Anda di halaman 1dari 31

Pertemuan Ke-5

Telaah dan Penulisan Artikel


Data menggambarkan hasil kerja para peneliti
dimana data menyediakan informasi yang
akan memungkinkan mereka untuk
menjelaskan fenomena, memprediksi
peristiwa, mengidentifikasi dan menghitung
perbedaan antara kondisi, dan menetapkan
efektivitas intervensi.
2
Data Primer Data Diskrit
Berdasarkan
Berdasarkan
teknik
sumbernya
pengukuran
Data sekunder Data Kontinu

Data Kualitatif Nominal


Berdasarkan
sifatnya
Data Kuantitatif Ordinal
Berdasarkan
skalanya
Data Cross
Internal
Berdasarkan Section
waktu
pengambilannya Data Time 3
Rasio
Series / Berkala
4
Validasi data merupakan suatu proses
penentuan derajat ketepatan antara
data yang terjadi pada obyek
penelitian dengan data yang dapat
dilaporkan oleh peneliti.
Dapat dilakukan dengan pengecekan
kembali (callbacks) kepada 10-30%
responden yang telah selesai diminta
informasinya. 5
Editing data merupakan proses Coding merupakan
melengkapi dan merapikan data pengelompokkan dan
yang berupa data mentah yang pemberian nilai/angka terhadap
dilakukan oleh enumerator atau berbagai respons dari instrumen
responden. survei.
Diperlukan guna menghindari Pembuatan kode dimaksudkan
bias, dimana sumber bias data untuk menyederhanakan judul
dapat bersumber dari enumerator, kolom dalam proses entry data
rumusan pertanyaan dalam (memasukkan atau tabulasi data).
kuesioner dan dari responden. 6
Suatu proses memasukan atau pengisian
data (tabulasi data) pada tabel data dasar
(based data).
Salah satu cara untuk memastikan akurasi
entry data melalui double entry.

7
Tabulasi data merupakan
pengorganisasian data
sedemikian rupa agar dengan
mudah dapat dijumlah,
disusun, dan ditata untuk
disajikan dan dianalisis.
Analisis data adalah mengelompokkan data
berdasarkan variabel dan jenis responden,
mentabulasi data berdasarkan variabel dari seluruh
responden, menyajikan data tiap variabel yang
diteliti, melakukan perhitungan untuk menjawab
rumusan masalah, dan melakukan perhitungan untuk
menguji hipotesis yang telah diajukan.
9
Teknik analisis data dalam penelitian kuantitatif
menggunakan statistik.

Statistik
Macam Deskriptif
Statistik
Statistik untuk
Parametris
Analisis Data Statistik
Inferensial
Statistik
10
Nonparametris
Statistik deskriptif adalah statistik Statistik inferensial adalah teknik
yang digunakan untuk statistik yang digunakan untuk
menganalisa data dengan cara menganalisis data sampel dan
mendeskripsikan atau hasilnya diberlakukan untuk
menggambarkan data yang telah populasi. Statistik ini akan cocok
terkumpul sebagaimana adanya digunakan bila sampel diambil dari
tanpa bermaksud membuat populasi yang jelas, dan teknik
kesimpuan yang berlaku untuk pengambilan sampel dari populasi
umum atau generalisasi. itu diberlakukan secara random.

11
Faktor yang dapat menyebabkan kesalahan interpretasi
temuan statistik adalah kegagalan untuk
mempertimbangkan karakteristik distribusi. Aspek lain dari
distribusi yang harus dipertimbangkan ketika menafsirkan
temuan penelitian ini adalah data outlier.
Peneliti harus hati-hati memeriksa distribusi data mereka
untuk mengidentifikasi potensi outlier.

12
Meode Analisis Data Data Kuantitatif

Data Kualitatif

Data Campuran
13
14
Data penelitian kuantitatif yang telah didapatkan dari hasil lapangan pada
dasarnya masih berupa data mentah.

Untuk menggunakan data sebagai landasan empiris dalam mendukung


penelitian maka perlu dilakukan pengolahan dan analisis data.

Kegiatan analisis data dalam penelitian kuantitatif meliputi pengolahan dan


penyajian data, melakukan berbagai perhitungan untuk
mendeskripsikan data, dan melakukan analisa untuk menguji
hipotesis. 15
Deskripsi
Pengolahan Penyajian Pengujian
dan Ukuran
Data Data Hipotesis
Data

16
Pengeditan Data (Editing)

• Kegiatan ini penting dilakukan karena pada kenyataannya data yang terkumpul kadang
belum memenuhi harapan peneliti, seperti adanya data yang tumpeng tindih, kurang atau
terlewatkan, berlebihan atau bahkan terlupakan. Pengeditan data dilakukan untuk
melengkapi kekurangan atau menghilangkan kesalahan yang terdapat pada data mentah.

Coding dan Transformasi Data

• Coding (pengkodean) data adalah pemberian kode-kode tertentu pada tiap-tiap data
termasuk memberikan kategori untuk jenis data yang sama.
• Transformasi data menjadi data kuantitatif dapat dilakukan dengan memberikan skor
terhadap setiap jenis data.

