NPM : 1815041058
Tugas
Jawab:
keputusan melainkan saya menjadi Kristen karena orang tua saya juga Kristen.
Saat saya dilahirkan, identitas diri saya dituliskan bahwa saya beragama Kristen.
Namun, saya percaya bahwa menjadi anak yang dilahirkan di keluarga Kristen
merupakan anugerah yang diberikan Tuhan kepada saya. Pada masa kanak kanak,
Kristen bagi saya hanyalah sebatas identitas agama yang dibutuhkan pada akta,
kartu keluarga ataupun rapor sekolah. Selain itu, lingkungan tempat tinggal
ataupun sekolah saya dikelilingi oleh orang orang yang beragama lain, saat itu
saya pernah merasa minder dan malu untuk mengakui kalau saya seorang Kristen.
Disitulah saya merasakan kalau saya bukanlah seorang Kristiani sejati. Saya
menyadari bahwa iman saya kepada Tuhan itu jauh dari kata baik karena hidup
saya masih jauh dari Tuhan. Saya belum mengenal Allah saya dengan baik dan
saya tidak berani mengakui Tuhan Allah hanya karena saya malu (minoritas).
Betapa ironi nya hidup saya dulu. Namun, seiiring berjalanya waktu dan
kedewasaan diri saya, keluarga saya lebih intens untuk mendorong saya agar
mendekatkan diri kepada Tuhan. Pada saat remaja saya mulai aktif ke gereja dan
ikut bebagai kegiatan dan ibadah PA untuk remaja. Orang tua saya juga
menganjurkan saya untuk mengikuti “sidi”. Saat pengukuhan sidi saya baru
penyertaan Tuhan dalam hidup saya. Jadi, saya menjadi Kristen sejak lahir namun
saya menjadi seorang Kristen yang sebenarnya dimulai saat saya remaja.