Anda di halaman 1dari 4

NAMA : TRESYE OKTRIFANNY.

TILADURU
NIM :NH0518089
ANGKATAN : 2018
KELOMPOK : III ( TIGA )
PEMBIMBING : 1. EKA JUMRAWATI RAPI
2. IRNA YANTI
3. EDMUNDUS ANAKLETUS MADUBUN

RANITIDINE

A. INDIKASI

Ranitidin adalah obat yang diindikasikan untuk sakit maag.


Pada penderita sakit maag, terjadi peningkatan asam lambung dan
luka pada lambung. Hal tersebut yang sering kali menyebabkan rasa
nyeri ulu hati, rasa terbakan didada, perut terasa penuh, mual,
banyak bersendawa ataupun buang gas. Didalam lambung, ranitidin
akan menurunkan produksi asam lambung dengan cara memblok
langsung sel penghasil asam lambung. Ranitidin sebaiknya diminum
sebelum makan sehingga saat makan, keluhan mual penderita telah
berkurang.

B. KONTRA INDIKASI

Kontraindikasi ranitidin adalah bila terdapat riwayat porfiria


akut dan hipersensitivitas terhadap ranitidin.

C. EFEK SAMPING

Efek samping umum yang bisa ditimbulkan oleh pemakaian


ranitidin, adalah :

1. Sakit kepala

2. Mengantuk
3. Masalah tidur, seperti insomnia

4. Konstipasi atau sembelit

5. Diare
6. Mual dan muntah
7. Ketidaknyamanan pada perut dan perut terasa nyeri

8. Penurunan gairah sex atau kesulitan melakukan orgasme

D. INTERAKSI OBAT RANITIDIN

Interaksi obat ranitidin adalah sebagai berikut :

1. Prokainamide : pemberian ranitidin melebihi dosis 300 mg per


hari mempengaruhi eliminasi dari prokainamide. Penurunan
ekskresi procainamide dan N-asetilprokainmmide oleh renal
menyebabkan meningkatnya konsentrasi obat ini didalam
plasma.

2. Warfarin : ranitidin mempengaruhi protrombin timme (PTT) jika


dikomsumsi bersamaaan dengan warfarin.

3. Peningkatan absorbsi obat : triazolam atau midazolam.


4. Penurunan absorbsi obat : ketoconazole, atazanavir, gefitinibe.

E. DOSIS MAKSIMUM

Untuk mengobati maag ( khusus untuk anak usia 12 tahun


atau lebih ) : 75 mg 1xsehari,diminum 30-60 menit sebelum makan.
Maksimal 150 mg/ hari. Untuk mengobati tukak lambung : 4-8 mg /
kg berat badan dua kali/ hari, setiap 12 jam.
F. FARMAKODINAMIK

Ranitidin merupakan antagonis kompetitif reversibel


reseptor histamin pada sel parietal reseptor histamin pada sel
parietal mukosa lambung yang berfungsi untuk mensekresi asam
lambung. Ranitidin mensupresi sekresi asam lambung dengan 2
mekanisme :

1. Histamin yang diproduksi oleh sel ECL gaster diinhibisi karena


ranitidin menduduki reseptor H2 yang berfungsi menstimulasi
sekresi asam lambung.

2. Substansi lain ( gastrin dan asetilkolin ) yang menyebabkan


sekresi asam lambung, berkurang efektifitasnya pada sel parietal
jika reseptor H2 diinhibisi.

G. FARMAKOLOGI

Farmakologi ranitidin sebagai antagonis reseptor histamin


yang mensupresi sekresi asam lambung.

H. NAMA PATEN

Aciblock,acran,anitid,biotidine.

I. NAMA GENERIK

Ranitidine

J. GOLONGAN

Antihistamin
K. KANDUNGAN

Tiap tablet salut selaput mengandung ranitidine


hydrochloride setara dengan 150 mg ranitidine base.

Anda mungkin juga menyukai