Anda di halaman 1dari 13

TUGAS KELOMPOK

MATA KULIAH : KOMPREHENSIF

KELOMPOK :3

MATERI : BUNYI

ANGGOTA KELOMPOK : 1. NURUL SAFIRA (A 241 16 054)

2. AGNES JOIS PALLAMBA (A 241 16 006)

3. FALIN PELONGI (A 241 16 033)

4. AIDAH BILKHAIR NUR (A 241 16 075)

SOAL DAN PEMBAHASAN - NURUL SAFIRA (A 241 16 054)

1. Seorang pemain sepak bola berlari dengan kecepatan vp menuju wasit yang diam sambil membunyikan
peluit yang frekuensi fs. Jika kecepatan udara di tempat tersebut v, maka berapa besar frekuensi yang di
dengar pemain tersebut?
Penyelesaian:
Diketahui: vs = 0 (wasit diam)
vp = vp (positif karena mendekati sumber bunyi)
f = fs
v=v
Ditanya: Frekuensi yang didengar pemain sepakbola?
Maka:
𝑣 ± 𝑣𝑝
f΄ = f ( 𝑣 ± 𝑣 )
𝑠
𝑣+ 𝑣𝑝
fp = fs ( )
𝑣

2. Jarak A ke sumber bunyi adalah 2 kali jarak B ke sumber bunyi tersebut. Berapa perbandingan intensitas
bunyi yang diterima A dan B ?

r r
B A

Diketahui: Penyelesaian:
𝑃
𝑟𝐴 = 2r 𝐼𝐴 4𝜋𝑟𝐴 2
= 𝑃
𝐼𝐵
𝑟𝐵 = r 4𝜋𝑟𝐵 2

1 1 1
Ditanya: 𝐼𝐴 : 𝐼𝐵 ? 𝐼𝐴 𝑟𝐴 2 (2𝑟)2 4
= 1 = 1 = =1:4
𝐼𝐵 1
𝑟𝐵 2 𝑟2
3. Sepotong dawai menghasilkan nada dasar F. Bila dipendekkan 8 cm tanpa mengubah tegangan, dihasilkan
frekuensi 1,25 f. Jika dawai dipendekkan 2 cm lagi, berapa frekuensi yang dihasilkan?
Frekuensi nada dasar dawai dirumuskan sebagai berikut.
1 𝑓
f = 2𝑙 √𝜇
Dari persamaan tersebut diperoleh hubungan frekuensi dan panjang dawai adalah berbanding terbalik
𝑓2 𝐼
= 𝐼1
𝑓1 2
Jika dawai dipendekkan 8 cm maka panjangnya menjadi
𝐼1 = 40 cm
Jika dipendekkan 2 cm maka panjang 𝐼3 yaitu:
𝐼3 = 40 – 8 – 2 = 30 cm
Maka besarnya 𝑓3 :
𝑓3 𝐼1
=
𝑓1 𝐼3
𝑓3 40 𝑐𝑚
= 30 𝑐𝑚
𝑓
40 𝑐𝑚
𝑓3 = 30 𝑐𝑚 x f
𝑓3 = 1,33 f
Sehingga frekuensi yang dihasilkan oleh dawai setelah dipendekkan 2 cm lagi adalah 1,33 f.

4. Intensitas bunyi di titik P yang berjarak 3 m dari sumber bunyi adalah 10−4 watt/𝑚2 . Titik R berjarak 300 m
dari sumber bunyi. Jika intensitas ambang 𝐼0 = 10−12 watt/𝑚2 , berapa perbandingan taraf intensitas di titik
P dan R?

Diketahui:
Intensitas bunyi di titik P (𝐼𝑝 ) = 10−4 watt/𝑚2
Jarak titik P dari sumber bunyi (𝑟𝑝 ) = 3 m
Jarak titik R dari sumber bunyi (𝑟𝑅 ) = 300 m
Intensitas ambang (𝐼0 ) = 10−12 watt/𝑚2

Ditanya: 𝐼𝑃 : 𝑇𝐼𝑃 ?

