Anda di halaman 1dari 2

Setting Frekuensi Repeater HT Baofeng UV-5R

Contoh untuk RX: 439.000 MHz dan TX: 437.000 MHz (UHF) TONE: 94.8 Hz

1. Hidupkan transceiver.
2. Tekan tombol Menu, lanjutkan dengan tekan tombol angka 7 (masuk ke Menu #7)
ke Menu TDR: ON atau OFF.
3. Tekan tombol Menu (tanda panah berpindah kebawah), tekan tombol panah
keatas atau kebawah sehingga tampilan menunjukkan pilihan OFF. Hal ini
dilakukan untuk mematikan fitur Dual Watch pada pesawat.
4. Tekan tombol Menu untuk menyimpan perubahan.
5. Tekan tombol Exit untuk keluar dari Sistim Menu.
6. Tekan tombol Menu, lanjutkan dengan tekan tombol angka 3 dan tombol angka 5
(masuk ke Menu #35) ke Menu STE: Repeater Tail Tone
Elimination (menghilangkan transmisi akhir dengan tone dari repeater).
7. Tekan tombol Menu (tanda panah berpindah kebawah), tekan tombol panah
keatas atau kebawah sehingga tampilan menunjukkan pilihan OFF. Hal ini
dilakukan untuk mematikan fitur Repeater Tail Tone Elimination pada pesawat.
8. Tekan tombol Menu untuk menyimpan perubahan.
9. Tekan tombol Exit untuk keluar dari Sistim Menu.
10. Tekan tombol V/M (VFO/Memory), tombol warna oranye untuk memilih Mode
VFO.
11. Setting TX Tone (Hz), tekan tombol Menu dikuti angka 1 dan 3 (Menu #13), setting
T-CTCS (Tone untuk TX).
12. Tekan tombol Menu untuk berpindah ke pilihan frekuensi Tone (Hz), pilih (dengan
menekan tombol keatas atau kebawah). Pilih Tone dengan frekuensi 94.8 Hz
(Frekuensi Tone disesuaikan dengan standard pada Repeater yang hendak
digunakan).
13. Tekan tombol Menu untuk Menyimpan perubahan.
14. Tekan tombol Exit untuk keluar dari Sistim Menu.
15. Setting Repeater OFFSET (Geseran frekuensi TX dan RX mengikuti frekuensi TX
dan RX repeater). Tekan tombol Menu diikuti angka 2 dan angka 6 (Menu #26)
untuk masuk ke Menu OFFSET.
16. Tekan tombol Menu untuk mengubah nilai OFFSET frekuensi yang akan
digunakan. Dalam hal ini nilai 02.000 untuk 2 MHz.
17. Tekan tombol Menu untuk menyimpan perubahan.
18. Tekan tombol Exit untuk keluar dari Sistim Menu.
19. Setting Frekuensi SHIFT ( + atau –): tekan tombol Menu diikuti angka 2 dan angka
5 (Menu #25) SFT-D (SHIFT).
20. Tekan tombol Menu untuk mengubah nilai SHIFT, pilih + atau – dengan menekan
tombol panah keatas atau kebawah, dalam contoh ini digunakan nilai SHIFT –
(minus).
21. Tekan tombol Menu untuk menyimpan perubahan.
22. Tekan tombol Exit untuk keluar dari Sistim Menu. Perhatikan bahwa akan ada
tanda minus (–) yang muncul pada bagian atas display.
23. Masukan nilai frekuensi RX yang akan digunakan dari mode VFO. Dalam hal ini
frekuensi 439.000 MHz
24. Setting Nomor Kanal Memori, tekan tombol Menu diikuti angka 2 dan angka 7
(Menu #27).
25. Tekan tombol Menu lagi untuk melakukan pemilihan nomor kanal memori yang
akan digunakan untuk menyimpan keseluruhan settingan. Misalnya pilih kanal
memori #18. Catatan: pastikan untuk memilih kanal memori yang akan
digunakan ini masih kosong/belum terisi/terpakai. Jika masuk pada Menu #27,
tekan tombol keatas atau kebawah sampai diperoleh tulisan MEM-CH dan baris
