Anda di halaman 1dari 4

PENDAHULUAN

Untuk mengetahui Pada pertemuan sebelumnya, Anda telah mempelajari mengenai berbagai jenis
bagaimana proses senyawa organik, salah satunya adalah senyawa hidrokarbon. Satu contoh
pemurnian minyak
sumber senyawa hidrokarbon adalah minyak bumi. Minyak bumi merupakan
bumi menjadi
berbagai fraksi sumber bahan bakar utama yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan energi
hidrokarbon, kalian penduduk dunia.
dapat mengakses
video melalui link
berikut ini Jumlah penduduk di dunia semakin meningkat dari waktu ke waktu, akibatnya
meningkat pula jumlah kebutuhan akan sumber energi. Sumber energi berbasis
https://www.youtub
fosil seperti minyak bumi bersifat tidak terbarukan. Semakin lama jumlahnya
e.com/watch?v=Kfilr
xzw9NI semakin berkurang dan diprediksi tidak dapat memenuhi kebutuhan energi
penduduk dunia yang semakin meningkat. Selain itu bahan bakar berbasis
fosil juga memberikan dampak negatif terhadap lingkungan karena dapat
menyebabkan pemanasan global dan permasalahan lingkungan lainnya. Oleh
karena itu banyak negara di dunia mencari alternatif sumber energi, beralih ke
sumber energi terbarukan seperti energi matahari, energi angin, geothermal,
energi hydro, energi bahan bakar bio (biofuel), dan lain sebagainya. Biosolar
atau biodiesel merupakan salah satu jenis bahan bakar terbarukan, dapat
terdegradasi, dan memiliki sifat yang mirip dengan bahan bakar solar berbasis
fossil.

Gambar 1 Biosolar dengan Berbagai Variasi Campuran (sumber:


https://www.dunia-energi.com/indonesia-cari-dukungan-internasional-untuk-
gunakan-biodiesel/)

Akseslah link berikut Indonesia tengah mengembangkan biosolar berbasis komoditas yang banyak
ini yang menunjukkan diproduksi di Indonesia, salah satunya minyak kelapa sawit. Indonesia
kemungkinan minyak
kelapa sawit CPO merupakan penghasil kelapa sawit terbesar di dunia. Saat ini di Indonesia
sebagai sumber energi berlaku kebijakan B-20, artinya bahan bakar solar yang berasal dari bahan
terbarukan dan efeknya bakar fosil wajib dicampur dengan 20% bahan bakar biosolar. Kebijakan
terhadap perekonomian
Indonesia. pencampuran biosolar dengan bahan bakar solar berbasis fosil diharapkan
dapat mengurangi ketergantungan Indonesia dalam mengekspor minyak kelapa
https://www.youtub sawit mentah (Crude Palm Oil, CPO) dan juga untuk mencapai kemandirian
e.com/watch?v=-
energi yang bersumber dari bahan baku lokal.
scb7_PDta8
Beberapa waktu lalu, Uni Eropa sebagai salah satu negara tujuan ekspor CPO
mengeluarkan kebijakan yang disebut Renewable Energy Directive II (RED
II). Melalui kebijakan tersebut, minyak kelapa sawit dikategorikan sebagai
bahan baku biosolar yang tidak ramah lingkungan. Akibatnya, Uni Eropa akan
mengurangi penggunaan CPO sebagai bahan baku biosolar hingga 2024 dan
penggunaannya akan sama sekali dihentikan pada tahun 2030. Hal tersebut
dapat mengancam ekspor CPO Indonesia ke negara-negara Uni Eropa.
Tuduhan Uni Eropa disebebakan banyaknya praktek perkebunan kelapa sawit
yang tidak bertanggungjawab dengan melakukan penggundulan hutan dan
menyebabkan berkurangnya biodiversitas sebagai penyangga keberlangsungan
Akseslah link berikut hidup manusia. Akhir-akhir ini di media massa, baik cetak maupun online,
ini yang menunjukkan diberitakan mengenai kabut asap yang terjadi di beberapa tempat di Indonesia
berita seputar kebijakan
mandatory biodiesel di
seperti Riau, Palembang, dan Kalimantan yang diduga disebabkan oleh
Indonesia. konsesi kelapa sawit.

https://jakarta.tribun
Walaupun diterpa berbagai kritik dari para penggiat lingkungan, namun
news.com/2019/10/2
1/b30-akan-segera- pemerintah terus berusaha agar Indonesia mencapai kemandirian energi dan
dimulai-januari- dapat meningkatkan ekonomi masyarakat yang menggantungkan hidupnya
tahun-2020 pada industri kelapa sawit. Saat ini sedang melakukan uji coba lapangan untuk
penggunaan B-30. Di awal tahun 2020, pemerintah menargetkan mandatory B-
30 yakni kewajiban bahan bakar solar untuk dicampur dengan bahan bakar
biosolar sebanyak 30%.

Aktivitas 1
1. Berdasarkan uraian di atas, apakah Anda dapat melihat adanya dilemma/ kontroversi
dalam wacana mandatory B-30 yakni kewajiban pencampuran 30% biosolar dalam
bahan bakar solar?

Terdapat kontroversi, campuran biosolar apakah ada untungnya?


Tentu ada, yaitu untuk mengurangi ketergantungan terhadap umpor
BBM, selain juga untuk divesifikasi energy lewat bahan yang cukup
banyak di Indonesia. Yaitu, kelapa sawit.

2. Seandainya diadakan polling untuk mengetahui pendapat masyarakat terkait rencana


penerapan mandatory B-30, setujukah Anda dalam wacana kewajiban pencampuran
biosolar sejumlah 30% pada bahan bakar solar? Jelaskan apa saja yang menjadi alasan
dan pertimbangan Anda dalam memilih setuju atau tidak setuju dengan wacana
tersebut?
Saya setuju dengan kewajiban pencampuran biosolar sejumlah 30%
pada bahan bakar solar. Karena, dari sisi ekonomi sangat
menguntungkan, mengingat menurunnya impor minyak mentah
turun pada tahun 2019. Selain itu, penggunaan biosolar juga dapat
meningkatkan performa mesin

3. Adakah yang ingin kalian ketahui mengenai aspek kimia yang terkait biosolar?
Tuliskan jawaban kalian pada kolom Aktivitas 1.

Saya ingin mengetahui proses pembuatan biosolar. Sehingga dapat


digunakan dalam kehidupan sehari-hari kita saat ini. Selain itu,
biosolar pun mempunyai kelemahan, apa yang bisa kita
lakukan/ciptakan untuk mengatasi kelemahan tersebut.

Daftar Pustaka

Baird, C. 2006. Chemistry in your lives. Pp 166-168 (Petroleum refining: fractional distillation)
https://www.youtube.com/watch?v=Kfilrxzw9NI
https://www.youtube.com/watch?v=-scb7_PDta8
https://jakarta.tribunnews.com/2019/10/21/b30-akan-segera-dimulai-januari-tahun-2020
https://www.dunia-energi.com/indonesia-cari-dukungan-internasional-untuk-gunakan-biodiesel/)

Anda mungkin juga menyukai