Penyelesaian:
Rumus hubungan antara intensitas dan jarak
𝐼𝑝 𝑟𝑝 2 = 𝐼𝑅 𝑟𝑅 2
Intensitas bunyi di R:
(10−4 )(32) = (𝐼𝑅 )(3002 )
(10−4 )(9) = (𝐼𝑅 )(90000)
9 x 10−4 = (𝐼𝑅 ) (9 x 104
𝐼𝑅 = 9 x 10−4 : 9 x 10−4
𝐼𝑅 = 10−8

Taraf Intensitas di titik P


𝐼
TI = 10 log 𝐼
0
10−8
TI = 10 log 10−12 = 10 log 104
TI = (4)(10)(log 10) = (4)(10)(1)
TI = 40 dB

Sehingga, P:R sama dengan 80:40 sama dengan 2:1

5. Jarak A ke sumber bunyi adalah 23 kali jarak B ke sumber bunyi tersebut. Jika intensitas bunyi yang di
dengar A adalah 𝐼0 , maka intensitas yang di dengar B adalah?

Diketahui:
𝑟𝐴 = 2/3 𝑟𝐵
𝐼𝐴 = 𝐼0

Ditanyakan: Intensitas yang didengar B (𝐼𝐵 ) ?


Penyelesaian:
𝑃
𝐼𝐴 4𝜋𝑟𝐴 2
= 𝑃
𝐼𝐵
4𝜋𝑟𝐵 2

𝐼𝐴 4𝜋𝑟 2 𝑟 2
= 4𝜋𝑟𝐵 2 = 𝑟𝐵2
𝐼𝐵 𝐴 𝐴

𝐼𝐴 𝑟 2
= 𝑟𝐵 2
𝐼𝐵 𝐴

𝐼𝐴 𝑟𝐵 2
= 2 2
𝐼𝐵 ( ) 𝑟𝐵 2
3

𝐼𝐴 𝑟 2
= 4 𝐵2
𝐼𝐵 𝑟
9 𝐵

4 4
𝐼𝐵 = 9 𝐼𝐴 = 9 𝐼0
SOAL DAN PEMBAHASAN - AGNES JOIS PALLAMBA (A 241 16 006)

1. Sebuah Stasiun pencatat gempa bumi yang terletak di tepi pantai, mendengar bunyi gempa 20 menit
lebih dahulu sebelum alat pencatat mencatat kedatangan gelombang gempa di lautan terbuka 750 m/s
dan laju bunyi di air laut 1500 m/s, maka tentukanlah jarak pusat gempa ke stasiun tersebut!
PENYELESAIAN :
𝑛𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎

𝑣𝑏 = 1500 𝑚/𝑠
STASIUN
S PENCATAT
𝑣𝑔 = 750 𝑚/𝑠

𝑛𝑎𝑖𝑟 𝑙𝑎𝑢𝑡

 Jarak yang ditempuh gelombang gempa dan gelombang bunyi adalah sama,
𝑺𝒃 = 𝑺𝒈
𝑣𝑏 . 𝑡𝑏 = 𝑣𝑔 . 𝑡𝑔
𝑣𝑏 . 𝑡𝑏 = 𝑣𝑔 . (𝑡𝑏 + 20)
𝑚
1500 . 𝑡𝑏 = 750𝑚/𝑠. (𝑡𝑏 + 20)
𝑠
𝑡𝑏 = 20 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡 = 1200 𝑠
 Sehingga diperoleh;
𝑚
𝑺𝒃 = 𝑣𝑏 . 𝑡𝑏 = 1500 . 1200 𝑠 = 1800 𝐾𝑚
𝑠

2. Sebuah sirine menghasilkan Taraf Intensitas bunyi sebesar 60 dB pada jarak 500 m dari pengamat.
Sirine tersebut menerima daya dari sebuah batteray yang menghasilkan energi sebesar 1 kJ.
Diasumsikan efisiensi yang dimiliki sirine sebesar 30% (yaitu 30% dari energi yang diserap diubah ke
energi bunyi), Tentukan total waktu sirine dapat berbunyi!
PENYELESAIAN : 𝑰𝟎 = 𝑰𝒏𝒕𝒆𝒏𝒔𝒊𝒕𝒂𝒔 𝒂𝒎𝒃𝒂𝒏𝒈 𝒑𝒆𝒏𝒅𝒆𝒏𝒈𝒂𝒓𝒂𝒏 = 10−12 𝑊/𝑚2
𝐼
𝑇𝐼 = 60 𝑑𝐵 = 10 log
𝐼0
𝐼
60 𝑑𝐵 = 10 log −12
10
𝐼
106 =
10−12
𝐼 = 10 𝑊/𝑚2
−6

