Anda di halaman 1dari 7

A.

PENGKAJIAN

- Identitas

1. Nama : An. M

2. Jenis Kelamin : Perempuan

3. Dignosa medis: Obesitas

4. Umur : 4 tahun

5. Tinggi badan : 102 cm

6. Berat badan : 30 kg

7. Pendidikan : Belum Sekolah

8. Pekerjaan : -

9. Status : Belum kawin

10. Agama : Islam

11. Alamat : Surabaya

B. Riwayat Kesehatan

1. Keluhan utama

Ibu pasien mengatakan bahwa anaknya susah sekali berdiri sehabis duduk dari lantai.

2. Riwayat Kesehatan Sekarang

Ibu pasien mengatakan berat badan anaknya semakin bertambah cepat sejak kecil,
disamping itu pasien mengalami kesusahan untuk berdiri sehabis duduk dari lantai.

3. Riwayat Kesehatan Dahulu


Saat dilahirkan pasien memiliki berat normal, tetapi semakin bertambah cepat berat
badannya hingga sekarang.
4. Riwayat Kesehatan Keluarga
Keluarga pasien tidak ada yang mengalami obesitas.

- Pemeriksaan fisik

1) Vital sign

Tekanan darah : 130/80 mmHg

Pernafasan : 24 x/menit

Nadi : 85 x/menit

Suhu : 37 °C

Keadaan umum : Baik

- Pola Fungsi Kesehatan

1) Pola Nutrisi

a. Kebiasaan sehari-hari

Pasien makan 3x sehari dengan porsi biasa

b. Saat sekarang

Pasien makan 3x sehari dengan porsi banyak dan kadang-kadang ditambah


dengan makanan ringan, pasien selalu ingin ngemil.

2) Pola Eliminasi

a. Kebiasaan sehari-hari

Pasien BAB dan BAK normal


b. Saat sekarang

Pasien BAB dan BAK normal

3) Pola Istirahat-Tidur

a. Pasien tidur pada jam-jam istirahat

b. Sesudah mengalami obesitas pasien lebih sering mengantuk dan memperbanyak


tidurnya.

4) Pola Aktivitas

a. Kebiasaan sehari-hari

Pasien dalam menjalankan aktivitas hambatan.

b. Saat sekarang

Pasien mengalami hambatan, cepat capek dan lelah, malas dengan berat badan
yang berlebihan.

B. ANALISA DATA

Data Fokus

DS : Ibu pasien mengatakan khawatir dengan berat badan yang dimiliki anaknya.

DO :

- pasien tampak terganggu dalam melaksanakan aktivitas karena berat badannya

- pasien sering kali kesusahan berdiri sehabis duduk dari lantai


Diagnosa Keperawatan
1. Gangguan rasa nyaman berhubungan dengan berat badan yang ditandai dengan kesusahan
dalam beraktivitas.
2. Resiko terhadap kerusakan interaksi sosial yang berhubungan dengan ketidakmampuan untuk
mempertahankan hubungan akibat perasaan malu dan respon negatif dari orang lain.

C. PERENCANAAN

No. Dx
Tgl Tujuan Intervensi Rasional
Kep

17- 1 Setelah dilakukan - Diskusikan -- Membantu


09- perawatan dan emosi / kejadian mengidentifikasikan
19 penyuluhan 2x24 jam sehubungan kapan pasien makan
pasien diharapkan dengan makan untuk memuaskan
mampu melaksanakan dan buat rencana kebutuhan emosi
diet dengan kriteria makan dengan daripada lapr
hasil : ibu pasien. fisiologi

- Menunjukkan - Tekankan -- Hilangkan


perubahan pola pentingnya kebutuhan
makan dan menghindari diet komponen yang
keterlibatan individu berlemak dan dapat menimbulkan
dalam program diskusikan ketidakseimbangan
latihan tambahan tujuan metabolik ex :
nyata untuk penurunan
- - Menunjukkan penurunan BB karbohidrat berlebih
penurunan BB dengan
pemeliharaan
kesehatan optimal
- Diskusikan - Pandangan mental
dengan ibu termasuk ideal kita
pasien dan biasanya tidak
pandangan terbaru, gemuk
menjadi gemuk dapat mempunyai
dan apa artinya akar dalam
bagi individu psikologi.

-- Membantu
mengidentifikasi
- Dorong pasien jika nantinya ada
untuk kesulitan dalam
mengekspresikan berinteraksi dengan
perasaan dan anak lain
Setelah dilakukan persepsi masalah
penyuluhan 2x24 jam -- Mengidentifikasi
pasien diharapkan masalah khusus dan
mampu bersosialisasi menganjurkan
- Bantu dalam
dengan baik dengan tindakan yang dapat
mengidentifikasi
kriteria hasil : diambil untuk
tanggung jawab
mempengaruhi
- - Menunjukkan sendiri dan
perubahan
beberapa penerimaan kontrol pada
18- 2 diri situasi
09-
19 - - Mengakui diri
sebagai individu yang
sehat

D. PELAKSANAAN / IMPLEMENTASI

Tgl/Jam No. Dx Tindakan Respon Ttd


17-09- 1 a. Memberikan penyuluhan a. Ibu pasien menerima
19 dan nasehat kepada ibu tentang anjuran untuk
pasien agar menuntun menurunkan berat
(09.00) anaknya melaksanakan badan anaknya dan
diet teratur dan optimal diet secara benar

b. Menganjurkan kepada ibub. Pasien masih tampak


pasien untuk berkonsultasi ragu untuk
kepada ahli diet anak berkonsultasi dengan
ahli diet karena belum
yakin apakah BB
anaknya bisa kembali
normal

b. Bisa menerima dan


percaya bahwa itu
adalah yang terbaik
a. Memberi semangat untuk anak nya
bahwa berat badan pasien
masih bisa diturunkan c. Ibu pasien tampak
semangat dan optimis
b. Memberi dukungan bahwa akan penurunan berat
itu adalah anugerah dari badan anaknya
Tuhan
2
18-09-
c. Memberikan pengertian
19
kalau hanya diri kitalah f.
yang mampu merubah
(12.00)
keadaan yang ada pada
dari kita sendiri
E. EVALUASI

Tgl No. Dx Catatan Perkembangan Ttd

12- 1 - Pasien bisa sedikit mengurangi porsi


02-06 makanannya

13- - Pasien mampu menghindari makanan


02-06 2 yang mengandung lemak

Anda mungkin juga menyukai