MAKALAH PPKN
KATA PENGANTAR
1
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan
rahmat serta karunia-Nya kepada kami, sehingga kami berhasil menyelesaikan
makalah ini yang Alhamdulillah tepat pada waktunya dengan judul “Pengaruh
Globlalisasi Terhadap Ketahanan Nasional Di Bidang Ekonomi Dan Sosial
Budaya”.
Makalah ini berisikan tentang informasi mengenai globalisasi, sistem
ketahanan nasional Indonesia beserta pengaruh-pengaruhnya terutama di dalam
bidang sosial budaya dan ekonomi.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena
itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami
harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga
Allah SWT senantiasa meridhoi segala urusan kita. Amin
2
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………...……1
KATA PENGANTAR…………………………………………………………….2
DAFTAR ISI……………………….……………………………………………..3
BAB.I PENDAHULUAN………….……………………………………………..4
Latar belakang…………………………………………………………….5
Rumusan Masalah…………………………………………………………5
Tujuan……………………………………………………………………..5
Manfaat……………………………………………………………………5
BAB.II PEMBAHASAN…………………………………………………………7
Pengertian Globalisasi…………………………………………….………7
BAB.III PENUTUP……………………………………………………………...11
Kesimpulan………………………………………………………………11
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………12
3
BAB.I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kata “globalisasi” atau “kesejagatan” dewasa ini menjadi kata
sehari-hari yang diucapkan dimana-mana. Kata Globalisasi tersebut
menunjukan gejala menyatunya kehidupan manusia di planet bumi ini tanpa
mengenal batas-batas fisik geografik dan sosial yang kita kenal sekarang ini.
Kehidupan bangsa Indonesia di Era Globalisasi, di tandai oleh era
perdagangan bebas, dimana produk dari suatu negara dengan bebas dapat
masuk dan di perjualbelikan di negara lain. Kenyataan itu tentu
menimbulkan tantangan bagi semua negara untuk mampu bersaing dalam
meningkatkan kualitas produk industrinya, bangsa Indonesia juga tidak
terlepas dari tantangan itu. Ditengah-tengah usaha itu untuk memperbaiki
perekonomian, bangsa Indonesia juga ditantang untuk berjuang
menempatkan bangsa Indonesia sederajat dengan bangsa lain. Oleh karena
itu kita sebagai warga negara Indonesia yang baik tentu memiliki rasa
bangga terhadap produk dalam negeri. Kita harus sadar dan bangga bahwa
produksi dalam negeri tidak kalah dengan produksi luar negeri.
Di era globalisasi ini persaingan begitu ketat dan tajam pada semua
aspek kehidupan. Dibidang ideologi, kehancuran komunisme di Eropa
Timur memungkinkan liberalisme – kapitalisme mendominasi dunia. Di
bidang politik, pengaruh negara-negara besar sulit di elakan. Dibidang
ekonomi, perdagangan bebas menyebabkan produksi lokal terpental. Di
bidang sosial budaya, pola hidup dan budaya hedonistic (maunya enak,
senang saja) mewarnai semua lapisan dan lingkungan masyarakat.
Sedangkan dibidang pertahanan dan keamanan penguasaan teknologi
persenjataan bukan lagi jaminan keamanan melainkan cenderung sebagai
ancaman.
Dalam kondisi seperti itu, maka hanya orang, masyarakat bangsa
dan negara yang memiliki kualitas sajalah yang berpeluang memenangkan
persaingan tersebut dan kunci untuk mencapai itu adalah sumber daya
manusia yang berkualitas dan di dukung oleh teguhnya pendirian, loyal pada
bangsa dan negara. Terikat pada tekad, cinta pada tugas, dan semua itu
dilakukan sebagai wujud cinta pada tanah air.
