Anda di halaman 1dari 1

Campurkan tepung tapioca dan tepung terigu hingga merata.

Ambil dan sisihkan seperempat bagian


campuran tepung disatu wadah. Tumbuk bawang putih lalu tumis hingga cukup matang Haluskan garam,
gula pasir, terasi serta bawang putih yang telah ditumis, aduk hingga merata. Larutkan seperempat
bagian campuran tepung dalam ¼ lt air hingga merata lalu tambahkan bumbu di atas kedalamnya. Aduk
kembali hingga bumbu benar-benar merata. Masukkan adonan ke dalam wajan, panaskan dan aduk-
aduk sehingga menjadi bubur kental lalu angkat dan masukkan ke dalam baskom. Tambahkan sisa
tepung sedikit demi sedikit lalu aduk hingga semuanya campur merata dan menjadi adonan yang halus
dan tidak lengket di tangan. Bentuk adonan menjadi bonggolan berbentuk silinder, pipihkan sedikit
sesuai selera.

Pengukusan bonggolan :

Kukus bonggolan mentah dalam periuk sampai benar-benar matang ( warna bonggolan menjadi bening)
Setelah matang, angkat lalu angina-anginkan selama 8 s/d 12 jam sampai menjadi kenyal (mudah diiris)

Pengirisan bonggolan :

Irislah bonggolan matang yang sudah mengenyal dengan ketebalan 2 mm dengan pisau. Angin-anginkan
hasil irisan di tempeh/anyaman bamboo selama ±24 jam.

Pengeringan :

Hasil irisan yang telah diangin-angin dijemur diterik matahari sampai benar-benar kering. Setelah kering,
siap digoreng bila bila dipasarkan matang. Atau di pak/dikemas dalam plastik tebal untuk dipasrkan
mentah.

Nah cukup mudah, bukan ? Silakan mencoba dan jangan takut menjadi juragan krupuk yang sukses
dengan kernyahannya.

Semoga diberkahi.

Anda mungkin juga menyukai