DI
Oleh:
SURYA PAUJI
7172210016
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
A. Tujuan Penulisan
Tujuan dibuatnya Critical Book Review yaitu untuk
Penyelesaian tugas : Critical Book Review yang membandingkan
beberapa buku yang akan kita baca.
Menambah : Pengetahuan dan wawasan mengenai buku ya
yang akan dikritik.
Meningkatkan : Ketelitian dan pemahaman dari buku yang kita
kritik dengan cara meneliti isi buku lalu
meringkas pembahasan buku tersebut.
2
buku yang kita baca dan melakukan
perbandingan dengan buku yang lainnya.
1.2 Manfaat
1. Dapat memenuhi tugas mata kuliah critical book review
2. Dapat menambah pengetahuan tentang bagaimana kepemimpinan
yang baik
3. Mengetahui konsep dan struktur kepemimpinan.
4. Untuk memahami dan mengerti isi buku yang akan dikritik.
BAB II
ISI BUKU
3
1. Judul Buku : KEPEMIMPINAN (Leadership)
2. Pengarang : Tim Penyusun Universitas Negeri
M Medan
3. Penerbit : Universitas Negeri Medan
4. Tahun Terbit : 2016
5. Kota Terbit : Medan
6. Kode : 1 UMD57001
7. Tebal Buku : 235 halaman
8. Ukuran : (29 x 21) cm
Buku Pembanding
1. Judul : The Styles, Models & Philosophy of
Leadership
2. Edisi :-
3. Pengarang : Sarah Simpson
4. Penerbit : bookboon.com
5. Kota terbit :-
6. Tahun terbit : 2012
7. ISBN : 978-87-403-0295-0
4
The phrase ‘strategic leadership’ generally denotes leaders whose
primary concerns are the strategic components of the organisation.
Consequently, the primary function of strategic leadership is the
formulation and execution of the organisation’s strategy (Hweson,1997).
Organisations whose strategic leaders are able to adopt and foster corporate
flexybility, agility, innovation and strategic thinking will be able to thrive
and exploit emerging growth opportunities.
Mereka tidak berfikir “saya”. Mereka berfikir “kita”; mereka berfikir “tim”.
Mereka memahami pekerjaan mereka untuk membuat suatu tim yang
berguna ataupun bermanfaat. Mereka menerima tanggungjawab dan tidak
menghindarinya resiko yang akan dirasakan nanti. Inilah yang menciptakan
5
kepercayaan, dan memungkinkan kita untuk mendapatkan tugas yang akan
dilakukan.
6
BAB 3 GAYA KEPEMIMPINAN
Dua gaya kepemimpinan yang paling sering dilihat dan digunakan adalah:
- Transformasional
- Transaksional
- Otokratis
7
Sebagai pemimpin mereka percaya bahwa mereka memiliki otoritas dan
pengendalian yang total.
- Birokratis
Jika mereka tidak yakin apa yang harus dilakukan mereka menunda
perintah dari komando.
- Karismatik
- Demokratis
- Laissez Faire
8
Tim diberikan kontrol penuh atas pekerjaan dan tenggat waktu mereka.
- Tugas Berorientasi
- Fungsional
Memodelkan jalan,
Menantang proses,
9
Dorongan hati.
Tugas,
Mengembangkan individu.
- Terpadu
• Tingkat luar:
• Tingkat dalam:
Penguasaan psikologis,
- Situasional
Teori Path-Goal,
- Dasar sifat
10
Teori dasar Ralph Stogdill.
Filosofi berbeda dari model kepemimpinan dan gaya yang telah kita bahas
sebelumnya. Untuk rekap gaya kepemimpinan berhubungan dengan
perilaku spesifik dan akan berdampak pada oleh tujuan pemimpin dan
kepribadian serta hubungan dan interaksi mereka dengan tim. Model
kepemimpinan di sisi lain memberikan kerangka atau proses yang kita
dapat menerapkan belajar kita dan menyoroti bagaimana kita dapat
beradaptasi dengan perubahan situasi, organisasi, atau staf.
1. Kepemimpinan otentik:
Termotivasi bukan oleh ego kita, tetapi dengan tujuan yang lebih besar, -
Membuat keputusan bukan karena kita ingin disukai atau akan membantu
kita mendapatkan, tetapi karena mereka sesuai dengan sistem nilai kita dan
merasa benar.
2. Kepemimpinan etis
11
3. Sumber daya French & Raven,
Menurut John French dan Bertram Raven (1959), listrik dapat dibagi
menjadi 5 basis, yaitu: - Kekuasaan koersif,
Kekuatan penghargaan,
Kekuatan logis,
4. Kepemimpinan pelayan,
Menanamkan kesuksesan.
BAB III
PEMBAHASAN
12
kepemimpinan pada buku pembanding. Meskipun penjelasan definisinya
sangat singkat, namun maksud dari kalimat tersebut sudah mencakup luas
seluruh kalimat yang dijelaskan pada kedua buku pembanding.
Menurut Sal F. Marino dalam buku “The Styles, Models, & Philosophy of
Leadership”(pengarang: Sarah Simpson) :“Manajemen adalah
keterampilan membuat orang untuk melakukan sesuatu yang kita ingin
mereka lakukan karena kita ingin mereka untuk melakukannya, dan
kepemimpinan adalah seni membuat orang melakukan sesuatu yang kita
ingin mereka lakukan karena mereka ingin melakukannya.”
13
6.Penulisan rapi, penuh dan
jelas.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
"Lebih baik untuk memimpin dari belakang dan menempatkan orang lain
di depan, terutama ketika kita merayakan kemenangan ketika hal-hal baik
terjadi. Kita mengambil garis depan ketika ada bahaya. Maka orang akan
menghargai kepemimpinan Anda " (Nelson Mandela).
14
nilai, etika, kerendahan hati, dan kemampuan beradaptasi dengan
lingkungan sekitar kita. Pemimpin merupakan faktor penentu dalam
sukses atau gagalnya suatu organisasi atau usaha .Baik didunia bisnis
maupun didunia pendidikan, kesehatan, perusahaan ,religi, sosial, politik,
pemerintahan negara dan lain-lain.
4.2 Saran
15
DAFTAR PUSTAKA
16