Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PRAKTIKUM ELEKTRONIKA DAYA

PERCOBAAN III
PENYEARAH TAK TERKONTROL TIGA PHASA
GELOMBANG PENUH

Dosen :

Novie Ayub Windarko

Disusun oleh :

Fikri Fadhillah Muhammad

2 D3 PLN A

1303187013

TEKNIK ELEKTRO INDUSTRI


POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI
SURABAYA
2019/2020
PERCOBAAN III
Penyearah Tak Terkontrol Tiga Phasa Gelombang Penuh
(Three Phase Uncontrolled Full-Wave Rectifier)

I.1. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM


1. Praktikan dapat memahami prinsip dasar penyearah tak terkontrol tiga phasa
gelombang penuh.
2. Praktikan dapat memahami karakteristik penyearah tak terkontrol tiga phasa
gelombang penuh untuk beberapa beban.
I.2. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
1. Praktikan dapat menganalisa dan menyimpulkan hasil percobaan.
2. Praktikan dapat mengetahui karakteristik dan performansi rangkaian.

II. TEORI DASAR


Rangkaian penyearah tiga phasa gelombang penuh dengan beban resistior dapat
dilihat pada gambar 3.1. Penyearah ini terdiri dari 6(enam) buah dioda yang dirangkai
menurut urutan tertentu yaitu sisi atas adalah D1,D3,D5, dan sisi bawah adalah D2,D4,D6
(lihat gambar 3.1). Konsekuensinya D1 dan D4 tidak dapat on bersamaan, demikian juga D3
dan D6; D5 dan D2 tidak dapat on secara bersamaan.
Pada rangkaian ini satu pasang dioda akan on bersamaan selama 60o, sehingga
dalam satu perioda terdapat 6(enam) pasang dioda akan pn dengan urutan D6-D1;D1-D2;D3-
D4;D4-D5;D5-D6.

Gambar 3.1 Rangkaian penyearah tiga phasa gelombang penuh denga beban resistor
Satu pasang dioda akan on jika tegangan phasa-phasa (Vline-line) yang terhubung
pada kedua dioda mempunyai nilai tertinggi dibangin tegangan phasa-phasa yang lain.
Karena dalam satu perioda ada 6 pasang dioda yang on, maka tegangan output
mengandung 6 gelombang(pulsa) yang besarnya masing-masing 60o.
Tegangan output DC adalah
3𝑉𝑚,𝐿−𝐿
Vo(dc) = = 0.955 𝑉𝑚, 𝑙 − 𝑙 = 1.654 𝑉𝑚, 𝑙 − 𝑛
𝜋

Dan tegangan output rms adalah

3 9√3
Vo(rms) = 𝑉𝑚, 𝑙 − 𝑛 × √(2 + ) = 1.6554 × 𝑉𝑚, 𝑙 − 𝑛
4𝜋

𝑉𝑚,𝑙−𝑙 3 9√3
Vo(rms) = × √( 2 + ) = 0.95575 𝑥 𝑉𝑚, 𝑙 − 𝑙
√3 4𝜋

Gambar 3.2 Bentuk gelombang rangkaian penyearah tiga phasa gelombang penuh dengan
beban resistor
Pada gambar 3.2 terlihat tegangan output penyearah tiga phasa gelombang penuh
dengan beban resistor sudah hampir berbentuk DC murni. Tetapi untuk mendapatkan
tegangan DC yang sempurna dipasang sebuah kapasitor yang relative kecil sebagai filter
yang dirangkai secara paralel dengan beban resistor seperti pada gambar 3.3

Ripple tegangan output :


𝑉𝑚 𝑉𝑠(𝑚𝑎𝑥)𝑙 − 𝑙
∆𝑉𝑜 = =
6𝑓𝑅𝐶 6𝑓𝑅𝐶
Tegangan output DC adalah
∆𝑉𝑜
Vo(dc) = 𝑉𝑚 − 2
Gambar 3.3 Rangkaian penyearah tiga phasa gelombang penuh dengan beban resistor-
kapasitor
Tegangan output rms adalah

