Anda di halaman 1dari 16

KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK )

TENTANG
PENUNJUKAN PENYEDIA JASA ATAU KONSULTAN
DALAM RANGKA PEKERJAAN PERENCANAAN STRUKTUR BANGUNAN PASAR MODERN
KELURAHAN SURODINAWAN, MOJOKERTO

I. LATAR BELAKANG
Sehubungan dengan pencapaian program kerja perusahaan di tahun 2015 dan peran
Perumnas dalam mewujudkan kawasan hunian yang nyaman beserta fasilitas
pendukungnya bagi masyarakat. Berdasarkan hal tersebut Perum Perumnas Regional VI
mempunyai rencana program jangka pendek untuk mengembangkan sebuah fasilitas
pendukung di lokasi Surodinawan dimana telah berdiri kawasan hunian Surodinawan
Estate dengan luas total 32 Ha. Fasilitas pendukung yang dimaksud adalah Pasar Modern
diatas tanah seluas 3.900 M2 dimana ditujukan untuk memfasilitasi kegiatan
perdagangan dan perekonomian masyarakat sekitar tidak hanya untuk penghuni
Surodinawan Estate tetapi juga masyarakat Kota Mojokerto. Lahan tersebut berlokasi di
Kelurahan Surodinawan, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto. Dalam rangka
pengembangan kawasan Pasar Modern maka dibutuhkan perencanaan dan perhitungan
struktur bangunan sebagai acuan dalam pengembangan kawasan tersebut. Berdasarkan
pertimbangan tersebut Perum Perumnas Regional VI merasa perlu untuk
menyelenggarakan pengadaan penyediaan jasa konsultansi untuk bangunan Pasar
Modern di Kelurahan Surodinawan, Mojokerto terkait dengan perencanaan dan
perhitungan struktur bangunan.

II. MAKSUD DAN TUJUAN


a. Maksud dari kegiatan ini adalah membantu pekerjaan perencanaan untuk membuat
perencanaan dan perhitungan struktur bangunan Pasar Modern di Kelurahan
Surodinawan, Mojokerto.
b. Tujuan yang diharapkan adalah untuk mendapatkan perencanaan dan perhitungan
struktur bangunan Pasar Modern kawasan Surodinawan Estate di Kelurahan
Surodinawan, Mojokerto yang dapat diaplikasikan, sehingga mempunyai nilai
tambah bagi perusahaan serta pemangku kepentingan.

III. SASARAN
Sasaran fungsional dari Perencanaan ini adalah :
1. Terarahnya perencanaan fasilitas pendukung kawasan hunian Surodinawan Estate
dalam satu kawasan di lokasi Surodinawan, Mojokerto yang sinkron dengan
peraturan perencanaan bangunan yang ada, dengan memperhatikan kondisi lahan,

FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
lingkungan sekitar, sehingga nantinya dapat menghasilkan produk hunian dan
lingkungan kawasan hunian yang terpadu dan berkelanjutan.
2. Sebagai dasar landasan bagi Manajemen Perum Perumnas Regional VI dalam
membuat keputusan atau pertimbangan dalam menindaklanjuti mewujudkan
pembangunan Pasar Modern, di lokasi Surodinawan, Mojokerto.
3. Tersedianya dokumen perencanaan, yang meliputi : perencanaan dan perhitungan
struktur bangunan Pasar Modern kawasan Surodinawan Estate yang akan dibangun.

Sasaran operasional dari Perencanaan ini adalah terciptanya dokumen perencanaan dan
perhitungan struktur bangunan Pasar Modern kawasan Surodinawan Estate yang dapat
digunakan sebagai acuan bagi Perumnas untuk perhitungan biaya produksi dan
perhitungan kelayakan harga jual dalam penyusunan Buku Rencana Kelayakan Bisnis
(BRKB) dan sebagai landasan kerja untuk pelaksanaan pembangunan Pasar Modern dan
prasarananya.

