PERENCANAAN PERBAIKAN STRATEGI POKJA APK

RSUD Dr. R. Soetijono Blora

NO STD STANDART EP LANGKAH PEMENUHAN METODE INDIKATOR WAKTU PENANGG KETERANG

PERBAIKAN PENCAPAIAN UNG AN
JAWAB
1. APK 1 Pasien diterima sebagai Ada kebijakan yang Mengevaluasi dan revisi Koordinasi dengan Pasien bisa diterima 6 bulan Bid. Bukti
EP 5 pasien rawat inap atau menetapkan tentang kebijakan skrining komite medik dan atau tidak Pelayanan sosialisasi
didaftar untuk skrining dan tes bidang pelayanan berdasarkan pada
pelayanan rawat jalan diagnosa mana yang kebutuhan
berdasarkan pada merupakan standar pelayanan kesehatan
kebutuhan pelayanan sebelum penerimaan yang dimiliki RS
kesehatan mereka yang pasien
telah diidentifikasi dan
pada misi serta sumber
daya rumah sakit yang
ada

2. APK 1.1 Rumah sakit menetapkan Proses pendaftaran Monitor evaluasi proses Koordinasi dengan Proses pendaftaran 6 bulan Bid.
EP 1 standar prosedur pasien rawat jalan pendaftaran rawat jalan , MKI, unit rekam pasien rawat jalan Pelayanan
operasional untuk distandardisir. dan implementasikan medik (TPPRI dan sesuai dengan
penerimaan pasien rawat TPPGD), Instalasi standart RS
inap dan untuk Rawat Jalan,IGD
pendaftaran pasien rawat
jalan
3. APK 1.1 Rumah sakit menetapkan Proses admisi pasien Monitor evaluasi proses Koordinasi dengan Proses pendaftaran 6 bulan Bid.
EP 2 standar prosedur rawat inap pendaftaran rawat inap MKI, unit rekam pasien rawat jalan Pelayanan
operasional untuk distandardisir dan implementasinya medik (TPPRI dan sesuai dengan
penerimaan pasien rawat TPPGD), Instalasi standart RS
inap dan untuk Rawat Jalan,IGD,
pendaftaran pasien rawat Rawat inap
jalan
4. APK 1.1 Rumah sakit menetapkan Ada standar prosedur Monitor evaluasi proses Koordinasi dengan proses penerimaan 6 bulan Bid
EP 3 standar prosedur operasional penerimaan ps emergensi HPK, unit rawat inap, ps emergensi ke unit Pelayanan
operasional untuk penerimaan pasien ke unit rawat inap dan IGD, unit rekam rawat inap dan
penerimaan pasien rawat gawat darurat ke unit rawat jalan medik (TPPRI dan rawaat jalan sesuai
inap dan untuk rawat inap TPPGD) standart
pendaftaran pasien rawat
 jalan
5. APK 1.1 Rumah sakit menetapkan
EP 5 standar prosedur
operasional untuk
penerimaan pasien rawat
inap dan untuk
pendaftaran pasien rawat
6. APK 1.1 Rumah sakit menetapkan
EP 6 standar prosedur
operasional untuk
penerimaan pasien rawat
inap dan untuk
pendaftaran pasien rawat
7. APK 1.1 Rumah sakit menetapkan
EP 7 standar prosedur
operasional untuk
penerimaan pasien rawat
inap dan untuk
pendaftaran pasien rawat
8. APK Kebutuhan pasien akan
1.1.2 pelayanan preventif,
EP 1 paliatif, kuratif dan
rehabilitatif diprioritaskan
berdasarkan kondisi pasien
pada waktu proses admisi
sebagai pasien rawat inap
9. APK Kebutuhan pasien akan
1.1.2 pelayanan preventif,
EP 2 paliatif, kuratif dan
rehabilitatif diprioritaskan
berdasarkan kondisi pasien
pada waktu proses admisi
sebagai pasien rawat inap
10. APK Kebutuhan pasien akan
1.1.2 pelayanan preventif,
EP 3 paliatif, kuratif dan
Ada standar Monitor evaluasi Koordinasi dengan proses penerimaan 6 bulan Bid.