Vo(rms) = √𝑉 2 𝑜(𝑑𝑐) + 𝑉 2 𝑎𝑐
Dimana :
∆𝑉𝑜
Vac = 2√2

Dan bentuk tegangan outputnya terlihat pada gambar 3.4

Gambar 3.4 Bentuk gelombang rangkaian penyearah tiga phasa gelombang oenuh dengan
beban resistor-kapasitor

III. RANGKAIAN PERCOBAAN


Rangkaian percobaan terdiri dari 2 macam, yaitu : A. Rangkaian dengna beban
resistor seperti ditunjukkan pada gambar 3.5 dan B. Rangkaian dengan beban resistor
dengan filter kapasitor seperti ditunjukkan pada gambar 3.6
A. Beban Resistor

Gambar 3.5 Rangkaian percobaan penyearah tiga phasa gelombang penuh dengan
beban resistor

B. Beban Resistor dengan filter kapasitor

Gambar 3.6 Rangkaian percobaan penyearah tiga phasa gelombang penuh dengan
beban resistor - kapasitor

IV. ALAT DAN KOMPONEN


1. Modul Three Phase Uncontrolled Full-Wave Rectifier 1 buah
2. Variac 3 phasa 1 buah
3. Lampu pijar 100 V-120V; 100 watt 1 buah
4. Kapasitor 2200µF 1 buah
5. Voltmeter AC/DC (Digital) 1 buah
6. Amperemeter DC (Analog) 1 buah
7. Amperemeter AC (Digital_ 1 buah
8. Harmonics Analyzer Fluke 41B 1 buah
9. Oscilloscope 1 buah
10. Kabel Secukupnya 1 buah
V. LANGKAH PERCOBAAN
1. Siapkan alat dan komponen yang dibutuhkan
2. Buat rangkaian A seperti gambar 3.5, atur variac agar diperoleh tegangan input
rms line-line(phasa-phasa) yang diinginkan (25V;27V;29V), kemudian ukur
tegangan input rms, arus input rms, tegangan output dc, arus output dc,
tegangan output rms dan arus output rms.
3. Amati bentuk tegangan input dan tegangan output dengan oscilloscope. Gambar
di kertas millimeter
4. Ulangi langkah-langkah percobaan pada rangkaian B seperti gambar 3.6
5. Bandingkan hasil pengukuran untuk beberapa data
6. Tentukan prosentasi perbedaan hasil pengukuran dengan teori
7. Hitung parameter karakteristik rangkaian, buat Analisa dan kesimpulan.

VI. DATA HASIL PERCOBAAN


Vs(rms)L-L Vo(dc) prak Vo(dc)teori Io(dc) prak Vo(rms) prak Io(rms)prak
(Volt) Volt Volt Ampere Volt Ampere