IV. LINGKUP PEKERJAAN


Pekerjaan yang dilaksanakan oleh penyedia jasa/konsultan adalah membuat
perencanaan dan perhitungan struktur Pasar Modern kawasan Surodinawan Estate.
Adapun lingkup pekerjaannya meliputi :
1. Pekerjaan Struktur
2. Pekerjaan Arsitektur
3. Pekerjaan Elektrikal
4. Pekerjaan Mekanikal
5. Pekerjaan Interior
Lingkup tugas yang harus dilaksanakan oleh Konsultan Perencana adalah :
a. Persiapan perencanaan termasuk survey
b. Penyusunan Pra Rencana termasuk program dan konsep ruang
c. Pengembangan Rencana
d. Penyusunan Rencana Anggaran Biaya
e. Penyusunan Rencana Pelaksanaan
f. Penyusunan Rencana Detail (Gambar Kerja, RKS, BOQ, dan lain-lain)
g. Perhitungan Struktur SAP
h. Persiapan pelelangan
i. Pelaksanaan Pelelangan
j. Pengawasan Berkala

V. KEGIATAN PERENCANAAN
A. Persiapan perencanaan seperti mengumpulkan data dan informasi lapangan,
membuat interprestasi secara garis besar terhadap KAK, dan konsultasi dengan
pemerintah daerah setempat mengenai peraturan daerah/perijinan.
B. Menyusun pra rencana seperti rencana layout, pra-rencana bangunan terasuk
program dan konsep ruang, serta perkiraan biaya.

FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
C. Penyusunan pengembangan rencana, antara lain membuat :
1. Rencana arsitektur / interior, dan uraian konsep yang mudah dimengerti oleh
pemberi tugas.
2. Rencan struktur, beserta uraian konsep dan perhitungannya
3. Rencan Utilitas, beserta uraian konsep dan perhitungannya
4. Perkiraan Biaya
D. Penyusunan rencana detail antara lain membuat :
1. Gambar-gambar detail arsitektur / interior, detail struktur, detail utilitas yang
sesuai dengan gambar rencana yang telah disetujui.
2. Rencana kerja dan Syarat-syarat (RKS)
3. Rincian volume pelaksanaan pekerjaan, rencana anggaran biaya pekerjaan.
4. Laporan hasil perencanaan.
E. Mengadakan persiapan pelelangan, seperti membantu Pemimpin proyek di dalam
menyusun dokumen pelelangan dan membantu panitia pengadaan menyusun
program dan pelaksanaan pengadaan.
F. Membantu panitia pengadaan pada waktu penjelasan pekerjaan, termasuk
menyusun berita acara penjelasan pekerjaan, evaluasi penawaran, menyusun
kembali dokumen pelelangan, dan melaksanakan tugas-tugas yang sama apabila
terjadi lelang ulang.
G. Mengadakan pengawasan berkala selama pelaksanaan konstruksi fisik dan
melaksanakan kegiatan seperti :
- Melakukan penyesuaian gambar dan spesifikasi teknis pelaksanaan bila ada
perubahan.
- Memberikan penjelasan terhadap persoalan-persoalan yang timbul selama masa
pelaksanaan konstruksi.
- Memberikan saran-saran.

VI. KRITERIA DAN AZAS – AZAS


Kriteria pekerjaan perencanaan ini :
A. Umum
Pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh penyedia jasa/konsultan perencana seperti
yang dimaksud di dalam KAK ini, harus juga memperhatikan Standar Nasional
Indonesia/SNI.
B. Khusus
Pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh penyedia jasa/konsultan perencana seperti
yang dimaksud di dalam KAK ini, harus juga memperhatikan Standar Teknis
Perencanaan serta ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Selain mengikuti Kriteria di atas penyedia jasa/konsultan perencana hendaknya
memperhatikan azas – azas antara lain :
a. Perhitungan struktur yang direncanakan harus memenuhi standar bangunan layak
b. Material yang dipakai hendaknya ketersediaannya dapat diperoleh dengan mudah,
cepat dan efektif di lapangan.

FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
VII. TANGGUNG JAWAB PENYEDIA JASA/KONSULTAN PERENCANA
a. Penyedia Jasa/Konsultan Perencana bertanggung jawab secara professional atas jasa
perencanaan yang dilakukan sesuai ketentuan dan kode etik/tata laku profesi yang
berlaku.
b. Secara umum tanggung jawab Penyedia Jasa/Konsultan Perencana adalah :
- Hasil kerja perencanaan harus memenuhi persyaratan standar yang berlaku.
- Hasil kerja perencanaan yang dihasilkan harus telah mengakomodasi batasan-
batasan yang telah diberikan, termasuk seperti yang ada dalam KAK ini, baik dari
segi pembiayaan, kelengkapan, mutu bangunan dan waktu penyelesaian
pekerjaan.
- Hasil kerja perencanaan yang dihasilkan harus telah memenuhi peraturan,
standar, pedoman teknis bangunan gedung yang berlaku.

