Kasus:

Seorang bapak umur 55 tahun, TB 162 cm, BB 70 kg, bekerja di kantor pemerintah
daerah. Masuk RS dengan keluhan lemah, pucat, adanya pendarahan pada anus, tubuh terasa
lelah. Nyeri kram pada bagian perut, kembung, konstipasi dan hilangnya nafsu makan. Diagnose
bapak tersebut adalah tumor usus besar, Bapak tersebut perokok 1 bungkus 1 hari dan jarang
olahraga. Suka makan atau jajan di luar rumah.
Hitung kalori dan zat-zat gizi serta susun menunya untuk satu hari.

NUTRITION CARE PROCESS (NCP)

A. Identitas Pasien/Klien
Nama : Tn. B
Usia : 55 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Anggota Pemerintah daerah
Berat Badan : 70 kg
Tinggi Badan : 162 cm
Keluhan : lemah, pucat, adanya pendarahan pada anus, tubuh terasa lelah. Nyeri
kram pada bagian perut, kembung, konstipasi dan hilangnya nafsu makan
Diagnosa : Tumor Usus Besar

B. Perhitungan Zat Gizi

𝑏𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑏𝑎𝑑𝑎𝑛 (𝑘𝑔)
 IMT =
𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝑏𝑎𝑑𝑎𝑛 (𝑚)2
70 𝑘𝑔
=
(1.62)2

= 26.7 kg (gemuk)

 BBI = (TB – 100) – 10%(TB – 100)

= (162 – 100) – 10%(162 – 100)
= 55,8 kg
 Energi = 36 kal/kg BB

= 36 kkal x 70 kg
= 2520 kkal
(+ 10%) = 2772 kkal
(-10%) = 2268 kkal

 Protein = 1- 1.5 g/kg BB

= 1 g x 70 kg
= 70 kg
(+) 10% = 77 gr
(-) 10% = 63 gr
70 𝑥 4
% = 𝑥 100% = 11 %
2520

 Lemak = 20% x energi total

= 20% x 2520 kkal

= 504 / 9
= 56 gr
(+ 10%) = 61.6 gr
(-10%) = 50.4 gr

69% x 2520
 Karbohidrat = = 434.7 gr
4

(+ 10%) = 478.17 gr
(-10%) = 391.23 gr
C. Skrining Gizi (Pengkajian Data Awal)

No. Indikator Ya Tidak

1. Perubahan Berat Badan - √

2. Nafsu Makan Kurang √ -
3. Kesulitan Menelan/Mengunyah - √
4. Mual dan Muntah - √
5. Diare/Konstipasi √ -
6. Alergi/Intoleransi Zat Gizi - √
7. Diet Khusus √ -
8. Enteral/Parenteral √ -
9. Serum Albumin Rendah - √
10. Status Gizi Normal - √
Kesimpulan :
Status Gizi An. A dengan IMT = 26.7 kg adalah gemuk
Didiagnosa Tumor Usus Besar

D. Nutrition Assessment
1. Client History
Domain Subclass Terminologi
Client History CH. 1. 1 Data personal CH.1.1.1 umur 55 tahun
(CH) CH.1.1.2 jenis kelamin laki-
laki
CH.2.1 Riwayat medis/klien CH.2.1.1 keluhan pasien/klien
terkait gizi terkait gizi = lemah, pucat,
adanya pendarahan pada anus,
tubuh terasa lelah. Nyeri kram
pada bagian perut, kembung,
konstipasi dan hilangnya nafsu
makan.
2. Data Antropometri (AD)

Domain Subclass Terminologi

Data AD.1.1.komposisi/pertumbuhan AD.1.1.1. tinggi atau

antropometri tubuh/riwayat berat badan panjang badan 162 cm
(AD) AD.1.1.2. berat badan 70
kg

