Anda di halaman 1dari 5

PAES

Paes begitulah disebut namanya, saya kurang tau juga sejarah diberikannya nama paes
tersebut kepada sebuah makanan, mungkin orang yang pertama kali membuatnya bernama
paes.. dan dia mendagangkannya, karna orang yang ingin tau apa yang dijualnya, ya pasti
orang memanggil namanya, yaitu paes.. bisa jadi bukan.. hhehe Paes sendiri lagi-lagi
berbahan dasar ikan dan ikan itu bisa ikan selar, dan ikan yang lainnya, tetapi lagi-lagi ikan
Tamban lah yang menjadi primadona yang sering digunakan untuk membuat paes. Paes itu
sendiri prosesnya hampir sama dengan ikan tamban salai, hanya saja ikan paes dibuburi
dengan bumbu-bumbu yang khas sehingga mengghasilkan rasa yang khas pula. Kemudian
ikan paes tersebut diselimuti dengan daun pisang dan kemudian disalai hingga
menggeluarkan aroma yangkhas dan siap untuk disantap, cocok juga untuk jadi lauk… rasa
nikmat, ajibb gileee
TEMPURON

Tempuron merupakan makanan yang hapir sama dengan makanan khas papua yaitu papeda dimana
bahannya terbuat dari sagu yang dipanaskan dan diberi air, dan di aduk sampai kondisinya
mengental. lain halnya dengan papeda dari papua, tempurun sendiri dikombinasikan dengan kuah
yang sangat pedas yang diracik sedemikian rupa dengan dicampurkannya bilis yang menyatu
menjadi kuah yang sangat menggoda selera, sangat cocok untuk kondisi cuaca yang panas karna
akan semakin terpacu untuk menyantapnya… cielah terpacu, hehe

TAMBAN SALAI

Tak asing bagi telinga masarakat melayu khususnya Dabo Singkep, sebuah kecamatan dari
kabupaten Lingga Provinsi Kepuauan Riau. Tamban salai merupakan salah satu santapan
bagi masarakat Dabo Singkep. Tamban salai sendiri yaitu berupa ikan berjenis Tamban yang
populasinya banyak didabo singkep, sehingga gampang untuk mencarinya sehingga menjadi
santapan yang selalu disantap masyarakat dabo singkep. Prosesnya ikan tamban disalai sesuai
dengan namanya, Tamban salai sangat nikmat bila disantap hanya dengan kecap yang diberi
cabe rawit.. ajibbb gileeee
MARTABAK BANGKA

Mie ayam bangka mungkin tidak dikenal banyak orang, tapi berbeda dengan martabak
bangka. Martabak bangka adalah makanan khas pulau Bangka yang kerap dijumpai di kota-
kota besar di Indonesia. Martabak yang berasal dari Bangka ini pada mulanya disebut Hok Lo
Pan. Hok Lo Pan sendiri menurut cerita menunjuk pada orang Hakka dan bukan orang Hok
Lo.

Martabak bangka mempunyai cita rasa yang manis sehingga tak jarang dipanggil dengan
martabak manis. Makanan yang digemari hampir seluruh orang Indonesia ini terbuat dari
bahan dasar tepung terigu dan mentega untuk dibuat adonan bulat yang membentang. Pada
bagian atas adonan tepung yang sudah mengembang diberikan banyak topping, seperti
cokelat meises, kacang tanah, keju, susu kental manis, dan wijen.
LEMPAH KUNING

Mayoritas makanan khas Bangka Belitung terbuat dari olahan hasil laut, seperti lempah
kuning misalnya. Lempah kuning sangat terkenal di pulau Bangka dan sekitarnya. Kuliner ini
dimasukkan ke dalam Cagar Budaya Nasional Tak Benda. Di pulau Bangka makanan ini
bernama lempah kuning, sementara di pulau Belitung makanan ini dikenal dengan nama
gangan.

Lempah kuning terbuat dari bahan dasar ikan. Ikan yang biasa dipilih untuk membuat lempah
adalah ikan kakap merah atau ikan tenggiri. Adapun bagian ikan yang dipilih adalah kepala
ikan, namun jika tidak suka dengan kepala ikan bisa diganti bagian badan atau ekor ikan.
Ikan tersebut kemudian diberi bumbu kuah yang berwarna kuning yang terbuat dari bahan
dasar kunyit, lengkuas, terasi, dan cabai.

Anda mungkin juga menyukai