Anda di halaman 1dari 12

Cara Membuat

Mikrotik
Menjadi
Wireless
Access Point
Jinchuricki – 3:57 PM


Mikrotik sebagai Access Point bisa
digunakan dalam implementasi Access
Point untuk Hotspot ataupun untuk WiFi
biasa. Access Point disini maksudnya
fungsi Mikrotik hanya digunakan sebagai
Access Point Wifi, tanpa adanya proses
routing dan NAT di dalam mikrotik itu.

Nah, kali ini saya akan contohkan


penggunaan Mikrotik sebagai Access
Point pada jaringan Hotspot Mikrotik.
Silakan lihat Gambar Topologi Mikrotik
Hotspot berikut ini :
Topologi Hotspot Mikrotik

Jadi ada sebuah Hotspot Server yaitu


RB1100 yang dikonekskan ke 2 buah
Access Point yang berbeda fungsinya.
Mikrotik RB951G-2HnD sebagai Access
Point WiFi Hotspot, yang hanya
digunakan untuk memancarkan sinyal
WiFi saja, sementara proses routing dan
DHCP server nya ada di RB1100.
Mikrotik RB951G-2HnD

Untuk Mikrotik SXTG-2HnD ini digunakan


sebagai Access Point yang difungsikan
untuk Wireless Point-to-Point ke gedung
sebelah. Sama seperti RB951G-2HnD
nya, tidak ada routing dan konfigurasi lain
selain sebagai Access Point saja.
Mikrotik SXTG-2HnD

Nah, sekarang kita mulai Tutorial Cara


Membuat Mikrotik Menjadi Access Point :
Mikrotik RB951G-2HnD
Sebagai Access Point WiFi
Hotspot
1. Nyalakan Mikrotik RB951G-2HnD nya
2. Remote Mikrotik nya menggunakan
Winbox Mikrotik. Silakan Download
Winbox dulu.
3. Disini saya asumsikan port yang
terhubung ke Hotspot Server adalah ether
1.
4. Aktifkan (enable) interface wlan1
(wireless) nya. Masuk ke menu wlan1
nya, silakan setting mode AP Bridge -->
SSID : isikan nama sinyal Wireless nya
(SSID) --> pilih frekuensi yang diinginkan -
-> selebihnya silakan setting sendiri
sesuai kebutuhan --> OK
5. Masuk ke menu Bridge --> Buat Bridge
baru --> Masuk ke tab Ports -->
Tambahkan interface ether1 dan wlan1
pada bridge yang baru dibuat.
6. Bila perlu, silakan beri IP address
Mikrotik RB951G-2HnD nya pada
interface ether1 dengan IP Address yang
satu segment dengan IP Hotspot Server
nya. Ini dilakukan supaya lebih mudah
pada saat remote Mikrotik nya nanti. Tapi
tidak diberi IP pun tidak masalah
sebenarnya, karena fungsi nya memang
hanya sebagai Access point yang
meneruskan koneksi dari Hotspot Server
(Router) ke client via Wireless. Jika tidak
diberi IP Address, saya sarankan untuk
mengaktifkan fitur ROMON nya supaya
Mikrotik nya bisa diremote via MAC
Address walaupun sudah lewat 1 hop.
Silakan Baca : Cara Setting ROMON
Mikrotik

7. Sampai disini Mikrotik RB951G-2HnD


sudah bisa digunakan sebagai Access
Point. Silakan dicoba untuk konek ke
SSID nya.

Mikrotik SXTG-2HnD
sebagai Access Point
Wireless Point-to-Point
1. Pada dasarnya setingan untuk Mikrotik
SXTG-2HnD sebagai AP untuk WiFI PtP
hampir sama dengan sebelumnya. Intinya
adalah melakukan bridge interface ether1
dan wlan1 nya.
2. Untuk settingan wireless point-to-point
nya juga sama. Namun bisa kita rubah
pada mode wirelessnya dari AP Bridge
jadi Bridge saja. Kenapa dirubah jadi
Bridge? Karena ini fungsinya hanya
sebagai Point to point saja, sehingga
hanya akan ada 1 buah client/station yang
nantinya terkoneksi. Dan mode bridge ini
hanya membolehkan 1 client saja yang
konek. Hal ini untuk meningkatkan
security juga, supaya tidak sembarang
orang bisa konek.
Untuk bisa lebih meningkatkan keamanan
wireless, silakan baca :
3 Sistem Keamanan Berlapis Wireless
Mikrotik
3. Sama seperti tutorial sebelumnya, anda
bisa beri Mikrotik nya IP Address ataupun
tidak.

4. Bagaimana dengan setingan Mikrotik


clien/station nya yang menerima sinyal
point to point nya? Silakan baca :
Double Transparent Bridge Mikrotik untuk
Menembak Sinyal Hotspot Wifiid

Oke, mungkin itu saja Tutorial Mikrotik


Indonesia yang saya bagikan kali ini.
Silakan dicoba dan praktekkan. Semoga
bermanfaat :)

Anda mungkin juga menyukai