463 kNm
Reaksi (R) 2167 kN
 Dimensi Fender

Dimensi fender : SCN 1300


H 1300
ϕW 2080
ϕU 1275
C 65-90
D 40
ϕB 1900
Anchors 8-M48
ϕS 1100
Head Bolts 8-M48
Z 195
Weight 2455 kg
PEMODELAN STRUKTUR DERMAGA
 Define Material : Tiang Pancang ( Pile )

 Define Material : Beton


 Define Material : Beton

 Permodelan Potongan Memanjang


Permodelan Potongan Melintang

 Permodelan 3 Dimensi
 Pembebanan pada Model Dermaga

 Pembebanan pada Beban Hidup


 Pembebanan pada Pilecap

 Pembebanan Gelombang
 Pembebanan Arus

 Pembebanan Gaya Gempa


Pembebanan Berthing

 Pembebanan : Load
Combination

 Hasil Analisis Struktur :


Unity Check Ratio ( Steel
Frame )
 Hasil Analisis Struktur : Unity Check Ratio ( Concrete Frame )

 Hasil Analisis Struktur : Defleksi Struktur


PENUTUP
1. Kesimpulan
• Dari hasil pengecekan terhadap beban – beban, dapat disimpulkan bahwa secara
keseluruhan struktur dermaga aman terhadap kemungkinan kegagalan struktur
• Dari hasil pengecekan kekuatan tiang pancang pondasi, dapat disimpulkan bahwa
tegangan yang terjadi pada struktur pondasi masih dibawah rentang tegangan yang
diijinkan
• Berdasar hasil analisis daya dukung tanah, dapat disimpulkan bahwa fixity point sedalam
-2,333 meter dari seabed cukup memberikan tahanan lateral terhadap berbagai kondisi
pembebanan
2. Saran
• Menggunakan 1 acuan yang tetap dalam menentukan perhitungan manual
• Perlu dilakukan analisis yang mendalam terhadap gaya gempa
• Perlu dilakukan analisis terhadap dimensi-dimensi dermaga agar hasilnya efektif dan
efisien

Anda mungkin juga menyukai