3. Klinis/Fisik

Domain Subclass Terminologi

Data fisik (PD) PD.1.1 nutrition focused PD 1.1.2 bahasa tubuh :

physical findings lemas, lelah dan pucat

4. Dietary History

Domain Subclass Terminologi

Dietary history (FH) FH.1.1 asupan energy FH.1.1.1. Asupan energy

total : 2520 kkal
FH.1.5.2.Asupan protein FH.1.5.2.1 Protein total 70
gr
FH.1.5.3. Asupan karbo FH.1.5.3.1 karbohidrat
total 434.7 gr
FH.1.5.1 Asupan lemak FH.1.5.1.1 lemak total 56
gr

5. Riwayat Makan
Pasien biasanya merokok 1 bungkus dalam 1 hari dan jarang olahraga. Suka
makan atau jalan di luar rumah.
E. Diagnosis Gizi
1. Domain klinis
Domain Problem Etiologi Sign
NC.3.3. Kelebihan berat Kurangnya Dibuktikan dengan Tn.
badan (overweight) pengetahuan terkait B suka makan jajan di
makanan dan zat luar rumah
gizi
Tidak beraktifitas Dibuktikan dengan Tn.
fisik B jarang berolahraga

2. Domain prilaku dan lingkungan (NB)

Domain Problem Etiologi Sign
NB.3.1 Konsumsi makanan Kurangnya Dibuktikan dengan
yang tidak aman perhatian terhadap Bapak suka jajan di
makanan dan luar rumah
pemilihan makanan
NB.2.1 Kurang aktifitas Kurangnya nilai- Dibuktikan dengan
fisik nilai perubahan Bapak yang jarang
perilaku berolahraga

F. Intervensi Gizi
1. Tujuan diet
1) Memberikan makanan yang seimbang sesuai dengan keadaan penyakit serta daya
terima pasien
2) Mencegah atau menghambat penurunan berat badan secara berlebihan
3) Mengurangi rasa mual, muntah, dan diare
4) Mengupayakan perubahan sikap dan perilaku sehat terhadap makanan oleh pasien
dan keluarganya.
2. Jenis diet
Diet Penyakit Kanker
 3. Prinsip diet
1) Energi tinggi
2) Protein tinggi
3) Lemak sedang
4) Karbohidrat cukup
4. Syarat
1) Energi 36 kkal/kg BB yaitu 2520 kkal
2) Protein diberikan 1 gr/kg BB yaitu 70 gr
3) Lemak sedang yaitu 20% dari kebutuhan energy total yaitu 56 gr
4) Karbohidrat sebanyak sisa dari protein dan lemak yaitu 434.7 gr
5) Vitamin dan mineral cukup, terutama vitamin.A, B kompleks, C, dan E. bila perlu
ditambahkan dalam bentuk suplemen.
6) Porsi makan kecil dan sering diberikan.
7) Cukup cairan dan elektrolit
8) Menghindari makanan menimbulkan gas
9) Pasien diberikan makanan secara bertahap mulai dari bentuk cair (peroral maupun
enteral), kemudian meningkat menjadi diet sisa rendah, dan serat rendah.

G. Monitoring

Domain Subclass Terminologi

PD. 1.1.1 Monitoring keadaan umum pasien
PD. 1.1.5 Monitoring sistem pencernaan pasien
PD (Physical FI.Dampak meliputi keluhan adanya pendarahan pada anus,
Findings) Asupan tubuh terasa lelah. Nyeri kram pada bagian perut,
kembung, konstipasi dan hilangnya nafsu makan.
PD. 1.1.9 Monitoring frekuensi BAK pasien

S.1. Dampak S.1.1.5. Memonitor berat badan secara berkala

TerhadapTanda S.1.Antropometri S.1.1.1. Pengukuran antropometri awal-akhir
/Gejala Fisik S.1.1.2. Memantau IMT
H. Evaluasi
1) Membandingkan daya terima makanan dengan yang disajikan.
2) Mengevaluasi IMT pasien.
3) Memberikan konseling tentang makanan berlemak tinggi, rendah sisa dan
memberikan pengetahuan tentang gizi yang berkaitan dengan penyakit pasien