NO ALIRAN TOKOH ONTOLOGI

1. manusia makhluk spirit,

Plato,hegel,imanuel
1 IDEALISME 2, jiwa lebih penting dari
khan,rene descartes
materi

aristoteles, franci
2 REALISME reaksi idealisme,
bacon 1561-1626

Thomas Aquinas, alam adl dunia materi dan

3 NEOSKOLASTIK
aristoteles spiritual,

hukum alam pada

JOHN DEWEY, pengalama tak terbatas,
4 PRAGMATISME
WILIAM JAMES pengetahuan berpangkal
pada pengalaman

eksistensi individu adl titik

abad XX, Nietch,
5 EKSISITENSIALISME pangkal, makna kebenaran
jean paul sarte, dll
tdk melekat pada alam

· lahir di Amerika Serikat

sekitar tahun 1870,
menentang sistem pendidikan
6 PROGRESIFISME tradisional yang sangat kaku,
menuntut disiplin ketat, dan
membuat peserta didik
menjadi pasif.
 · Plato,Thomas · Manusia makhluk
7 PERENIALISME
Aquinas rasional

8 ESSENSIALISME ·
9 REKONSTRUKSIONISME
10 BEHAVIORISME

11 descholing
 EPITEMOLOGI AKSIOLOGI TUJUAN PENDIDIKAN

segala sesuatu ada karena sesuai dgn kebenaran mencapai kebenaran hakiki,
pikiran, deduksi absolute melestarikan warisan budaya,,

realitas puncak adalah mengikuti hukum alam

bentuk dpt muncul tanpa isi,
materi/hukum alam.alam materi,pengalihan pengetahuan
induksi,metode ilmiah,
punya hukum moral alam.
self evident tdk hrs diuji
intuisi kreatif melampaui aspek intelektual agar dekat
pegalaman, deduktif,
intelek dengan intelektual
tertinggi keimanan,
hanya tahu yg diindra,
relativitas universal,
pengalaman transaksional, siap menghadapi relativitas,
manusia bertangung jawab
dunia dgn tutup tidak harus menghafal materi
akan nilai dan kebenaran
terbuka/relative,
tindakan sehari - hari adl
perumusan esensinya, fokus hny propaganda memikat
ia al yg mencipta dirinya
the self, dn mengada audiens,
(existing)
Bagi perenialist bahwa nilai-nilai
kebenaran bersifat universal dan
abadi, inilah yang harus menjadi
tujuan pendidikan yang sejati.
Sebab itu, tujuan pendidikannya
adalah membantu peserta didik
menyingkapkan dan
menginternalisasikan nila-nilai
kebenaran yang abadi agar
mencapai kebijakan dan kebaikan
dalam hidup.
mengutamakan unsur-unsur
dan bagian kecil, bersifat
mekanistis, menekankan
peranan lingkungan,
mementingkan pembentukan
reaksi atau respon,
menekankan pentingnya
latihan, mementingkan
mekanisme hasil belajar,
mementingkan peranan
kemampuan dan hasil belajar
yang diperoleh adalah
munculnya perilaku yang
diinginkan.
HAKIKAT PESERTA DIDIK PERAN GURU PENEKANAN KURIKULUM

bodoh/minim pengetahuan,
otoritatif krn lebih pintar dan
harus diisi , tdk deket dgn bergelut langsung dengan ide-
lebih dekat dgn absolute
absolute gagasan
sosk tunduk hukum
memberi informasi akurat sains kealaman, buang yang
alam,punya indra bisa
efisien,efektif, immateri, gk bisa nyampai
menangkap tatatana alam
tidak tahu apa, tapi punya
disiplin, kembangkan ratio matematika,penguatan
potensi,punya indra,otot &
murid, akal,aspek intelektual
otak

bukanlah yg
subyek yg punya pengalaman sesuai kebutuhan murid,
mengetahui,pendamping

terbuka bagi perubahan,

bukan alih pengetahuan,
memiliki keunikan seputar kemanusian,
fasilitator, I-YOU BKN i-IT,
seks,benci,mati,hidup,cinta

Aspek Jasmani,Emosi Yang
Intelek harus dikembangkan.
“Rasional dan Contect” yang
Memberi Bantuan pada anak lebih besar. Tugas Utamanya
didik untuk mengembangkan ialah mempersiapkan anak
potensi-potensi yang ada didik ke arah kemasakan.
padanya. Sehingga mempunyai Masak dalam arti hidup
keistemewaan dibandingkan akalnya. Jadi, akal inilah yang
dengan makhluk yang lain. perlu mendapat tuntunan ke
arah kemasakan tersebut.
 Memberikan pendidikan dasar,
Untuk membantu para
dengan pengetahuan yang
pendidik menjadi paham akan
mendorong perilaku yang tradisional seperti
persoalan-persoalan mendasar
diinginkan dan untuk membaca,menulis dan
pendidikan, memungkinkan
mencegah perilaku yang tidak berhitung anak didik sehingga
mereka untuk bisa
diinginkan. memperoleh dasar penting bagi
mengevaluasi secara lebih
pengetahuan-pengetahuan yang
baik.
lain.
 METODOLOGI FUNGSI SOSIAL INSTITUSI
KEPENGAJARAN PENDIDIKAN

tidak tertarik kunjungan krn itu bukan agen perubahan,

pinggiran pendukung status quo

memanfaatkan indra,visual -
gambar,demonstrasi2,karyawis pewarisan budaya
ata. Mekanistik

latihan - latihan keras & ketat pewarisan budaya

metode proyek demokrasi, siap perubahan

berbeda - beda tiap org, tidak

ada pemaksaan tidak perhatikan masyarakat
cumanmembantu, jumlah murni individu
kemungkinan tak terbatas
Metode Penyampaian. Metode
ini merupakan adalah metode
tradisional, yaitu menyampaikan
suatu pelajaran dengan jalan
penuturan secara lisan pada Mewujudkan Kapasitas yang
peserta didik. Ciri metode ini
yang sangat menonjol adalah ada dalam individu agar
peran guru di dalam kelas tampak menjadi aktualitas.
sangat dominan, sehingga
peserta didik hanya berperan
sebagai obyek bukan sebagai
subyek pendidikan.
 Fungsi mind atau pikiran
Dalam kegiatan pembelajaran
adalah untuk menjiplak
tergantung dari beberapa hal,
struktur pengetahuan yag
tujuan pembelajaran,sifat
sudah ada melalui proses
materi pelajaran,karakteristik
berpikir yang dapat dianalisis
pembelajaran dll. Teori
dan dipilah, sehingga makna
behaviosrime memandang
yang dihasilkan dari proses
bahwa pengetahuan obyektif,
berpikir seperti ini ditentukan
pasti, tetap, tidak berubah.
oleh karakteristik struktur
Pengetahuan telah terstruktur
pengetahuan tersebut.
dengan rapi, sehingga belajar
Pebelajar diharapkan akan
adalah perolehan pengetahuan,
memiliki pemahaman yang
sedangkan mengajar adalah
sama terhadap pengetahuan
memindahkan pengetahuan
yang diajarkan. Artinya, apa
(transfer of knowledge) ke
yang dipahami oleh pengajar
orang yang belajar atau
atau guru itulah yang harus
pembelajaran.
dipahami oleh murid.