karies dan penyakit jaringan periodontal. Fraktur gigi adalah suatu kondisi gigi geligi
yang memperlihatkan hilangnya atau lepasnya fragmen dari suatu gigi utuh. Kondisi ini
biasanya disebabkan oleh trauma bagian wajah atau gigi geligi seperti olahraga yang
melakukan kontak fisik atau terlibat dalam kecelakaan mobil (Da silva, 2012 ; Angelis,
2012).
berguna demi menunjang tegakkannya diagnosa dan rencana perawatan. Tes vitalitas
kunci penting untuk keberhasilan diagnosa seperti halnya tes vitalitas : tes thermal, tes
ketuk, tes kavitas dan tes jarum miller, dengan tes vitalitas dapat mengetahui diagnosa
suatu kasus seperti halnya diagnosa gigi itu pulpitis reversible, pulpitis irreversibel
ataupun nekrosis
banyak bahan yang dapat digunakan untuk perawatan fraktur seperti halnya pada teknik
direct yaitu glass ionomer cement (GIC) dan komposit, pada teknik indirect (dental
laboratory) bisa menggunakan bahan logam (niCr), komposit dan porselen. Banyak
berbagai macam bahan restorasi fraktur yang memiliki kekuatan daya kunyah kuat,
estetika, mudah,cepat dan efektif manipulasinya dan dapat digunakan pada gigi anterior
Komposit adalah gabungan dua atau lebih bahan berbeda dengan sifat-sifat yang
unggul atau lebih baik dari pada bahan itu sendiri, yang dapat menghasilkan tumpatan
sewarna gigi, bahkan dapat meniru warna transparasi gigi. Resin komposit merupakan
bahan kompleks, yang pada umumnya terdiri dari bahan komponen organik membentuk
matriks, filler (bahan pengisi) inorganik, coupling agent (bahan pengikat, sistem inisiator
pigmen. Penampilan klinis resin komposit makin membaik sejalan dengan perkembangan
kekuatan bahan, kestabilan earna, kekuatan dan prosentase bahan yang mengeras