prosedur operasional penerimaan pasien rawat MKI, unit rekam pasien baru ke unit pelayanan
mengelola pasien inap jika tidak ada tempat medik (TTPRI dan awat inap sesuai
bila tidak tersedia tidur yang dituju TPPGD), unit rawat dengan standart RS
tempat tidur inap, IGD
pada unit yang dituju
maupun diseluruh
rumah sakit
Kebijakan dan Revisi kebijakan proses Koordinasi dengan Semua petugas 6 bulan Bid.
prosedur tertulis pendaftaran pasien rawat MKI, unit rekam terkait memahami Pelayanan
mendukung proses jalan dan rawat inap medik (TTPRI dan tentang proses
penerimaan pasien TPPGD), unit rawat pendaftaran
rawat inap dan inap, rawat jalan,
pendaftaran pasien IGD
rawat jalan
Petugas mengenal sosialisasi dan evaluasi Koordinasi dengan Semua staf terkait 6 bulan Bid. Bukti
kebijakan dan kepada semua staf terkait MKI, unit rekam memahami tentang Pelayanan sosialisi
prosedur serta utk menjalankan medik (TTPRI dan proses pendaftaran
melaksanakannya kebijakan dan prosedur TPPGD), unit rawat rawat jalan dan
pendaftaran pasien rawat inap, rawat jalan, rawat inap
jalan dan rawat inap IGD
Pemeriksaan skrining Sosialisasi dan evaluasi Koordinasi dengan, Semua staf terkait 6 bulan Bid. Bukti
membantu staf skrining untuk mengethui unit rawat inap, memahami tentang Pelayanan sosialisasi
memahami pelayanan kebutuhan pelayanan rawat jalan, IGD proses skrining
yang dibutuhkan pasien, berkenaan dgn pasien
pasien pelayanan preventif,
kuratif,rehabilitatif dan
paliatif.
Pemilihan jenis Sosialisasi dan evaluasi Koordinasi dengan, Semua staf terkait 6 bulan Bid Bukti
pelayanan atau unit tentang skrining unit rawat inap, memahami tentang Pelayanan sosialisasi
pelayanan berdasar rawat jalan, IGD proses skrining
atas temuan pasien
pemeriksaan hasil
skrining
Kebutuhan pasien Sosialisasi dan evaluasi Koordinasi dengan, Semua staf terkait 6 bulan Bid Bukti
yang berkenaan tentang skrining untuk unit rawat inap, memahami tentang Pelayanan sosialisasi
dengan pelayanan kebutuhan pelayanan ps rawat jalan, IGD proses skrining
 rehabilitatif diprioritaskan preventif, kuratif, yg berkaitan dg pasien
berdasarkan kondisi pasien rehabilitatif dan pelayanan preventif,
pada waktu proses admisi paliatif diprioritaskan curatif, rehabilitatif dan
sebagai pasien rawat inap paliatif
11. APK Rumah sakit Pasien rawat inap 1. Perbaiki prosedur Koordinasi dengan, Semua staf 6 bulan Bid
1.1.3 memperhatikan dan pasien rawat bila terjadi unit rawat inap, memahami prosedur Pelayanan
EP 1 kebutuhan klinis pasien jalan diberikan penundaan rawat jalan, IGD bila terjadi
pada waktu menunggu informasi apabila pelayanan penundaan
atau penundaan untuk akan terjadi /pengobatan pelayanan
pelayanan diagnostik dan penundaan pelayanan /pengobatan dan
pengobatan atau pengobatan 2. Perbaiki prosedur dapat memberikan
bila terjadi informasi kepada
penundaan pasien.
