Pengertian Infeksi
Shawn (2003:8) menyatakan, infeksi merupakan proses invasi dan multiplikasi berbagai mikroorganisme
ke dalam tubuh, seperti bakteri yang saat dalam keadaan normal, mikroorganisme tersebut tidak terdapat di
dalam tubuh. Dari pernyataan tersebut, dapat diketahui bahwa infeksi adalah suatu keadaan saat tubuh
kemasukan bibit penyakit (kuman) sehingga menimbulkan gejala demam atau panas tubuh sebagai suatu reaksi
tubuh menolak antigen (kuman) agar dapat melumpuhkan atau mematikan kuman tersebut.
Penyebab Infeksi
Mendes (2000:15) menyatakan, salah satu penyebab infeksi adalah bakteri. Bakteri merupakan
organisme yang memilki satu sel. Salah satu cara bakteri untuk menginfeksi tubuh adalah dengan mengeluarkan
toksin (racun) yand dapat merusak jaringan tubuh. Dari pernyataan tersebut, dapat diketahui bahwa bakteri dapat
menyebabkan infeksi tenggorokan, infeksi saluran pencernaan, infeksi pernapasan (seperti TBC), infeksi saluran
kemih hingga infeksi genital.
Grimes (2001:23) menyatakan, pengobatan bakteri pada infeksi yaitu antibiotik . Namun, antibiotik tidak
dapat digunakan begitu saja. Dari pernyataan tersebut, dapat diketahui bahwa saat seseorang meminum
antibiotik, maka ia harus mengikuti petunjuk yang diberikan dengan sangat hati-hati. Karena jika kita tidak memiliki
perilaku minum antibiotik yang baik, suatu saat bakteri yang ingin kita hancurkan sudah terlanjur resisten dengan
antibiotik yang kita minum.
Simpulan
Infeksi atau jangkitan adalah kolonalisasi (mengacu pada mikroorganisme yang tidak bereplikasi pada
jaringan yang ditempatinya. Sedangkan "infeksi" mengacu pada keadaan di mana mikroorganisme bereplikasi dan
jaringan menjadi terganggu) yang dilakukan oleh spesies asing terhadap organisme inang, dan bersifat paling
membahayakan inang.
Referensi