Sehingga, 𝑃𝑜𝑢𝑡 = 𝐸𝑛𝑒𝑟𝑔𝑖 𝐵𝑢𝑛𝑦𝑖 𝑑𝑎𝑛 𝑃𝑖𝑛 = 𝐸𝑛𝑒𝑟𝑔𝑖 𝐿𝑖𝑠𝑡𝑟𝑖𝑘


𝑃𝑜𝑢𝑡 𝐼. 𝐴
𝜂= =
𝑃𝑖𝑛 𝑊/𝑡
𝜂. 𝑊 𝜂. 𝑊 (0.3). (1. 103 )
𝑡= = = = 95.5 𝑠
𝐼. 𝐴 𝐼. 4𝜋𝑟 2 10−6 . 4. (3.14)(500)2

3. Dua buah kapal bergerak sepanjang garis arah Timur. Kapal yang tertinggal memiliki kelajuan relative
terhadap pangkalan/titik keberangkatan sebesar 64 km/jam, sedangkan kapal yang melaju terlebih
dahulu memiliki kelajuan 45 km/jam relative terhadap pangkalan. Keduanya berlayar di wilayah lautan
yang memiliki arus dengan kelajuan 10 km/jam ke arah Barat. Kapal yang tertinggal kemudian
memancarkan/mengirimkan sebuah sinyal sonar dengan frekuensi 1200 Hz. Berapa frekuensi yang
terpantau/diterima oleh kapal yang telah melaju terlebih dahulu? (gunakan kecepatan bunyi air laut
sebesar 1520 m/s).
PENYELESAIAN :
 Anggap kapal yang melaju terlebih dahulu sebagai kapal A (pendengar), dan yang menyusul
adalah kapal B (sumber sinyar sonar)
 Arah arus air laut berlawanan arah dengan gerak kedua kapal, sehingga
𝑘𝑚 𝑘𝑚 𝑘𝑚 𝑚
𝑣𝑎 = 45 + (−10 ) = 35 = 9.72
𝑗𝑎𝑚 𝑗𝑎𝑚 𝑗𝑎𝑚 𝑠
𝑘𝑚 𝑘𝑚 𝑘𝑚
𝑣𝑏 = 64 + (−10 ) = 54 = 15 𝑚/𝑠
𝑗𝑎𝑚 𝑗𝑎𝑚 𝑗𝑎𝑚
 Sehingga frekuensi yang diterima oleh kapal A adalah
𝑚 𝑚
𝑣 − 𝑣𝑝 1520 𝑠 − 9.72 𝑠
𝑓𝑝 = 𝑓𝑠 = (1200 𝐻𝑧) 𝑚 𝑚 = 1204,2 𝐻𝑧
𝑣 − 𝑣𝑠 1520 𝑠 − 15 𝑠

4. Sebuah speaker berada di atas sebuah balok yang terhubung dengan sebuah pegas yang memiliki
konstanta pegas k sebesar 20 N/m seperti pada gambar berikut!

Jika balok disimpangkan, maka Amplitudo getarannya adalah 0.5 m. Total massa balok dan speaker
adalah 5 kg.
a) Jika speaker memancarkan bunyi dengan frekuensi 440 Hz, Tentukan frekuensi yang didengar oleh
orang (seperti tampak pada gambar)!
b) Jika tingkat intensitas maksimum yang didengarkan oleh orang tersebut adalah 60 dB saat dia berada
di dekat speaker (sejauh 1 m). Tentukan taraf Intensitas minimum yang didengar oleh pengamat!
Asumsikan kecepatan rambat bunyi di udara 343 m/s.