pelayanan
/pengobatan
12. APK 1.3 Rumah sakit berusaha Pimpinan dan staf Monitor dan evaluasi Koordinasi dengan Masalah hambatan 6 bulan Bid
EP 1 mengurangi kendala fisik, rumah sakit identifikasi hambatan yg bidang pelayanan, pada pasien yang Pelayanan
bahasa dan budaya serta mengidentifikasi dijumpai pasien ketika bidang penunjang membutuhkan
penghalang hambatan yang membutuhkan asuhan di serta case manager asuhan di rumah
lainnya dalam paling sering terjadi rumah sakit. sakit teridentifikasi
memberikan pelayanan. pada dipopulasi (Form Assesmen awal
pasiennya pasien masuk)

13. APK 1.3 Rumah sakit berusaha Ada prosedur untuk Monitor dan evaluasi Koordinasi dengan Masalah hambatan 6 bulan Bid
EP 2 mengurangi kendala fisik, mengatasi atau prosedur mengatasi bidang pelayanan, pada pasien yang Pelayanan
bahasa dan budaya serta membatasi hambatan hambatan sesuai dgn bidang penunjang sudah teridentifikasi
penghalang pada waktu pasien hambatan yg serta case manager terpenuhi
lainnya dalam mencari pelayanan diidentivikasi
memberikan pelayanan.

14. APK 1.3 Rumah sakit berusaha Ada prosedur untuk Monitor dan evaluasi Koordinasi dengan Masalah hambatan 6 bulan Bid
EP 3 mengurangi kendala fisik, mengurangi dampak prosedur pengurangi bidang pelayanan, pada pasien yang Pelayanan
bahasa dan budaya serta dari hambatan dampak dari hambatan bidang penunjang sudah teridentifikasi
penghalang dalam memberikan sesuai dgn hambatan yg serta case manager terpenuhi
lainnya dalam pelayanan diidentivikasi
memberikan pelayanan.
15. APK 1.4 Penerimaan atau Staf yang tepat diikut Sosialisasi kepada semua Koordinasi dengan Semua staf 6 bulan Bid
EP 3 perpindahan pasien ke sertakan dalam staf tentang transfer IGD, ICU, Instalasi memahami tentang Pelayanan
dan dari unit pelayanan pengembangan pasien ke dan dari unit rawat jalan, rawat transfer pasien ke
intensif atau pelayanan kriteria pelayanan intensif atau inap. dan dari unit
khusus ditentukan dengan pelayanan khusus. pelayanan intensif
kriteria yang telah atau pelayanan
ditetapkan khusus.
16. APK 1.4 Penerimaan atau Staf dilatih untuk Sosialisi ke unit terkait Koordinasi dengan Semua staf 6 bulan Bid
EP 4 perpindahan pasien ke melaksanakan kriteria tentang transfer pasien IGD, ICU, Instalasi memahami tentang Pelayanan
dan dari unit pelayanan ke dan dari unit rawat jalan, rawat transfer pasien ke
intensif atau pelayanan pelayanan intensif atau inap. dan dari unit
khusus ditentukan dengan pelayanan khusus pelayanan intensif
kriteria yang telah atau pelayanan
ditetapkan khusus.
