SGD 1 Verina Gian
SGD 1 Verina Gian
2. Apa gejalapsikotik?
halusinasi, waham, wahaminkoherensi, konfusi, disorientasi, gangguan
ingatan, perilakuteragitasi, dll.
Dapatmengganggufungsi global penderita, missal fungsiperan, social, dan
pribadi.
GAF adalah satuan skala yang digunakan oleh dokter kesehatan mental
dan dokter untuk menilai secara subyektif tentang fungsi social, pekerjaan
dan psikologis pada seseorang atau dalam suatu kelompok.
Skala GAF mempunyai range dari 0-100, yang setiap kelompok range
tertentu yang menunjukkan gejala atau apa yang terjadi pada individu atau
kelompok
100 - 91
Berfungsi secara optimal pada bidang yang luas, masalah hidup dapat
diatasi sendiri dengan baik karena kualitas dirinya positif. Tidak ada
symptom
90 - 81
(Ada sedikit simptom, mis : sedikit cemas menjelang ujian), berfungsi
secara baik dalam semua bidang kehidupan, berminat & terlibat dalam
berbagai aktivitas, efektif secara sosial, umumnya merasa puas terhadap
hidupnya, masalah tidak lebih dari permasalahan biasa dalam kehidupan
sehari-hari (misal : adu argumentasi dengan anggota keluarga).
80 - 71
(Bila ada simptom merupakan reaksi yang biasa timbul karena stresor
psikososial, misal : sulit konsentrasi setelah adu argumentasi dalam
keluarga), ada sedikit gangguan dalam kehidupan sosial, pekerjaan atau
sekolah (misal : kadang terlambat mengumpulkan tugas sekolah)
70 - 61
(Beberapa simptom ringan, misal : sedih dan insomnia ringan) ATAU
sedikit kesulitan dalam kehidupan sosial, pekerjaan atau sekolah (misal :
kadang berbohong, mencuri di rumah) tetapi fungsi secara umum cukup
baik, mempunyai hubungan interpersonal yang cukup berarti.
60 - 51
(Beberapa simptom pada taraf sedang, efek datar dan bicara ngelantur,
kadang-kadang serangan panik); ATAU gangguan fungsi pada taraf
sedang dalam kehidupan sosial, pekerjaan atau sekolah (misal : tidak
punya teman, kehilangan pekerjaan).
50 - 41
(Simptom yang serius, misal keinginan untuk bunuh diri, perilaku obsesif
cukup kuat, sering mengutil) ATAU gangguan yang cukup serius pada
fungsi kehidupan sosial, pekerjaan, sekolah, misal : tidak punya teman,
kehilangan pekerjaan).
40 - 31
(Beberapa gangguan dalam reality testing atau komunikasi, misal : bicara
tidak logis, tidak bisa dimengerti/ tidak relevan) ATAU gangguan dalam
beberapa bidang kehidupan seperti pekerjaan, sekolah, hubungan keluarga,
judgement, berfikir atau mood, misal : menyendiri, menolak keluarga,
tidak mampu bekerja, anak2 sering menyerang orang lain yang lebih
muda, di rumah tidak patuh, tidak naik kelas)
30 - 21
(perilaku dipengaruhi oleh halusinasi/ delusi. ATAU gangguan yg serius
dalam komunikasi, judgement, kadang incohenernt, perilaku tidak
adekuat, percobaaan bunuh diri). ATAU ketidakmampuan menjalankan
fungsi dalam semua hampir bid. Kehidupan (mis : tidur sepanjang hari,
tidak punya pekerjaa, rumah dan teman)
20 - 11
mengancam dan menyakiti orang lain, (mis : usaha bunuh diri tanpa
keinginan untuk mati, sering melakukan tindakan kekerasan, mania ATAU
tidak bisa menjaga personal hygiene atau gangguan berat dalam bidang
komunikasi (mutism)
10 - 1
secara persisten membahayakan dirinya dan orang lain (misal tindakan
kekerasan berulang-ulang), tidak bisa menjaga personal hygiene dan usaha
bunuh diri disertai keinginan untuk mati.
0 Inadequate information.
6. Apa gejalaseseorangterkenagangguanjiwa?
Gangguankesadaran
o Kuantitatif : SUF (kesadaranseperti orang mengantuk) ,
somnolen (kesadaranseperti orang tidur, masih bisa
memberikanjawaban dan reaksi), sopor (kesadaranseperti
orang tidurlelap, ingatan dan orientasisudahhilang,
jikadirangsangresponsedikit), koma (keadaanpingsan, tidak
responsedikitpun), kesadaranmeninggi
(responmeninggiterhadap suara, terdengarlebihkeras,
jikawarna, warnaanyalebihterang)
o Kualitatif : stupor, kesarangmenyemoit, bingung,
disorientasi, delirium, disosiasi
Gangguanperhatian
o Distractbility
o Selective
o Appresekssia
Gangguanemosi
o Afek
o Mood
Gangguanpsikomotor
Gangguan proses berpikir
Gangguanpembicaraan
Gangguanpersepsi
Gangguan memory
Gangguantilikandiri
Macamwaham :
Wahamkejar/presecutor :merasasedangdiikuti, dimata matai
Wahamcemburu :merasapasangannyaada hubungan gelap
Wahamdosa/bersalah :melakukandosa yang besar
Wahamkebesaran :merasadirinyahebat, kuat, memilikikekuatan
super
Wahamsomatic :merasaada yang sakit
Wahamreferensi/rujukan/curiga :merasadibicarakan
Pikiran :merasapikirannyasedangdimanipulasi
Penanaman :pikiran orang lain masukkepikirannya
Siar :merasa orang bisa membacapikirannya
Waham Berserah diri :delution of passivity : merasadirinyapasrah
yang mengaturdariluar
Wahamnihilistic :merasabahwadirinya salah, semua salah,
semuasudahberakhir.
- THOUGHT ECHO isi pikiran dirinya sendiri yang
berulang atau bergema dlm kepalanya
dan isi pikiran ulangan, walopun isinya
sama tapi kualitasnya berbeda.
- THOUGHT INSERTION OR WITHDRAWAL isi
pikiran yang asing dari luar masuk ke dalam
pikirannya atau isi pikiran diambil keluar oleh
sesuatu dari luar dirinya.
- THOUGHT BROADCASTING isi pikirannya tersiar
keluar shg orang lain / umum mengetahuinya.
b. - DELUSION OF CONTROL waham tentang
dirinya dikendalikan oleh suatu kekuatan ttt
dari luar.
- DELUSION OF INFLUENCE waham tentang
dirinya dipengaruhi oleh suatu
kekuatan ttt dari luar.
- DELUSION OF PASSIVITY waham tentang
dirinya tidak berdaya dan pasrah
terhadap suatu kekuatan dari luar.
- DELUSION PERCEPTION pengalaman inderawi
yang tak wajar, yg bermakna khas bagi
dirinya, biasanya bersifat mistik / mukjizat.
c. HALUSINASI AUDITORIK:
- suara halusinasi yg berkomentar terus menerus
trhdp perilaku pasien.
- mendiskusikan perihal pasien diantara mereka
sendiri
- jenis suara halusinasi lain yang berasal dari salah
satu bagian tubuh.
d. waham menetap jenis lain , yg menurut budaya
setempat tidak wajar dan sesuatu yang mustahil
Golongan II
Haloperidol