25 32,1 33,764 0,465 34,407 0,49


27 34,75 36,46 0,483 37,274 0,518
29 37,5 39,16 0,5 39,185 0,52

VII. PERHITUNGAN PARAMETER KARAKTERISTIK RANGKAIAN


1. Hitung Tegangan Output DC ( Beban R )
 Beban R : Vo(dc) = 0.955Vm,L-L
: Vo(dc) = 0.955 x 41
: Vo(dc) = 39,16

2. Hitung Tegangan Output RMS ( Beban R )


 Beban R : Vo(rms) = 0.95575Vm,L-L
Vo(rms) = 0.95575 x 41
Vo(rms) = 39,185 V

3. Hitung nilai Hambatan


𝑉 𝑑𝑐
 𝑅= 𝑜
𝐼𝑜 𝑑𝑐
37,5
 𝑅=
0,5
 𝑅 = 75 ohm

4. Hitung Daya Output DC


𝑉𝑜 (𝑑𝑐)2
 𝑃𝑜 (𝑑𝑐) =
𝑅
37,52
 𝑃𝑜 (𝑑𝑐) =
75
 𝑃𝑜 (𝑑𝑐) =18,75 W

5. Hitung Daya Output AC


𝑉𝑜 (𝑟𝑚𝑠)2
 𝑃𝑜 (𝑟𝑚𝑠) =
𝑅
39,1852
 𝑃𝑜 (𝑟𝑚𝑠) =
75
 𝑃𝑜 (𝑟𝑚𝑠) = 20,47 W

6. Hitung Efisiensi
𝑉𝑜 𝑑𝑐2
𝑃𝑜 𝑑𝑐 𝑉𝑜𝑑𝑐 2
 𝜂= = 𝑅
𝑉𝑜𝑎𝑐2
=
𝑃𝑜 𝑎𝑐 𝑉𝑜𝑟𝑚𝑠 2
𝑅
18,75
 𝜂= × 100%
20,47
 𝜂 = 91,6 %

VIII. ANALISA DATA


Pada percobaan kali ini, kami melakukan praktikum dengan judul Penyearah
Tak Terkontrol 3 Phasa Gelombang Penuh dengan menggunakan rangkaian
penyearah fullwave dengan 6 buah dioda. Dalam mengamati gelombang fullwave
yang dihasilkan, kami menggunakan oscilloscope. Pertama-tama, yang kami lakukan
adalah menyusun alat dan bahan yang ada menjadi sebuah rangkaian yang sesuai
dengan gambar rangkaian. Setelah rangkaian telah terangkai dengan baik dan dapat
berfungsi dengan semestinya, maka selanjutnya kami suplai rangkaian tersebut
dengan menggunakan Vs yaitu 25 V, 27 V, dan 29 V. Pada laporan ini, dikhususkan
untuk pengukuran dengan menggunakan Vs sebesar 29 V. Saat Vs rms,L-L diatur
sebesar 29 volt, terukur tegangan DC yakni sebesar 37,5 volt. Sedangkan ketika kami
coba hitung Vo(dc) teori dengan rumus Vo(dc) = 0.955 x Vm adalah sebesar 39,16
volt. Kami juga mengukur besar arus pada sisi output dengan menggunakan
Amperemeter dan terukur sebesar 0,5A. Setelah diketahui Vodc dan Iodc, maka kita
dapat menentukan nilai dari R load yakni dari hasil pembagian keduanya, dan
terhitung sebesar 75 ohm. Dari data-data, dapat dicari daya disisi DC yaitu sebesar
Po dc = 18,75 watt dan daya disisi AC Po(ac) = 20,47 Watt. Dan dari keduanya dapat
diketahui prosentase efisiensi dari percobaan ini yakni sebesar 91,6%.
Rangkaian penyearah fullwave 3 phasa ini memerlukan 6 dioda. Dua dioda
terus menerus menghantarkan sebagai lintasan output DC yang lengkap. Dioda
dengan tegangan katoda yang mempunyai polaritas positif dan negatif akan
dihantarkan. Sehingga bentuk gelombang yang tampil pada oscilloscope dengan
range waktu 20ms akan timbul 6 gelombang. Penyearah jenis jembatan, tiga fasa
memiliki efisiensi yang tinggi akibat gelombang yang dihasilkan bertindak secara
continue dan terus menerus. Sehingga hal ini mengakibatkan ripple yang lebih kecil
dan efisiensi yang lebih besar. Tegangan output yang terbaca pada layar oscilloscope
mengandung 6 gelombang pulsa yang besarnya masing-masing adalah 60o (D6-D1,
D1-D2, D2-D3, D3-D4, D4-D5, D5-D6).
IX. KESIMPULAN
1. Dioda yang akan bekerja ialah diode yang terhubung pada VLL yang memiliki
nilai paling tinggi dibanding yang lainnya. Dan pada satu periode timbul 6 pulsa
pada layar oscilloscope karena 6 dioda yang bekerja dalam 1 periode secara
bergantian. sehingga tegangan output yang terbaca pada layar oscilloscope
mengandung 6 gelombang pulsa dengan range waktu 20ms yang besarnya
masing-masing adalah 60o.

2. Adanya error data antara data praktik dan data teori adalah hal yang wajar. Hal
ini dapat disebabkan oleh banyak faktor seperti ketidak akuratan alat yang
dipakai maupun dari kesalahan faktor manusia (missal pada saat pembacaan
data).
X. DOKUMENTASI

Three Phase Uncontrolled Full Wave Rectifier; Vs rms L-L 25V

Three Phase Uncontrolled Full Wave Rectifier; Vs rms L-L 27V

Three Phase Uncontrolled Full Wave Rectifier; Vs rms L-L 29V

Anda mungkin juga menyukai