17. APK 2 Rumah sakit mendisain Pimpinan pelayanan Usul kepada pimpinan Koordinasi dengan Case manager yang 6 bulan Bid
EP 1 dan melaksanakan proses menetapkan disain untuk menunjuk dan kabid pelayanan purna waktu. Pelayanan
untuk memberikan dan melaksanakan memberikan tugas
pelayanan asuhan pasien proses yang kepada case manager
yang berkelanjutan didalam mendukung yang purna waktu
rumah sakit dan koordinasi kontinuitas pelayanan
antar para tenaga medis dan koordinasi
pelayanan yang
meliputi semua yang
tercantum dalam
maksud dan tujuan di
atas
18. APK 2 Rumah sakit mendisain Kriteria dan kebijakan Usul kepada pimpinan Koordinasi dengan Case manager yang 6 bulan Bid
EP 2 dan melaksanakan proses yang telah ditetapkan untuk menunjuk dan kabid pelayanan purna waktu. Pelayanan
untuk memberikan menentukan tata cara memberikan tugas
pelayanan asuhan pasien transfer pasien yang kepada case manager
yang berkelanjutan didalam tepat di dalam rumah yang purna waktu
rumah sakit dan koordinasi sakit
antar para tenaga medis
19. APK 2 Rumah sakit mendisain Kesinambungan dan Usul kepada pimpinan Koordinasi dengan Case manager yang 6 bulan Bid
EP 3 dan melaksanakan proses koordinasi terbukti untuk menunjuk dan kabid pelayanan purna waktu. Pelayanan
untuk memberikan terlaksana dalam memberikan tugas
pelayanan asuhan pasien seluruh fase kepada case manager
yang berkelanjutan didalam pelayanan yang purna waktu
rumah sakit dan koordinasi pasien
 antar para tenaga medis
20. APK 2 Rumah sakit mendisain Kesinambungan dan Monitor evaluasi tingkat Koordinasi dengan Tingkat kepuasan 6 bulan Bid
EP 4 dan melaksanakan proses koordinasi terbukti kepuasan pasien setelah kabid pelayanan, pasien meningat Pelayanan
untuk memberikan dirasakan oleh pasien ada case manager yang membuat form
pelayanan asuhan pasien purna waktu kepuasan pasien
yang berkelanjutan didalam terhadap pelayanan
rumah sakit dan koordinasi yang dilakukan oleh
antar para tenaga medis case manager.
21. APK 2.1 Dalam semua fase Staf melengkapi Sosialisasi dan monitor Koordinasi dengan Semua dokumen 6 bulan Bid
EP 4 pelayanan, ada staf yang dokumen rencana evalusi untuk melengkapi RM, unit rawat inap, rencana pelayanan Pelayanan
kompeten sebagai orang pelayanan pasien di dokumen rencana rawat jalan, dan PPA. pasien didalam
yang bertanggung rekam medis pelayanan pasien status (dalam bentuk
jawab terhadap pelayanan didalam status (dalam SOAP)
pasien bentuk SOAP)
22. APK 3 Ada kebijakan untuk Ada ketentuan atau Membuat kriteria pasien Koordinasi dengan Semua pasien yang 6 bulan Bid
EP 2 merujuk dan kriteria bagi pasien yang siap dipulangkan RM, unit rawat inap, dipulangkan sesuai Pelayanan
memulangkan pasien. yang siap untuk rawat jalan denga kriteria yang
dipulangkan telah ditetapkan.

23. APK 3 Ada kebijakan untuk Kebijakan rumah sakit Susun kebijakan tidak ada Koordinasi dengan Tidak ada pasien cuti 6 bulan TDD
EP 5 merujuk dan mengatur proses pasien cuti / pulang bidang pelayanan. / pulang sementara
memulangkan pasien. pasien yang sementara.
diperbolehkan
meninggalkan rumah
sakit, sementara
dalam proses rencana
pengobatan dengan
izin yang disetujui
untuk waktu tertentu
24. APK 3.1 Rumah sakit bekerjasama Rumah sakit Menyusun profil RS atau Koordinasi dengan Ada daftar RS 6 bulan Bid
EP 2 dengan para praktisi* mengidentifikasi dokter yg dapat bidang pelayanan, rujukan dan dokter Pelayanan
kesehatan dan institusi di organisasi dan digunakan sebagai bidang spesialis beserta
luar rumah sakit untuk individu penyedia tempat rujukan untuk pengembangan dan profil dan spesifikasi
memastikan bahwa rujukan pelayanan kesehatan melakukan asuhan yg tdk informasi pelayanan yang bisa
dilakukan dengan baik dan di lingkungannya yang dapat dilakukan oleh RS. dilakukan
tepat waktu sangat berhubungan
dengan pelayanan
yang ada di rumah
sakit serta populasi
 pasien
25. APK 3.2 Rekam medis pasien rawat Salinan resume pasien Monitor evaluasi tentang Koordinasi dengan Semua salinan 6 bulan Bid
EP 4 inap berisi salinan resume pulang diberikan juga salinan resume pasien Rekam medik, unit resume pasien Pelayanan
pasien pulang kepada pulang yang harus rawat inap, SMF pulang yang harus
diberikan pada saat diberikan pada saat
pasien pulang. pasien pulang
26. APK 3.2 Rekam medis pasien rawat Monitor evaluasi tentang Koordinasi dengan Praktisi perujuk 6 bulan Bid
EP 4 inap berisi salinan resume salinan resume pelayanan Rekam medik, unit diberikan juga Pelayanan
pasien pulang medis pasien pulang rawat inap, SMF salinan resume
diberikan kepada praktisi
perujuk
27. APK 3.2 Rekam medis pasien rawat Kebijakan dan Monitor evaluasi tentang Koordinasi dengan Sebelum pasien 6 bulan RM
EP 6 inap berisi salinan resume prosedur pengisian resume Rekam medik, unit pulang resume
pasien pulang menetapkan rawat inap, SMF sudah terisi
kapan resume
pasien pulang
harus dilengkapi
dan dimasukkan
ke rekam medis
pasien.

28. APK 3.3
EP 1 Rekam medis pasien rawat
jalan yang mendapat
pelayanan berkelanjutan
berisi resume semua
diagnosis yang penting,
alergi terhadap obat,
medikamentosa yang
sedang diberikan dan
riwayat prosedur
pembedahan dan
perawatan / hospitalisasi di
rumah sakit
29. APK 3.3 Rekam medis pasien rawat
EP 3 jalan yang mendapat
pelayanan berkelanjutan
berisi resume semua
Rumah sakit Membuat rencana Koordinasi dengan Semua pasien rawat 6 bulan Bid
mengidentifikasi pelayanan lanjutan pada Rekam medik, unit jalan sudah Pelayanan
pelayanan lanjutan pasien rawat rawat jalan, SMF, mendapatkan
pasien yang mana jalan,sosialisasi dan bidang penunjang. rencana pelayanan
dalam resume yang monitor evaluasi tentang lanjutan
pertama dilaksanakan rencana pelayanan
lanjutan
Rumah sakit telah Revisi format resume Koordinasi dengan Semua DPJP mengisi 6 bulan RM
menetapkan format rawat jalan, sosialisasi Rekam medik, unit resume rawat jalan
dan isi dari resume dan monitor evaluasi rawat jalan, SMF, sesuai dengan
pelayanan bidang penunjang format yang telah
 diagnosis yang penting, ditetapkan.
alergi terhadap obat, Summarily list (AP)
medikamentosa yang
sedang diberikan dan
riwayat prosedur
pembedahan dan
perawatan / hospitalisasi di
rumah sakit
30. APK 3.3 Rekam medis pasien rawat Rumah sakit Revisi format resume Koordinasi dengan Semua DPJP mengisi 6 bulan RM
EP 4 jalan yang mendapat menentukan apa yang rawat jalan, sosialisasi Rekam medik, unit resume rawat jalan
pelayanan berkelanjutan dimaksud dengan dan monitor evaluasi rawat jalan, SMF, sesuai dengan
berisi resume semua resume saat ini bidang penunjang format yang telah
diagnosis yang penting, ditetapkan.
alergi terhadap obat,
medikamentosa yang
sedang diberikan dan
riwayat prosedur
pembedahan dan
perawatan / hospitalisasi di
rumah sakit
31. APK 3.3 Rekam medis pasien rawat Rekam medis pasien Revisi format resume Koordinasi dengan Semua DPJP mengisi 6 bulan RM
EP 5 jalan yang mendapat berisi daftar resume rawat jalan, sosialisasi Rekam medik, unit resume rawat jalan
pelayanan berkelanjutan lengkap sesuai dan monitor evaluasi rawat jalan, SMF, sesuai dengan
berisi resume semua kebijakan bidang penunjang format yang telah
diagnosis yang penting, ditetapkan.