PENYELESAIAN :

 Kecepatan masimum oleh sistem (speaker dan balik) adalah


𝐸𝑝 = 𝐸𝑘
1 1
𝑘 𝐴2 = 𝑚 𝑣𝑚𝑎𝑥 2
2 2
𝑘
𝑣𝑚𝑎𝑥 = √ .𝐴
𝑚.
a) Frekuensi yang di dengar oleh pengamat dalam keadaan diam

𝑣𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎
𝑓 ′ 𝑚𝑖𝑛 = 𝑓
√𝑘
(𝑣𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎 + 𝑚 . 𝐴)
𝑚
343 𝑠

𝑓 𝑚𝑖𝑛 = 440 𝐻𝑧
𝑚 √20
(343 𝑠 + 5 . (0.5))
𝑓 ′ 𝑚𝑖𝑛 = 439 𝐻𝑧
Artinya sistem menjauhi pengamat

𝑣𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎
𝑓 ′ 𝑚𝑎𝑥 = 𝑓
√𝑘
(𝑣𝑢𝑑𝑎𝑟𝑎 − 𝑚 . 𝐴)
𝑚
343 𝑠
𝑓 ′ 𝑚𝑎𝑥 = 440 𝐻𝑧
𝑚 √20
(0.5)
(343 𝑠 − 5 . )

𝑓 𝑚𝑎𝑥 = 414 𝐻𝑧
Artinya sistem menjauhi pengamat
b) Taraf Intensitas minimum yang didengarkan oleh pengamat adalah
𝑃
𝑇𝐼 = 10 log [ ]
4𝜋𝑑 2 𝐼0
𝑃
[ ]
𝑇𝐼𝑚𝑖𝑛 = 10 log 4𝜋(𝑑 + 2𝐴)2 𝐼0

𝑃 4𝜋𝑑 2 𝐼0
−𝑇𝐼𝑚𝑖𝑛 + 𝑇𝐼 = 10 log [ . ]
4𝜋(𝑑 + 2𝐴)2 𝐼0 𝑃
𝑑2
[ ]
𝑇𝐼𝑚𝑖𝑛 = 𝑇𝐼 + 10 log (𝑑 + 2𝐴)2

1 + 2𝐴
𝑇𝐼𝑚𝑖𝑛 = 𝑇𝐼 − 20 log [ ]
𝑑
1 + 2(0.5)
𝑇𝐼𝑚𝑖𝑛 = 60 𝑑𝐵 − 20 log [ ]
1
𝑇𝐼𝑚𝑖𝑛 = 54 𝑑𝐵
5. Sebuah batu dijatuhkan ke dalam jurang yang sangat dalam dan kemudian terdengar suara hantaman dari
dasar jurang pada 10.2 s setelah batu dilepaskan. Kecepatan gelombang bunyi di udara sebesar 343 m/s.
Berapa dalamkah jurang tersebut? Tentukan presentase kesalahan pada hasil perhitungan kedalaman jika
kecepatan gelombang bunyi diabaikan!
PENYELESAIAN :
d=h
𝑑 2𝑑
𝑡= +√
𝑣𝑠 𝑔

2
𝑑 + √ . 𝑣𝑠 √𝑑 − 𝑣𝑠 𝑡 = 0
𝑔

1 2 2𝑣𝑠 2 1
√𝑑 = − (√ . 𝑣𝑠 ± √ + 4𝑣𝑠 𝑡) = (−155 + √3800)
2 𝑔 𝑔 2

√𝑑 = 20, 𝑑 = 400 𝑚
 Jika kecepatan bunyi diabaikan, maka
2𝑑
𝑡=√
𝑔
1
𝑑 = 𝑔𝑡 2
2
𝑑 = 510 𝑚
 Persentase kesalahan
𝑑′ − 𝑑 510 − 400
. 100% = . 100% = 27.5%
𝑑 400
SOAL DAN PEMBAHASAN - FALIN PELONGI (A 241 16 033)

1. Taraf intensitas bunyi satu ekor lebah yang berdengung adalah 10 dB. Jika bunyi dengung masing - masing
lebah tersebut di anggap identic dan intensitas ambang pendengaran manusia 10-12 Wm-2, intensitas bunyi
dengung 1000 lebah adalah…
Pembahasan
Diketahui:
Taraf intensitas seekor lebah , TI1 = 10 dB
Taraf intensitas ambang pendengaran = 10-12 Wm-2
Banyak lebah identik, n = 1000 ekor
Penyelesaian :
TI2 = TI1 + 10 log n
= 10 dB + 10 log 1000
= 10 + 10 log 103 =10 + ( 10 x 3 )
= 40 dB
Intensitas dengung 1000 lebah adalah :
I2
TI2 = 10 log
I0
I2
40 dB = 10 log
10−12 Wm−2
I2
log 104 = log
10−12 Wm−2
I2
4=
10−12 Wm−2
I2 = (10-12 Wm-2) (4)
I2 = 4 x 10-12 W/m2

