Anda di halaman 1dari 3

DAFTAR PUSTAKA

Anonim, 1991, Standar SK SNI T-15-1991-03. Tata Cara Penghitungan Struktur Beton
untuk Bangunan Gedung. Bandung: LPMB Dep. Pekerjaan Umum RI.

Dipohusodo, Isti mawan. 1994. Struktur Beton Bertulang. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka
Utama.

Laboratorium Beton, Departemen Teknik Sipil, Universitas Sumatera Utara. 2009. Panduan
Praktikum Bahan Rekayasa. Medan.

McCormac,Jack C. 2004. Desain Beton Bertulang Edisi Kelima Jilid 1. Jakarta: Erlangga.

McCormac,Jack C. 2004. Desain Beton Bertulang Edisi Kelima Jilid 2. Jakarta: Erlangga.

Mulyono, T. 2003. Teknologi Beton. Yogyakarta: Andi.

Nugraha, Paul, dan Antoni. 2007. Teknologi Beton. Yogyakarta: Andi.

Swamy, R.N. 1984. Concrete Technology and Design Volume 2 New Reinforced Concretes.
, London: Surrey University Press.

Tjokrodimuljo, Kardiyono. 1994. Teknologi Beton. Yogyakarta.

Vis,W.C dan Gidion Kusuma. 1995. Dasar-Dasar Perencanaan Beton Bertulang. Jakarta :
Erlangga.

Apriyatno, Henry. 2009. Kapasitas Lentur Balok Beton Bertulang Dengan Polypropylene
Fiber Sebesar 6% Dari Berat Semen.Jurnal Teknik Sipil & Perencanaan Nomor 2
Volume 11, hal:149-160.

Karolina, Rahmi. 2008. Analisa dan Kajian Eksperimental Hubungan Momen-Kurvatur


Pada Balok Beton Bertulang. Fakultas Teknik USU Medan.

Kusuma, Wira. (2012. Penelitian Balok Beton Bertulang Dengan dan Tanpa Pemakaian
Sikafibre. Fakultas Teknik USU, Medan.

Universitas Sumatera Utara


Satwarnirat. 2005. Pengaruh Penambahan Serat Tandan Kosong Kelapa Terhadap Kuat
Tekan dan Kuat Tarik Belah Beton. Jurnal Ilmiah Poli Rekayasa Volume 1, Nomor
1.

Sukoyo. 2011. Rekayasa Peningkatan Karakteristik Beton Dengan Menggunakan Serat.


Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Semarang. Semarang

Vis,W.C dan Gidion Kusuma. 1995. Dasar-Dasar Perencanaan Beton Bertulang. Jakarta :
Erlangga.

Wahyuni, Nely. 2010. Pemanfaatan Serat Ijuk Pendek dalam Pembuatan Beton Ringan dan
Karakterisiknya. FMIPA USU, Medan.

Universitas Sumatera Utara


Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai