ABSTRAK
Pemenuhan nutrisi merupakan salah satu hal mutlak yang harus dipenuhi bagi
setiap orang. Munculnya gangguan pada pemenuhan nutrisi disebabkan oleh
berbagai penyakit diantaranya diabetes melitus. Berdasarkan survey awal bulan
Desember 2017 di ruang IRNA Non Bedah Wanita RSUP Dr. M. Djamil Padang
ditemukan 3 orang pasien yang mengalami kenaikan kadar gula darah dengan
alasan tidak menyukai diit yang telah disediakan oleh rumah sakit. Tujuan
penelitian untuk mengetahui bagaimana gambaran asuhan keperawatan gangguan
pemenuhan nutrisi pada pasien diabetes melitus tipe II.
Desain penelitian adalah deskriptif dengan pendekatan studi kasus yang dilakukan
di ruang IRNA Non Bedah Wanita RSUP Dr. M. Djamil Padang dari bulan
Desember 2017 sampai Mei 2018. Populasi DM tipe II sebanyak 4 orang pada
tanggal 22 Maret 2018 dengan pengambilan sampel yang memenuhi kriteria
inklusi sebanyak 2 orang. Teknik pengumpulan data dengan wawancara,
pengukuran, pemeriksaan fisik, analisa data dan studi dokumentasi.
Hasil pengkajian kedua kasus ditemukan keluhan yang sama yakni mual dan
penurunan nafsu makan. Diagnosa utama yang diangkat untuk kedua kasus yaitu
ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh. Intervensi berpedoman
dengan prinsip empat pilar penatalaksanaan diabetes melitus salah satunya
mengenai diit diabetes melitus. Implementasi yang dilakukan pada kedua kasus
yakni memberikan diit pengganti dengan makanan indeks glikemik (IG) rendah.
Evaluasi dari tindakan yang dilakukan sampai hari kelima menunjukkan masalah
teratasi pada kasus pertama dan masalah sebagian teratasi untuk kasus kedua.
Diharapkan kepada perawat di ruang IRNA Non Bedah Wanita dalam
memaksimalkan saat memberikan asuhan keperawatan untuk lebih
memperhatikan pola diit DM selama dirawat, melakukan penkes terkait diit
dengan IG rendah, serta mengukur IMT secara berkala terkait nutrisi pada pasien
diabetes melitus tipe II.
vii
Poltekkes Kemenkes Padang