2
Perhatikan gambar pengukuran menggunakan diameter koin menggunakan jangka sorong di
bawah ini!
Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 2,20 cm + 0,08 cm = 2,28 cm
Jawaban : E
Soal No. 3
Seorang siswa mengukur diameter sebuah pipa menggunakan jangka sorong seperti terlihat
pada gambar berikut.
Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 4,10 cm + 0,07 cm = 4,17 cm
Jawaban : A
Baca juga : Lintasan Partikel yang Bergerak Tegak Lurus Garis Medan Magnetik dan
Pembahasan soal mengenai fluida statis.
Soal No. 4
Seorang siswa mengukur diameter sebuah kelerang menggunakan jangka sorong seperti
terlihat pada gambar berikut.
Diameter kelerang tersebut adalah ….
A. 3,15 cm
B. 3,27 cm
C. 3,37 cm
D. 4,72 cm
E. 4,83 cm
Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 3,30 cm + 0,07 cm = 3,37 cm
Jawaban : C
Soal No. 5
Perhatikan gambar jangka sorong berikut.
Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 4,20 cm + 0,04 cm = 4,24 cm
Jawaban : D
Dua buah pelat besi diukur dengan menggunakan jangka sorong, hasilnya digambarkan
sebagai berikut:
Jadi selisih tebal kedua pelat besi tersebut adalah : 2,41 cm – 2,34 cm = 0,07 cm = 0,7 mm
Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 3,50 mm + 0,27 mm = 3,77 mm
Jawaban : D
Contoh Soal 2
Perhatikan gambar mikrometer sekrup berikut ini.
Jawaban : A
Contoh Soal 3
Tebal sebuah lempeng logam yang diukur dengan mikrometer sekrup seperti ditunjukkan
gambar adalah ….
A. 4,28 mm
B. 4,27 mm
C. 4,78 mm
D. 5,28 mm
E. 5,78 mm
Pembahasan :
Hasil ukur = skala utama + skala nonius = 4,50 mm + 0,28 mm = 4,78 mm
Jawaban : C