4
Globalisasi ini membawa angin perubahan baru dalam kehidupan
kita, baik sebagai individu maupun dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara. Angin perubaahan sebagai dampak kesejagatan
tersebut di satu sisi dapat membawa kemajuan, namun di sisi lain
dikhawatirkan akan menghancurkan atau sekurang-kurangnya mengikis
negara bangsa (nation state). Hal ini sejalan dengan pemikiran Naisbitt
bahwa menyatunya kehidupan di dunia (globalisasi) disertai dengan
munculnya berbagai paradoks. Di satu pihak ekonomi global menuju ke satu
kesatuan dan di pihak lain terjadi kecenderungan (Trend) politik lahirnyaa
ratusan negara baru. Sehubungan hal itu, pertanyaan yang menarik untuk
dikaji ialah : Apakah “globalisasi” akan menghilangkan negara bangsa
(nation state)? Agar negara bangsa indonesia tidak tergilas dampak negatif
globalisasi tersebut, berbagai transformasi yang membawa perubahan tidak
dipandang sebagai “ancaman”(threat), tetapi haruslah dipandang sebagai
suatu “peluang” (oportunity) untuk meningkatkan, mengembangkan, dan
memperkokoh diri kita sebagai bangsa, agar sejajar dengan bangsa-bangsa
lain yang telah maju. Untuk itulah, diperlukan Tannas yang tangguh bagi
bangsa Indonesia di Era Globalisasi.
B. Rumusan Masalah
1.Pengertian globalisasi dan ketahanan nasional
2.Dampak globalisasi terhadap ketahanan nasional dalam bidang ekonomi
3.Dampak globalisasi terhadapketahanan nasional dalam bidang sosial
budaya
C. Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu agar pembaca
dapat mengetahui bagaimana pengaruh globalisasi terhadap Ketahanan
Nasional Indonesia dalam aspek Ekonomi dan Sosial Budaya beserta
contoh kasus dan cara penyelesaiannya.
D. Manfaat Penulisan
· Menambah wawasan mengenai apa pengaruh globalisasi terhadap
ketahanan nasional.
· Menumbuhkan sikap kritis terhadap pengaruh globalisasi terhadap
ketahanan nasional terutama bidang sosial budaya dan ekonomi.
5
BAB.II
PEMBAHASAN
A. Globalisasi
6
Mudahnya mendapatkan informasi dan ilmu pengetahuan.
Tingkat pembangun yang semakin tinggi
Meningkatnya turisme dan pariwisata
Meningkatnya ekonomi menjadi lebih produktif, efektif, dan efisien
7
Kekuatan ini diperlukan untuk mengatasi segala macam ancaman, tantangan,
hambatan dan gangguan yang langsung atau tidak langsung akan membahayakan
kesatuan, keberadaan, serta kelangsungan hidup bangsa dan negara. Bisa jadi
ancaman-ancaman tersebut dari dalam ataupun dari luar.
8
untuk mewujudkan VISI dan MISI yang telah dibuatnya bersama-sama.
• Mengembangkan kebijakan industri, perdagangan dan investasi dalam rangka
meningkatkan Persaingan global dengan membuka aksesibilitas yang sama
terhadap kesempatan kerja dan berusaha bagi segenap rakyat, dan seluruh daerah
melalui keunggulan kompetitif terutama berbasis keunggulan sumber daya manusia
dengan menghapus segala bentuk perlakuan diskriminatif dan hambatan.
9
(bangsa) yang mempunyai nilai-nilai dalam kehidupan masyarakat berbangsa dan
bernegara yag dilandasi dengan falsafah negara kesatuan Republik Indoesia.
Ketahanan di bidang sosial budaya dimaksud menggambarkan kondisi dinamis
suatu bangsa atau masyarakat, berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung
kemampuan pengembangan kekuatan nasional didalam menghadapi ancaman,
gangguan, hambatan dan tantangan dari dalam maupun dari luar yang langsung
maupun tidak langsung membahayakan kelangsungan kehidupan sosial budaya
bangsa dan negara.
Kebijakan bidang sosial budaya dalam upaya menghadapi tantangan globalisasi dan
perkembangan IPTEK sebagai berikut :
10
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Globalisasi merupakan suatu pengertian ekonomi. Globalisasi ini membawa
angin perubahan baru dalam kehidupan kita, baik sebagai individu maupun dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Angin perubaahan sebagai
dampak kesejagatan tersebut di satu sisi dapat membawa kemajuan, namun di sisi
lain dikhawatirkan akan menghancurkan atau sekurang-kurangnya mengikis negara
bangsa (nation state).
Untuk menyelesaikan permasalahan ekonomi akibat pengaruh dari
globalisasi, maka diperlukan beberapa strategi pembangunan ketahanan nasional.
Strategi pertama adalah peningkatan kemandirian, kedua adalah strategi
peningkatan daya saing.
Dalam ketahanan nasional bidang sosial budaya sendiri. Masyarakat dan
pemerintah supaya tetap memperhatikan filosofi Negara Indonesia ini dan berusaha
tetap utuh.
11
DAFTAR PUSTAKA
12