alergi terhadap obat,
medikamentosa yang
sedang diberikan dan
riwayat prosedur
pembedahan dan
perawatan / hospitalisasi di
rumah sakit
32. APK 3.4 Pasien dan keluarga yang Instruksi mencakup Revisi format resume Koordinasi dengan Semua keluarga 6 bulan RM
EP 3 tepat, diberikan pengertian kapan mendapatkan rawat inap, sosialisasi dan Rekam medik, unit pasien mendapat
tentang instruksi tindak pelayanan yang monitor evaluasi tentang rawat inap, SMF, penjelasan kapan
lanjut mendesak kapan mendapatkan bidang penunjang mendapatkan
pelayanan mendesak pelayanan mendesak
setelah pulang dari
rumah sakit.
33. APK 3.4 Pasien dan keluarga yang
EP 4 tepat, diberikan pengertian
tentang instruksi tindak
lanjut
34. APK 3.5 Rumah sakit mempunyai
EP 1 proses untuk
penatalaksanaan dan
tindak lanjut bagi pasien
yang
pulang karena menolak
nasehat medis
35. APK 3.5 Rumah sakit mempunyai
EP 2 proses untuk
penatalaksanaan dan
tindak lanjut bagi pasien
yang
pulang karena menolak
nasehat medis
36. APK 4 Pasien dirujuk ke rumah
EP 3 sakit lain berdasarkan atas
kondisi dan kebutuhan
pelayanan lanjutan
37. APK 4.3 Merujuk pasien secara
EP 1 langsung ke rumah sakit
lain dapat merupakan
proses yang singkat
dengan pasien yang sadar
dan dapat berbicara, atau
merujuk pasien koma
Keluarga diberikan Revisi format resume Koordinasi dengan Semua keluarga 6 bulan RM
instruksi untuk rawat inap, sosialisasi dan Rekam medik, unit pasien mendapat
pelayanan bila monitor evaluasi tentang rawat inap, SMF, penjelasan kapan
diperlukan berkenaan kapan mendapatkan bidang penunjang mendapatkan
dengan kondisi pasien pelayanan mendesak pelayanan mendesak
setelah pulang dari
rumah sakit.
Ada proses untuk Revisi, sosialisasi, monitor Koordinasi dengan Semua pasien yang 6 bulan Bid
penatalaksanaan dan evaluasi proses / Rekam medik, unit pulang menolak Pelayanan
tindak lanjut bagi prosedur pasien yang rawat inap, SMF, nasehat medis tetap
pasien rawat inap dan pulang karena menolak bidang penunjang, diberikan dengan
pasien rawat jalan nasihat medis. IGD pasien yang pulang
yang pulang karena atas ijin dari DPJP.
menolak nasehat
medis
Apabila diketahui ada Sosialisasi, monitor Koordinasi dengan Semua pasien yang 6 bulan Bid
dokter keluarga, evaluasi proses / Rekam medik, unit pulang menolak Pelayanan
kepadanya diberitahu prosedur pasien yang rawat inap, SMF, nasehat medis tetap
pulang karena menolak bidang penunjang, diberikan resume
nasihat medis diberikan IGD dan untuk kontrol di
surat rujukan untuk rumah sakit atau
kontrol di rumah sakit dokter.
atau dokter.
Proses rujukan Usul kepada pimpinan Koordinasi dengan Ada petugas yang 6 bulan Bid
menunjuk orang / untuk menunjuk secara bidang pelayanan bertanggung jawab Pelayanan
siapa yang tertulis orang yang terhadap proses
bertanggung jawab bertanggung jawab rujukan pasien.
selama proses rujukan untuk selama proses
serta perbekalan dan rujukan.
peralatan apa yang
dibutuhkan selama
transportasi
Selama proses rujukan Monitoring evaluasi Koordinasi bidang Semua pasien yang 6 bulan Bid
secara langsung kepada perawat rujuk pelayanan, dirujuk dilakukan Pelayanan
semua pasien selalu untuk melakukan koordinator rujuk, monitoring secara
dimonitor. monitoring secara berkala unit rawat inap, IGD. berkala.