VIII. ORGANISASI PENGGUNA JASA


Nama Instansi : Perum Perumnas Regional VI
Alamat : Jl. Dukuh Menanggal III Surabaya – Jawa Timur
Telepon : +6231 - 8293406, Fax : +6231 – 828 2617

IX. SUMBER PENDANAAN


Seluruh biaya untuk pekerjaan perencanaan dan perancangan di wilayah kerja Perum
Perumnas dan atau yang dikerjasamakan dengan pihak lain di Perum Perumnas Regional
VI berasal dari RKAP tahun 2015.

X. HAK KEPEMILIKAN
Dokumen hasil karya dan atau pekerjaan yang dilaksanakan oleh konsultan selanjutnya
akan menjadi milik Perum Perumnas sesuai hukum yang berlaku setelah dilaksanakan
pembayaran 100 %.

XI. LOKASI PEKERJAAN


Nama Pekerjaan : Perencanaan dan Perhitungan Struktur Pasar
Modern Surodinawan, Mojokerto
Lokasi Proyek : Kelurahan Surodinawan, Kecamatan Prajurit
Kulon, Mojokerto

FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
Luas Lahan : 3.921,90 M2
Luas Lahan Produktif : 1.827,36 M2
Jumlah Lantai : 2 Lantai
Luas Lantai I : 1.827,36 M2
Luas Lantai II : 1.755,36 M2
Luas Lantai Total : 3.582,72 M2
Jumlah Total Teenant : 157 unit
- Ruko : 12 unit
- Kios : 145 unit
Fasilitas Pendukung
- Toilet & Mushola
- Parkir, Jalan dan Saluran : 2.095 M2

XII. DATA
a. Perum Perumnas Regional VI telah menyediakan Layout Land Use dan gambar 3D
bangunan Pasar Modern
b. Dalam batas-batas wewenangnya, Perum Perumnas Regional VI akan membantu
Penyedia Jasa/Konsultan Perencana untuk memperoleh data-data yang diperlukan
dan biaya yang timbul akibat hal dimaksud ditanggung oleh Penyedia Jasa/Konsultan
Perencana.
c. Penyedia Jasa/Konsultan Perencana bertanggung jawab atas mutu data yang dipakai
untuk membuat perencanaan.
d. Penyedia Jasa/Konsultan Perencana wajib memeriksa kembali semua data yang ada
dan atau didapat secara teliti dan menyeluruh untuk memastikan bahwa data yang
akan dipakai dalam kondisis terkini.
e. Penyedia Jasa/Konsultan Perencana harus menginformasikan kepada Perum
Perumnas apabila ada data yang kurang memadai/ lengkap, selanjutnya Perum

FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
Perumnas akan mengambil langkah-langkah yang dianggap perlu untuk menjamin
terlaksananya penyelesaian pekerjaan.

XIII. BIAYA
Tata cara pembayaran pekerjaan diatur secara kontraktual setelah melalui tahapan
proses pelelangan sesuai SOP Perum Perumnas dan aturan yang berlaku, yang meliputi :
- Honorarium tenaga ahli dan tenaga penunjang
- Biaya overhead konsultan perencana
- Pembelian dan atau sewa peralatan

XIV. JADWAL PELAKSANAAN


a. Pekerjaan harus dimulai selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari setelah ditandatangani
Perjanjian/Kontrak dengan waktu pelaksanaan pekerjaan yang telah disetujui oleh
Perum Perumnas Regional dan dituangkan dalam Kontrak Pekerjaan.
b. Pelaksana berkewajiban untuk merinci pemanfaatan waktu tersebut (rincian
penjadwalan disusun dalam suatu Time Schedule) sehingga efisien dan efektif
menghasilkan produk yang dipersyaratkan, termasuk pentahapan kegiatan dan
produk-produknya.

XV. PROSES PERENCANAAN


a. Dalam proses perencanaan penyedia jasa/konsultan perencana harus menyusun
jadwal kerja, khususnya terkait dengan masalah koordinasi teknis.
b. Jadwal kerja yang dibuat penyedia jasa/konsultan perencana bersifat mengikat,
sehingga penyusunannya harus memperhatikan segala sumber daya yang ada.
c. Pada saat rapat koordinasi masalah yang muncul harus dibahas agar mendapatkan
jalan keluarnya.

