Anda di halaman 1dari 5

UJIAN AKHIR SEMESTER

Mata Kuliah :
STATISTIK
Dosen Pengampu : Mustolihudin, M.Pd

Disusun oleh :
Anisa Ayu

Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Hikmah


PRODI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH
(PGMI)
Jl. Jeruk Purut No.10, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12560, Indonesia
Tahun Akademik 2018-2019
Tabel Distribusi Frekuensi Nilai PKN Kelas 3

Statistics
NILAI

N Valid 20

Missing 0
Mean 78.50
Std. Error of Mean 1.125
Median 80.00
Mode 80
Std. Deviation 5.031
Variance 25.316
Skewness -.848
Std. Error of Skewness .512
Kurtosis .236
Std. Error of Kurtosis .992
Range 18
Minimum 67
Maximum 85
Sum 1570
Percentiles 25 75.00

50 80.00

75 81.75

Sesuai dengan tabel distribusi frekuensi di atas, menjelaskan bahwa

terdapat jumlah N adalah banyaknya data yaitu sebanyak 20 siswa,

sedangkan data missing atau data yang hilang adalah 0.

Mean atau rata-rata nilai matematika adalah 78,50 dengan standar

error sebesar 3,680. Sehingga estimasi rata-rata populasi terhadap data

sempel pada tingkat kepercayaan 95% adalah (rata-rata  1,96 standar

error mean) atau (76,05  1,96 x 3,680) = (76,05  7,21) = (83,26-68,84).


Angka 1,96 adalah harga Z untuk tingkat kepercayaan 95% dengan

demikian, rata-rata sampel nilai matematika sebesar 76,05 mengestimasi

rata-rata pupulasi pada 68,84 sampai 83,26.

Median adalah nilai tengah (50%) setelah data diuraikan. Jadi nilai

median sebesar 75,50 mengandung arti 50% sampel mempunyai nilai

matematika 75,50 ke atas, dan 50% mempuyai nilai matematika 75,50 ke

bawah. Modus adalah data frequensi terbanyak. Jadi data nilai matematika

yang paling sering tampil adalah 75. Standar deviasi adalah 16,456 dan

varians adalah 270,787 menunjukan tingkat keragaman data. Dengan

standar deviasi sebesar 16,456 dan tingkat kepercayaan sebesar 95% maka

rata-rata nilai matematika pada sampel menjadi (rata-rata  1,96 x standar

deviation). Dengan demikian, (75,50  1,96 x 16,45) = (75,50  32,24) =

(107,74 – 43,26) atau nilai matematika 20 siswa berkisar 43,26 sanpai

107,74.

Ukuran skewness adalah -0,694. Ukuran tersebut dapat diubah

menjadi rasio-skewness dengan rumus:(rs)

Skewness = -0,537 = - 1,048

Standar error skewness 0,512

Jika rasio skewness berada pada kisaran -2 sampai + 2 maka

distribusi data adalah normal. Rasio skewness -1,048 berada pada kisaran

tersebut, maka data nilai matematika diasumsikan berdistribusi normal.


Ukuran kurtosis adalah 0,498. Ukuran tersebut dapat diubah menjadi

rasio –kurtosis dengan rumus (rk)

Kurtosis = 0,498 = 0,502

Standar error kurtosis 0,992

Jika rasio kurtosis berada pada kisaran -2 sampai +2, maka distribusi

data adalah normal. Rasio kurtosis 0,502 berada pada kisaran tersebut

maka data nilai matematika berdistribusi normal.

Data minimum adalah 43 dan data maksimun adalah 98 sehingga

range (98 - 43) = 55, dalam praktik semakin besar range semakin

bervariasi suatu data.

Secara visual distribusi nilai matematika yang dimiliki siswa-siswi

MI AS-SA’ADAH, disajikan pada histrogram berikut.


Berdasarkan hasil analisis data dalam bentuk histrogram di atas dan

rasio kurtosis 0,502 grafik nilai matematika kelas 6 tergolong mesokurtik.

Anda mungkin juga menyukai