dibawahnya hanya tertulis angka misal 018, artinya kanal memori ini masih
kosong. Jika tedapat tulisan CH- didepan angka 018 (CH-018), maka memory #18
telah terpakai. Untuk dapat menggunakan kanal memori tersebut harus dilakukan
penghapusan. Dalam petunjuk ini dibahas contoh penggunaan dengan kanal
memori yang masih kosong saja.
26. Simpan Frekuensi RX – setelah berada pada Menu #27 dan telah memilih kanal
memori yang kosong. Tekan tombol Menu sekali lagi untuk menyimpan frekuensi
RX yang hendak digunakan. Pada saat menekan tombol Menu akan terdengar
suara pemberitahuan “Receiving Memory” dari speaker radio, dan terdapat
tambahan tulisan CH- didepan angka 018 (CH-018), memori #18 telah terpakai.
Sampai pada langkah ini frekuensi RX repeater telah disimpan pada kanal memori
nomor 18.
27. Tekan tombol Exit untuk keluar dari Sistim Menu.
28. Langkah yang berikut ini adalah langkah yang terpenting. Pastikan bahwa tetap
berada di mode VFO dan frekuensi yang tampil pada display A (display frekwensi
bagian atas) adalah frekuensi RX, dalam contoh ini 439.000 MHz.
29. Tekan tombol *SCAN. Setelah menekan tombol ini, akan muncul tulisan huruf R
dibagian atas layar dibelakang tanda –. (–R) dan tampilan frekuensi akan berubah
menjadi 437.000 (MHz), minus 2.000 MHz dari 439.000 (MHz). Nilai frekuensi ini
adalah frekuensi TX yang akan disimpan pada kanal memory #18.
Catatan: jika tombol *SCAN ditekan dan terjadi proses scan maka perlu dilakukan
pengnonaktifan fungsi dengan tulisan biru pada keypad. Tekan dan tahan tombol
A/B (tombol warna biru) dan tekan tombol *SCAN. Jika tombol *SCAN ditekan lagi
tidak akan melakukan scanning tetapi akan mengaktifkan menu Reverse (R).
30. Tekan tombol Menu diikuti angka 2 dan angka 7 (Menu #27) MEM-CH (atau hanya
tombol Menu saja, jika Menu terakhir yang digunakan adalah Menu #27: MEM-
CH). Pastikan kanal memori CH-018 yang terpilih/tampil.
31. Tekan tombol Menu untuk masuk ke setting Menu MEM-CH, pastikan CH-018
yang terpilih/tampil.
32. Tekan tombol Menu sekali lagi untuk menyimpan frekuensi TX pada kanal memori
#18. Pada saat tombol memori ditekan akan terdengar suara “Transmitting
Memory” dari speaker radio. sampai disini frekuensi TX 437.000 (MHz) telah
disimpan juga ke kanal memori nomor #18.
33. Tekan tombol Exit untuk keluar dari Sistim Menu.
34. Proses setting selesai.
Untuk menggunakan settingan kanal nomor 18 yang telah dibuat. Tekan tombol V/M
untuk berpindah ke mode Channel. Pilih kanal memori nomor 18 dan lakukan uji
coba. Catatan, pastikan bahwa pada display di bagian atas terdapat tanda +-. Jika PTT
ditekan untuk TX maka frekuensi yang digunakan akan otomatis berpindah ke
437.000 (MHz), sedangkan pada kondisi monitor / RX frekuensi yang digunakan
adalah 439.000 (MHz). Juga pada saat TX akan muncul tulisan CT pada bagian kiri
layar display. Ini menandakan bahwa Tone CTCS (94.8 Hz) digunakan pada saat TX
untuk mengaktifkan fitur Tone Squelch yang digunakan oleh repeater.

Selamat mencoba (YB8XOB).

Anda mungkin juga menyukai