Palaeolithikum
Kapak genggam
Kapak genggam mempunyai fungsi untuk menggali umbi, memotong, dan menguliti binatang. Kapak
genggam banyak ditemukan di wilayah Pacitan jawa timur. Ditemukan oleh Van Heine Heldern.
Mesolithikum
Dolmen
Neolithikum
Kapak lonjong
Penemuan kapak lonjong di Indonesia, paling banyak ditemukan di wilayah Indonesia bagian timur,
yaitu Flores, Leh, Maluku, Papua, Sangihe Talaud, Sulawesi, dan Tanimbar. Alat ini diperkirakan
untuk kegiatan perbebunan,yaitu menebang pohon
Megalithikum
Punden berundak
Punden berundak-undak berfungsi sebagai tempat mengadakan saji-sajian bagi masyarakat purba
yang masih beragama animisme.
Zaman Logam
Zaman Perunggu
Nekara
nekara dianggap benda suci yang berfungsi sebagai benda upacara, mas kawin, dll. Desa Pilangrejo,
Kecamatan Wonosalam, Demak. Ditemukan oleh W.O.J. Nieuwenkamp.
Zaman Besi
Memiliki fungsi ekonomi: antara lain sebagai alat untuk menangkap ikan. Mata panah ini banyak
ditemukan di gua-gua dekat sungai. Loka inovasi alat tersebut salah satunya berada di Maros dan
Kalumpang (Sulawesi Selatan). Penemu = Eugene Dubois