Tabulasi Data

• Tabulasi adalah memasukkan data pada tabel-tabel tertentu, mengatur angka-angka, dan
menghitungnya. 17
• Terdapat dua jenis tabel yang bisa dipakai dalam penelitian sosial, yaitu tabel data dan
tabel kerja.
Teknik penyajian dan analisis kuntitatif dilakukan menggunkan teknik
statistik. Hasil kuesioner yang telah didapatkan dapat ditampilkan dalam
bentuk tabel ataupun diagram, yang tujuannya untuk mempermudah
peneliti dalam menyimpulkan arti semua fenomena yang terjadi di lapangan
• Penyajian Data dalam Bentuk Tabel
• Tabel klasifikasi satu arah, untuk mengelompokkan data berdasarkan satu kriteria tertentu.
• Tabel silang, untuk mengelompokkan data berdasarkan dua atau lebih kriteria.
• Tabel distribusi frekuensi, disusun apabila jumlah data yang akan disajikan cukup banyak.
• Penyajian Data dalam Bentuk Grafik atau Diagram
• Diagram lingkaran (pie chart), digunkan untuk melihat komposisi data dalam berbagai
kelompok.
• Diagram batang, digunkan untuk melihat perbandingan data berdasarkan panjang batang
dalam suatu diagram.
• Diagram garis, digunkan untuk melihat perkembangan suatu kondisi. 18
• Grafik histogram frekuensi, histogram adalah penyajian tabel distribusi frekuensi yang
diubah dalam bentuk diagram batang.
Mendeskripsikan data adalah menggambarkan data untuk memperoleh bentuk
yang nyata dari responden, sehingga lebih mudah dimengerti peneliti atau orang
lain yang tertarik.

Jika data tersebut berbentuk kuantitatif atau ditransfer dalam angka maka cara
mendeskripsikannya dapat dilakukan menggunakan statistika deskriptif.

Dalam penggunaan statistika, teknik analisis data yang sering digunakan untuk
mendeskripsikan data sebagai berikut :
• Ukuran Pemusatan Data
• Contoh : modus, median, dan rata-rata
• Ukuran Penyebaran Data 19

• Contoh : rentang skor (kisaran data), varians, dan simpangan baku (standart deviation)
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah
penelitian, dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam
bentuk kalimat pertanyaan.

Berdasarkan sifat masalahnya, hipotesis dapat dibedakan menjadi dua


jenis yaitu :

• Hipotesis Komparatif (Uji Perbedaan)


• Hipotesis yang diajukan sebagai jawaban dari rumusan masalah penelitian yang
menanyakan tentang ada atau tidaknya perbedaan keberadaan variabel dari kedua
kelompok data atau lebih.
• Hipotesis Asosiatif
• Hipotesis yang diajukan sebagai jawaban atas rumusan masalah penelitian yang 20

menanyakan tentang hubungan antara dua variabel atau lebih.


Tipe Komparatif
Jenis
Dua Kelompok Sampel Kelompok Sampel (k > 2)
Data
Berpasangan Independen Berpasangan Independen

 Fisher Exact Probability


Nominal  Mc Nemar  Cochran Q  X2untuk k sampel
 X2 dua sampel

 Median Test
 Sign Test  Median extension
 Mann Whitney U-test  Friedman Two-
Ordinal  Wilcoxon Matched  Kruskal-Wallis
 Kolmogorof Smirnov way Anova
Pairs One Way Anova
 Wald Wolfowitz

Interval
 Uji-t untuk sampel  Uji-t untuk sampel  One-Way Anova  One-Way Anova
atau
berpasangan independen  Two-Way Anova  Two-Way Anova
Rasio
21
Jenis Data Teknik Korelasi Yang Digunakan

Nominal  Kofisien Kontingensi

 Rank Sperman
Ordinal
 Kendal Tau

 Product Moment Person


Interval atau Rasio  Korelasi Ganda
 Korelasi Parsial

22
23
Analisis data kualitatif adalah proses mencari serta menyusun
secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan
lapangan, dan bahan-bahan lainnya sehingga mudah di pahami agar
dapat diinformasikan kepada orang.
Tujuan akhir analisis data kualitatif adalah untuk memperoleh
makna, menghasilkan pengertian-pengertian, menghasilkan
konsep-konsep serta mengembangkan hipotesis atau teori baru.

Sebelum peneliti memasuki lapangan, analisis dilakukan terhadap


data hasil studi pendahuluan atau data sekunder. Analisis data
diarahkan untuk menentukan fokus penelitian. 24
Reduksi
Data

Conclusion
Drawing

Penyajian
Data 25
Uji
Transferability

Uji
Dependability

Uji Kredibilitas

26
Perpanjangan
Pengamatan

Member Meningkatkan
Check Ketekunan

Uji Kredibilitas

Analisis Data
Triangulasi
Kasus Negatif
27
28
Penelitian campuran (mixed metods) merupakan gabungan dari Penelitian Kualitatif
dan Kuantitatif.

Penggunaan metode campuran, ketika kita memiliki data kuantitatif dan kualitatif, dan
tipe data ini secara bersama–sama memberikan pemahaman yang lebih baik
tentang permasalahan penelitian, dibandingkan jika secara sendiri–sendiri.

Aspek penting yang harus dipertimbangkan terlebih dahulu dalam merancang


prosedur-prosedur mixed methods research :

• Timing (Waktu)
• Weighting (bobot)
• Mixing (pencampuran) 29
• Teorizing (teorisasi)
Strategi Analisis Data Campuran
• Transformasi data
• Mengeksplorasi Outlier-outlier
• Membuat instrument
• Menguji level-level ganda
• Membuat matriks atau tabel
Seorang peneliti harus lebih memahami data kualitatif dan kuantitatif dengan cara
• Melakukan kedua jenis analisis data
• Menegaskan/memperluas inferensi yang diturunkan dari satu metode analisis data dengan
analisis sekunder atas data yang sama melalui pendekatan berbeda
• Secara berurutan menggunakan hasil yang diperoleh melalui satu sebagai titik permulaan
untuk analisis data yang lain dengan pendekatan alternatif
• Menggunakan hasil dari satu model sebagai titik permulaan untuk merencanakan langkah
selanjutnya atau pengumpulan data baru dengan menggunakan pendekatan lain. 30
31

Anda mungkin juga menyukai