2. Dua pipa organa terbuka (panjang dan suhunya sama) ditiup seorang anak secara bergantian. Pipa organa
pertama menghasilkan nada atas pertama sedang pipa organa kedua menghasilkan nada atas kedua.
Perbandingan frekuensi pipa organa pertama dan kedua adalah ….
Pembahasan
Diketahui: Pipa organa terbuka (panjang dan suhunya sama).
Pipa ke-1 = frekuensi nada atas ke-1 (f1)
Pipa ke-2 = frekuensi nada atas ke-2 (f2)
Ditanya : Perbandingan frekuensi pipa organa pertama dan kedua (f1 : f2)?
Penyelesaian :
Sehingga di peroleh perbandingannya yaitu 2 : 3

3. Dawai piano yang panjangnya 0,5 m dan massanya 10−2 kg ditegangkan 200 N, maka nada dasar piano
adalah berfrekuensi....
Pembahasan
Kecepatan gelombang pada dawai adalah :

nada dasar pada dawai terjadi saat :

frekuensi dawai:

rumus cepat:

4. Dawai sepanjang 1 m di beri tegangan 100 N. pada dawai saat dawai di getarkan dengan frekuensi 500 Hz,
di sepanjang dawai terbentuk 10 perut. Massa dawai tersebut ( dalam g ) adalah…
Pembahasan
Diketahui: panjang dawai, l =1 m
Tegangan pada dawai, F = 100 N
f = 500 Hz
n = 10
frekuensi pada saat dawai membentuk 10 perut adalah fekuensi nada atas ke – 9 (f9) atau harmonic ke – 10
maka massa dawai tersebut adalah :
𝑛+1
fn = 2𝑙 𝑣

𝑛+1 √𝐹𝑙
fn = 2𝑙 𝑣
𝑚

(𝑛+1)2 𝐹
m=
4𝑙 𝑓n2
(9+1)2 (100 𝑁) 1
= = 25 x 2500 kg
4( 1 𝑚) (500 𝐻𝑧)2

= 0,01 kg = 1 g

5. Tabel taraf intensitas setiap sumber bunyi :


Sumber bunyi Taraf intensitas (TI)

suara kicau burung 80 dB


Sirene mobil ambulans 100 dB
Guntur 160 dB
Sebuah mesin mobil menghasilkan taraf intensitas bunyi TI = 70 dB ( I0= 10-12watt/m2). Agar suara mesin
menghasilkan taraf intensitas yang setara dengan suara sirene ambulans maka di perlukan jumlah mesin
sebanyak…
Pembahasan
Diketahui : taraf intensitas sebuah mobil TI1 = 70 dB
Taraf intensitas n buah mesin, TI2 = 100 dB
Ditanya : jumlah mesin mobil yang di perlukan :
Penyelesaian :
TI2 = TI1 + 10 log n
100 dB =70 dB +10 log n
10 log n = 30 dB
Log n = 3
n = 103 = 1000
jadi, mesin mobil yang di perlukan adalah 1000 mesin
SOAL DAN PEMBAHASAN - AIDAH BILKHAIR NUR (A 241 16 075)

1. Sepotong dawai menghasilkan nada dasar F. Bila dipendekkan 8 cm tanpa mengubah tegangan, dihasilkan
frekuensi 1,25 f. Jika dawai dipendekkan 2 cm lagi, maka
PEMBAHASAN
Frekuensi nada dasar dawai dirumuskan sebagai berikut :
1 𝐹
f = 2𝑙 √𝜇

Dari persamaan tersebut, diperoleh hubungan frekuensi dan panjang dawai adalah berbanding terbalik
f2 𝑙1
= 𝑙2
f1