XVI. PROGRAM KERJA


Penyedia jasa/konsultan perencana harus menyusun program kerja yang minimal
meliputi :
a. Jadwal kegiatan secara terperinci.
b. Membuat usulan alokasi SDM secara lengkap dari sisi pendidikan, pengalaman serta
jumlah yang akan menangani tugas pekerjaan ke Perum Perumnas untuk
mendapatkan persetujuannya.
c. Konsep kerja penanganan atau penyelesaian pekerjaan.

XVII. MASUKAN
A. Informasi
- Dalam melaksanakan tugasnya penyedia jasa/konsultan perencana harus
mencari informasi yang dibutuhkan selain yang bersumber dari Perum Perumnas.
- Penyedia jasa/konsultan perencana harus memeriksa kebenaran informasi yang
didapat baik yang berasal dari Perum Perumnas, pihak lain atau yang diusahakan
sendiri.

FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
- Akibat yang ditimbulkan dari kesalahan informasi yang didapat menjadi tanggung
jawab penyedia jasa/konsultan perencana.
B. Tenaga
Agar menghasilkan produk yang optimal, pelaksanaan kegiatan ini memerlukan
keahlian dengan tingkat disiplin ilmu sekurang-kurangnya setingkat Strata 1 (S1) dan
Strata 2 (S2) untuk ketua tim lebih diprioritaskan. Untuk melaksanakan dan
menyelesaikan pekerjaan penyedia jasa/konsultan perencana harus menyediakan
SDM yang memenuhi kualifikasi serta sesuai lingkup proyek dan kompleksifitas
pekerjaan. SDM yang dibutuhkan harus disesuaikan dengan disiplin ilmu dan
pengalaman dimasing-masing bidang pekerjaan yang sekurang-kurangnya terdiri dari
sebagai berikut :
No. Tenaga Pengalaman Jumlah (Orang)
Min. (Tahun)
1 Penanggung Jawab Proyek 7 1
TENAGA PERENCANA
1 Ahli Arsitektur 3 1
2 Ahli Interior 3 1
3 Ahli Sipil/Struktur 3 1
4 Ahli M/E 3 1
5 Ahli Estimator 3 1
6 Ahli Spesifikasi Teknis 3 1
TENAGA PENDUKUNG
1 Tenaga Surveyor 1 4
2 Drafter / Juru Gambar 1 4
3 Operator Komputer 1 1
4 Administrasi 1 1

C. Kualifikasi dan Pengalaman


a. Penanggung Jawab Proyek
Penanggung Jawab Proyek adalah seorang Sarjana Teknik Sipil lulusan perguruan
tinggi yang berprestasi baik dan berpengalaman miminal 7 (tujuh) tahun yang
memiliki keahlian dan kemampuan dalam bidang pengorganisasian, perencanaan
dan perancangan struktur bangunan serta mempunyai kemampuan untuk
melakukan analisis serta memiliki sertifikat keahlian perencanaan struktur dengan
kompetensi madya. Ketua Tim yang akan menjalankan tugasnya, disamping
mempunyai keahlian dibidangnya juga harus mempunyai kemampuan yang kuat
dalam berkomunikasi dan manajerial, mempunyai reputasi yang baik dan berhasil
dalam integrasi.
b. Tenaga Ahli Arsitektur
adalah seorang Sarjana Teknik Arsitektur dengan pengalaman di bidang
perencanaan bangunan gedung dengan pengalaman minimal 3 (tiga) tahun serta
memiliki SKA di bidangnya.

FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
c. Tenaga Ahli Interior
adalah seorang Sarjana Teknik Arsitektur dengan pengalaman di bidang
perencanaan bangunan gedung dengan pengalaman minimal 3 (tiga) tahun serta
memiliki SKA di bidangnya.
d. Tenaga Ahli Teknik Sipil
adalah seorang Sarjana Teknik Sipil dengan pengalaman bidang rekayasa
konstruksi dan di bidang perencanaan dan pelaksanaan pembangunan gedung
dan prasarana dan sarana perkotaan berpengalaman miminal 3 (tiga) tahun serta
memiliki sertifikat keahlian perencanaan struktur dengan kompetensi madya.
e. Tenaga Ahli M/E
adalah Sarjana Teknik Jurusan Teknik Elektro / Sipil, berpengalaman sesuai bidang
pekerjaannya tersebut di atas, sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun serta memiliki
sertifikat keahlian perencanaan Mekanikal Elektrikal dengan kompetensi muda
f. Tenaga Ahli Estimator
adalah seorang Sarjana Teknik Sipil dengan pengalaman bidang pembiayaan
proyek di bidang perencanaan dan pelaksanaan pembangunan gedung dan
prasarana dan sarana perkotaan berpengalaman miminal 3 (tiga) tahun serta
memiliki sertifikat keahlian di bidangnya.
g. Tenaga Ahli Spesifikasi Teknis
adalah seorang Sarjana Teknik Sipil dengan pengalaman bidang Spesifikasi Teknis
proyek di bidang perencanaan dan pelaksanaan pembangunan gedung dan
prasarana dan sarana perkotaan berpengalaman miminal 3 (tiga) tahun serta
memiliki sertifikat keahlian di bidangnya.
h. Drafter / Juru Gambar
adalah seorang Sarjana Teknik Sipil, Arsitektur, Mekanikal dan Elektro, dapat
mengoperasikan program AUTOCAD/3D Max atau yang sejenisnya dan memiliki
Sertifikat Keahlian sesuai bidang.
i. Tenaga pendukung lainnya seperti Tenaga Surveyor, Administrasi, Operator
Komputer dan lain-lain disesuaikan dengan kebutuhan serta ketentuan yang
berlaku.

Bagi konsultan yang dapat mengadakan dan melibatkan tenaga profesional yang sesuai
dengan lingkup pekerjaan ini, berpendidikan dan berpengalaman lebih tinggi dari yang
diisyaratkan di atas maka akan lebih diutamakan.

XVIII. KELUARAN
Keluaran yang dihasilkan oleh Konsultan Perencana berdasarkan Kerangka Acuan Kerja
ini adalah lebih lanjut akan diatur dalam surat perjanjian, yang minimal meliputi :
A. Tahap Konsep Rencana Teknis
1. Konsep penyiapan rencana teknis, termasuk konsep organisasi, jumlah dan
kualifikasi tim perencana, metoda pelaksanaan, dan tanggung jawab waktu
perencanaan.

FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
2. Konsep skematik rencana teknis, termasuk program ruang, orgaisasi hubungan
ruang dan lain-lain.
3. Laporan data dan informasi lapangan, termasuk hasil survey fisik dan data
pengguna, peraturan-peraturan dan lain-lain.
B. Tahap Pra-rencana Teknis
1. Gambar-gambar Pra-rencana.
2. Perkiraan biaya pembangunan.
3. Garis besar rencana kerja dan syarat-syarat (RKS).
4. Hasil Konsultasi Rencana dengan Pengguna
C. Tahap Pengembangan Rencana
1. Gambar pengembangan rencana arsitektur, struktur, ME dan utilitas.
2. Uraian konsep rencana dan perhitungan-perhitungan yang diperlukan.
3. Draft rencana anggaran biaya.
4. Draft rencana kerja dan syarat-syarat (RKS).
D. Tahap Rencana Detail
1. Gambar rencana teknis bangunan lengkap.
2. Rencana kerja dan syarat-syarat (RKS)
3. Bill Of Quantity (BQ).
4. Rencana anggaran biaya (RAB).
5. Perhitungan Struktur SAP.
6. Laporan Perencanaan arsitektur/interior, struktur, utilitas, lengkap dengan
perhitungan-perhitungan yang diperlukan.
E. Tahap Pelelangan.
1. Dokumen tambahan hasil penjelasan pekerjaan.
2. Laporan bantuan teknis dan administratif pada waktu pelelangan.
Keluaran tersebut diatas, dalam bentuk format laporan tercetak (print out berwarna)
disertai rekaman file digital.

XIX. PENUTUP
Setelah KAK ini diterima, konsultan hendaknya menelaah semua masukan-masukan dari
Perum Perumnas Regional VI serta mencari masukan lainnya yang dibutuhkan sehingga
dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan perencanaan dan perhitungan struktur
Pasar Modern di Lokasi Surodinawan, Mojokerto.

General Manager
Perum Perumnas Regional VI

ARIS BUDHI SETYONO

FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0
FRM-PERTEK-01-02-19, Rev.0

Anda mungkin juga menyukai