Anda di halaman 1dari 4

PROSEDUR OPERASINAL

GENSET
No. Dok :
SOP/ADM/ / /2019
No.
:-
Revisi
SOP Tanggal
:
Terbit
Halaman : 1
UPTD
dr. Retna Wuwuh Nugraheni
Puskesmas
NIP. 19711213 200604 2
Tunjungan 012

1. 1. Pengertian Genset adalah akronim dari “Generator set”, yaitu suatu


mesin atau perangkat yang terdiri dari pembangkit listrik
(generator) dengan mesin penggerak yang disusun
menjadi satu kesatuan untuk menghasilkan suatu tenaga
listrik dengan besaran tertentu. Mesin pembangkit kerja
pada genset biasanya berupa motor yang melakukan
pembakaran internal, atau mesin diesel yang bekerja
dengan bahan bakar solar atau bensin. Generator adalah
alat penghasil listrik. Prinsip kerja generator, yaitu
mengubah energi gerak (kinetik) menjadi energi listrik.
2. 2. Tujuan Untuk menghindari kesalahan operasional genset yang dapat
menggangu pelayanan di UPTD Puskesmas Tunjungan
3. 3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Tunjungan No SK/UKM/0II/VI/2017
Tentang Pengelolaan Dan Pelaksanaan Program ADMIN
UPTD Puskesmas Tunjungan.
4. 4. Referensi https://id.scribd.com/dokument/273855824/SOP-penggunaan-
genset
5. Prosedur Sebelum genset di hidupkan

1. Periksa air radiator (jika kuarmg di tambah )


2. Periksa oil mesin ( jika kurang di tambah )
3. Periksa solar(posisi kran pada daily tank harus tetap
terbuka/ on )
4. Periksa air ACCU ( jika kurang di tambah )
5. Periksa kabel R-S-T-N terpasang dengan benar dan
kuat ke pemakaian
6. Pasang kabel ACCU dengan benar dan kuat ( merah
(+), hitam (-), )
7. Buka box panel dan naikan semua MCB ( 16A, 6A)
Waktu menghidupkan

1. Hidupan mesin tanpa beban kurang lebih 10 menit


(warming up)
2. Periksa oil meter, water temperature, battery charge,
volt meter AC, frequensi meter dan hour counter
meter, berfungsi dengan baik pada saat mesin keadaan
hidup

Cara mematikan diesel 1 genset

1. Matikan beban/turunkan breaker(jika terpasang)


terlebih dahulu kemudian tunggu kurang lebih 5 menit
penpendinginan mesin(Collin down) baru matikan
2. Menyimpan dan ketentuan ini akan mengakibatkan
kerusakan oada AVR generator

Pemeliharaan

1. Ganti filter solar 50 jam pertama, selanjutnya tiap 200


jam operasi ( 6 bulan )
2. Ganti filter oil dan oil mesin 50 jam pertama,
selanjutnha 200 jam operasi ( 6 bulan )
3. Bersihkan/filter udara tiap 200 jam
4. Bersihkan/kuras tangki solar setiap 400 jam operasi ( 1
tahun sekali)
5. Bersihkan/kuras radiator tiap 400 jam operasi ( 1 tahun
sekali ). Pakailah air kandungan zat kapur, garam dan
besinya rendah

Mengatasi trouble sementara jika mesin tidak mau hidup

1. Periksa solarnya apakah mengalir dengan baik dan


tidak ada kotoran ( tersumbat)
2. Solanya di pompa sampai benar-benar mengalir/
baung angin palsunya.
3. Periksa ACCU/BATTERY nya apakah masih kuat/
besar arusmya, jikatidak perlu distroom/discharge
terlih dahulu
4. Perhatian: jangna melakukan start engine terlalu lama (
kurang lebih 15 detik) tunggu 2 menit untuk
melakukan start engine berikutnya, untuk mencegah
dynamo stater terbakar

Disarankan

1. Agar diesel/genset dapat tetap beroprasi dengan lancer


disarankan memakai saringan solar/water separator
2. Pergunakanlah oil mesin meditrans S-40 atau yang
sejenis
3. Pemakain beban ampere R-S-T di usahakan
balance/seimbang
4. Pemakaian beban minimal 40 % dan kapasitas genset

6. Diagram alir -
(jika
diperlukan)
7. Unit Terkait a. Pengelola genset
b. Lingkungan fisik UPTD puskesmas Tunjungan
8. Hal-hal yang -
perlu
diperhatikan
9. Dokumen a. Kohort ibu hamil
Terkait b. Kohort Bayi dan Balita

10. Rekaman Tgl.mulai


historis No Yang dirubah Isi Perubahan
Diberlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai