1.

Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
Buah merupakan makanan sumber makanan berbagai macam zat penting
yang dibutuhkan oleh manusia, seperti vitamin dan mineral. Mengonsumsi buah
dapat dilakukan dengan cara yang beragam, seperti dikonsumsi langsung atau
dibuat dalam bentuk jus. Pembuatan jus buah pun dapat dilakukan dengan berbagai
cara, baik konvensional maupun modern. Pengolahan jus buah dengan cara
konvensional dapat mengakibatkan perubahan rasa, aroma, dan warna pada jus
buah. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, para produsen jus buah berusaha
untuk mengembangkan teknologi pengolahan jus menjadi teknologi pengolahan
modern. Teknologi terbaru yang sangat menjanjikan adalah pengolahan jus buah
dengan teknologi membran.
Pengaplikasian membran filtrasi didalam mengklarifikasi jus buah sudah
sangat sering dipelajarin selama dekade terakhir. proses membran merupakan proses
pemisahan yang dalam pengaplikasiannya tidak membutuhkan panas dan tidak
menggunakan bahan kimia sehingga proses ini sangatlah efisien dalam menjaga
nutrisi dan sifat sensoris dari jus buah sehingga didapat produk yang berkualitas
tinggi, berasa segar dan alami, dan bebas aditif. Proses pemisahan yang
menggunakan membran itu diantaranya mikrofiltrasi, ultrafiltrasi (UF), nanofiltrasi,
dan reverse osmosis.
Ultrafiltrasi merupakan proses yang tergantung pada kemampuan membran
permeabel untuk memisahkan zat terlarut pada ukuran berbeda. Proses ultrafiltrasi
memiliki tiga karakteristik utama yaitu menggunakan aliran tinggi, didominasi oleh
membran,dan bergantung pada geometri membran alat (Belter et al, 1988).
Studi kasus ini mengevaluasi performa dari 2 membran UF jenis flat sheet
dalam mengklarifikasi depektinisasi Jus jeruk Marrocan Valencia. Secara khusus,
eksperimen dalam jurnal ditujukan untuk mengevaluasi pengaruh bahan membran
dan pemotongan berat molekul (Molecular Weight Cut-Off (MWCO) pada kualitas
dan kandungan senyawa antioksidan dari klarifikasi jus. Adapun bahan membran
yang digunakan dalam klarifikasi jus ini yakni Polyether Sulfone (PES) dan
Polysulfone (PS) dengan masing-masing pemotongan berat molekul (Molecular
Weight Cut-Off (MWCO) sebesar 30 kDa dan 20 kDa.

2. Tujuan
Tujuan yang hendak dicapai dalam studi kasus ini adalah sebagai berikut :
1. Menentukan besarnya permeabilitas dari membran PES dan PS dalam mengklarifikasi
jus jeruk Valencia
2. Menentukan neraca massa komponen flavonoid, fenolik, asam askorbat, pektin, dan
aktivitas antioksidan dari masing-masing membran
3. Membandingkan nilai Rejection (R) hasil perhitungan dari jurnal referensi dan
menggunakan software SuperPro Designer