Anda di halaman 1dari 3

2_2 

 PASIEN DARI IGD  RANAP


1. Berdasarkan skirining pasien, dokter membuat diagnose alasan pasien
memerlukan ranap
2. Pasien ditransfer apabila kondisi pasien sudah stabil
3. Persiapan d ranap sudah selesai. Ranap siap menerima pasien
4. Transfer dilakukan sesuai derajatnya
5. Setelah sampai di ranap dilakukan serah terima pasien dari petugas gawat
darurat ke petugas ranap.
 MENAHAN PASIEN UNTUK OBSERVASI DAN MENGELOLA PASIEN BILA TIDAK
TERSEDIA TEMPAT TIDUR PADA UNIT YANG DITUJU
1. Apabila tempat tidur di ranap atau unit dituju penuh, maka pasien
diobservasi di UGD
2. Pasien diberitahukan alsan observasi untuk menunggu kepastian
tersedianya tempat tidur pada unit yang dituju sampai ada keastian pasien
bisa diterima.
3. Apabila tempat tidur di unit yang dituju penuh maka pasien direncanakan
untuk rujuk.
 TATALAKSANA PENDAFTARAN RAWAT JALAN DAN RANAP SYSTEM ONLINE
1. MINTA KE MIRIM
 TATALAKSANA PROSES IDENTIFIKASI HAMBATAN PADA POPULASI PASIEN
1. Pada pasien yang mengalami hambatan (ex: tidak bisa bicara bahasa
Indonesia  penerjemah)
2. Proses identifikasi di asesmen awal pada hambatan bahasa, menggunakan
bantuan enerjemah
3. Indentifikasi hambatan gangguan jiwa  rujuk
4. ABK  dibantu oleh petugas khusus sesuai dengan surat keputusan
5. Cara mengurangi hambatan menunjuk orang yang sudah ada SKnya 
HPK
2.1 
1. Form general consent oleh bagian pendaftaran. Dan rencana asuhan DPJP
(asesmen awal / CPPT)
2. INFORMED CONSENT, DISCHARGE PLAN
3. TARIF RS disertai ada penyataan pasien setuju  pernyataan kewajiban
membayar di general consent.

2.2 
1. Mengatur alur pasien di seluruh bagian rumah sakit:
2. Kebijakan khusus diurutkan
3. Alur penumpukan  buat tatalaksana
4. RSIGM mengevaluasi
5. TATALAKSANA
A. KETERSEDIAAN TEMPAT TIDUR RANAP
B. PERENCANAAN ALOKASI TEMPAT, PERALATAN, UTILITAS, TEKNLOGI
MEDIS, DAN KEBUTUHAN LAIN UNTUK MENDUKUNG PENEMPATAN
SEMENTARA PASIEN
C. PERENCANAAN SDM UNTUK MENGHADAPI PENUMPUKAN PASIEN DI
BBEBERAPA LOKASI SEMENTARA
D. ALUR PASIEN DI IGD, HCU, RAJAL, RANAP SUPAYA TIDAK TERJADI
PENUMPUKAN
3.1 
EP 5. Advokasi pasien dikonsulkan, membawa surat konsultasi (nama
pasien, diagnosa, mohon konsul)
3.2 
EP 4. Ada cap rawat bersama. Sebelum DPJP utama ditambahkan
perawatan sebelumnya. Dimasukkan SPK dan RKKnya

Anda mungkin juga menyukai