Jika dawai dipendekkan 8 cm maka panjangnya menjadi


𝑙2 = (𝑙1 − 8) 𝑐𝑚
Dari soal ketika dipendekkan 8 cm, frekuensi yang dihasilkan 1,25 f,maka 𝑙1 dapat ditentukan dari
hubungan frekuensi dan panjang dawai
f2 𝑙1
= 𝑙2
f1
1,25𝑓 𝑙1
= (𝑙1−8)
𝑓

𝑙1 = 40 cm
Jika dipendekkan 2 cm maka panjang 𝑙3 yaitu
𝑙3 = 40 − 8 − 2 = 30 cm
Maka besarnya f3
f3 𝑙1
= 𝑙3
f1
f3 40 𝑐𝑚
= 30 𝑐𝑚
f1
40
f3 = 30 . f = 1,33 f

2. Dua sumber bunyi diam a dan b memancarkan bunyi dengan frekuensi sama 374 Hz. Pengamat c berada
diantaranya (v = 340 m/s). jika c bergerak mendekati a dengan kecepatan 10 m/s. Maka layangan bunyi yang
terdengar pengamat c adalah…
PEMBAHASAN
Diketahui :
f = 374 Hz
v = 340 Hz
vc = 10 Hz
Ditanya : fL ?
Penyelesaian :
va = vb = 0

a c b

10 m/s

𝑣+ 10
fpac = . fs
𝑣+ 0
340+10
fpac = . 374
340+0

fpac = 385 Hz
𝑣=10
fpbc = . fs
𝑣=0
𝑣−10
fpbc = . fs
𝑣+0
340− 10
fpbc = . 374
340−0

fpbc = 363 Hz
fL = fpac - fpbc
fL = 385 – 363 = 22 Hz

3. Nada C yang dihasilkan oleh senar gitar dan nada C yang dihasilkan oleh piano memiliki kesamaan dalam hal
?
PEMBAHASAN
Ketika senar gitar dipetik menghasilkan nada C maka frekuensinya akan sama dengan nada C yang
dihasilkan oleh piano. Sebab besar frekuensi yang dihasilkan oleh senar atau dawai mempunyai besar yang
sama dengan frekuensi yang dihasilkan pipa organa terbuka yang besarnya dapat dihitung dengan persamaan
berikut :
𝑛+1
Fn = v
2𝑙

Jadi antara nada yang dihasilkan oleh senar gitar dan oleh piano memiliki persamaan dalam hal frekuensi

4. Seutas dawai yang kedua ujungnya dijepit menghasilkan nada dasar dengan frekuensi 420 Hz. Frekuensi
nada atas ketiganya adalah ... ?
Diketahui :
Frekuensi nada dasar dawai (f0) = 420 Hz
Kedua ujung dawai terikat
Ditanya :
Frekuensi nada atas ketiga dawai (f3) ?
Penyelesaian :
Pola frekuensi nada pada dawai memenuhi persamaan berikut
f0 : f1 : f2 : f3 :………… = 1: 2: 3: 4 :…..
Sehingga untuk menentukan besar frekuensi nada atas ketiga dari dawai dapat dihitung dengan cara :
Nada atas pertama (f1) = 2. f0 = 2. 420 = 840 Hz
Nada atas kedua (f2) = 3. f0 = 3. 420 = 1.260 Hz
Nada atas ketiga (f3) = 4. f0 = 4. 420 = 1.680 Hz
Maka besar frekuensi nada atas ketiga yang diperoleh adalah 1.680 Hz

5. Intensitas bunyi pada bidang bola yang berpusat di bunyi sumber berbanding lurus dengan kuadrat jari-
jarinya.
SEBAB
Luas permukaan bola berbanding lurus dengan kuadrat jari-jarinya
Pernyataan dan alasan yang benar adalah…
a. Pernyataan benar dan alasan salah
b. Pernyataan benar dan alasan benar
c. Pernyataan salah dan alasan benar
d. Pernyataan salah dan alasan salah

PEMBAHASAN
Persamaan Intensitas bunyi
𝑃
I=𝐴
𝑃
I = π r²

Dari persamaan tersebut dapat diketahui bahwa Intensitas bunyi pada bidang bola berbanding terbalik
dengan kuadrat jari-jarinya.Karena luas permukaan bola berbanding lurus dengan kuadrat jari-jarinya.
Maka Pernyataan salah dan alasan benar

Anda mungkin juga menyukai