ketika merujuk pasien.
 yang membutuhkan
pengawasan keperawatan
atau medis yang terus
menerus. Pada kedua
kasus tersebut pasien
perlu dimonitor, namun
kompetensi staf yang
melakukan tugas
berbeda. Kompetensi staf
yang mendampingi
selama transfer
ditentukan oleh kondisi
pasien

38. APK 4.3 singkat dengan pasien yang Kompetensi staf yang Identifikasi ulang Koordinasi bidang Semua pasien yang 6 bulan Bid
EP 2 sadar dan dapat berbicara, melakukan monitor kompetensi perawat pelayanan, dirujuk didampingi Pelayanan
atau merujuk pasien koma sesuai dengan kondisi rujuk koordinator rujuk, petugas yang
yang membutuhkan pasien unit rawat inap, IGD. kompeten.
pengawasan keperawatan
atau medis yang terus
menerus. Pada kedua kasus
tersebut pasien perlu
dimonitor, namun
kompetensi staf yang
melakukan tugas berbeda.
Kompetensi staf yang
mendampingi selama
transfer ditentukan oleh
kondisi pasien
39. APK 5 Kegiatan proses rujukan, Terdapat penilaian Revisi, sosialisasi, monitor Koordinasi bidang Semua pasien pulang 6 bulan Bid
EP 1 dan pemulangan pasien terhadap kebutuhan evaluasi discharge planing pelayanan, bidang dilakukan penilaian Pelayanan
rawat inap atau rawat transportasi apabila tentang kebutuhan umum, RM, unit kebutuhan
jalan, termasuk pasien dirujuk ke transportasi pasien rawat inap dan IGD transportasi
perencanaan untuk pusat pelayanan yang pulang
kebutuhan transportasi lain, ditransfer ke
pasien penyedia pelayanan
yang lain atau siap
pulang dari rawat inap
atau kunjungan rawat
 jalan
40. APK 5 Kegiatan proses rujukan, Pelayanan Usul kepada pimpinan Koordinasi bidang Semua transportasi 6 bulan Bid
EP 4 dan pemulangan pasien transportasi dengan tentang isi MOU pelayanan, bidang kontrak dilengkapi Pelayanan
rawat inap atau rawat kontrak disesuaikan transportasi ambulance umum, bidang dengan alat sesuai dan PI
jalan, termasuk dengan kebutuhan pengembangan dan dengan standart
perencanaan untuk rumah sakit dalam informasi yang telah
kebutuhan transportasi hal kualitas dan ditetapkan.
pasien keamanan
transportasi
41. APK 5 Kegiatan proses rujukan, Semua kendaraan Usul kepada pimpinan Koordinasi bidang Semua transportasi 6 bulan Bid
EP 5 dan pemulangan pasien yang dipergunakan tentang isi MOU pelayanan, bidang kontrak dilengkapi Pelayanan
rawat inap atau rawat untuk transportasi, transportasi ambulance umum, bidang peralatan, dan PI
jalan, termasuk baik kontrak pengembangan dan perbekalan
perencanaan untuk maupun milik rumah informasi medikamentosa
kebutuhan transportasi sakit, dilengkapi
pasien dengan peralatan
yang memadai,
perbekalan dan
medikamentosa sesuai
dengan kebutuhan
pasien yang dibawa
42. APK 5 Kegiatan proses rujukan, Ada proses untuk Membuat, sosialisasi Koordinasi bidang Semua keluhan 6 bulan Bid
EP 6 dan pemulangan pasien memonitor kualitas tentang form kepuasan pelayanan, bidang pasien Pelayanan
rawat inap atau rawat dan keamanan ambulance umum, Case terdokumentasikan
jalan, termasuk transportasi yang manager, di dalam form yang
perencanaan untuk disediakan atau telah ditetapkan
kebutuhan transportasi dikelola rumah sakit,
pasien termasuk proses
menanggapi keluhan