Makalah Etika Kep
Makalah Etika Kep
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Salah satu bentuk kongkrit dari sistem nilai yang dijadikan norma bagi masyarakat profesi
adalah “Kode Etik Profesi”. Kode Etik Profesi, merupakan pedoman dalam melaksanakan asuhan
keperawatan. Banyak nilai-nilai yang terkandung dalam Kode Etik merupakan bagian dari nilai-
nilai sosial budaya yang ada di masyarakat. Nilai-nilai social budaya yang sesuai dan perlu untuk
tetap dilaksanakan antara : ramah, baik hati, dapat dipercaya, tanggung jawab, cakap dan terampil,
gotong royong/kerjasama, saling menghormati terutama kepada yang lebih tua, baik dalam usia,
pengalaman, pendidikan maupun kedudukan dalam masyarakat.
Penghormatan kepada orang lain dengan sopan santun misalnya dengan : mendahulukan
mereka untuk lewat, memberi tempat duduk, memberi kesempatan berbicara lebih dahulu,
mengucapkan salam, dan ucapan terima kasih pada setiap jasa sekecil apapun. Kebiasaan-
kebiasaan tersebut berlaku tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di Negara lain seperti Asia, Eropa,
dan Amerika.Nilai-nilai sosial budaya yang sesuai dengan etika Profesi tersebut diharapkan oleh
masyarakat untuk tetap dimiliki, diwujudkan dalam perilaku para perawat profesional dalam
melaksanakan tugasnya. Dimanapun perawat profesional tersebut bertugas melaksanakan asuhan
keperawatan, disitu pulalah perawat juga perlu menjunjung dan menghormati nilai-nilai sosial
budaya yang ada di masyarakat setempat.
B. Rumusan Masalah
1. Pengertian Nilai Sosial Budaya
2. Cara Pembentukan/Pembelajaran Nilai
BAB II
PEMBAHASAN
Kode etik keperawatan ditanamkan kepada para perawat sejak dalam pendidikan
keperawatan.Sekolah keperawatan bertanggung jawab atas pemilihan calon-calon perawat yang
mampu melaksanakan kode etik. Tanggung jawab lain sekolah keperawatan adalah
membuatkondisi yang memungkinkan bagi peserta didik untuk mengaplikasikan kode etik.
Pengajar dan staf sekolah membantu peserta didik untuk mengetahui perilaku yang dapat diterima
dan dikembangkan sebagai perilaku perawat.
Macam-Macam Nilai :
1) Nilai Personal : adalah nilai-nilai yang dimiliki oleh masing-masing individuyang merupakan
internalisasi dari beberapa atau semua nilai-nilai yangdipelajari dan diterima dari nilai-nilai yang
ada. Nilai-nilai tersebut dipelajari di rumah sejak kecil oleh anak-anak serta berkembang sepanjang
kehidupannya. Contoh :Kejujuran, Keterbukaan, Kemandirian, Menghargai orang lain, Rasa
humor, Waktu senggang, Teliti, Perhatian, Religius, Cinta, Damai, Keindahan, Tanggung jawab.
2) Nilai Sosial Budaya : adalah nilai-nilai yang dimiliki dan diterima oleh sebagian terbesar
masyarakat dan berlaku dimasyarakat yang bersangkutan. Contoh :Kehidupan, hak-hak individu,
Otonomi, Kebebasan, Kekuasaan, Kesehatan,Kekayaan, Pendidikan, Kenyamanan, Belas kasih,
Keadilan, Kesopanan,Ramah.
3) Nilai Profesional : adalah nilai-nilai yang seharusnya dimiliki dan diterima oleh semua anggota
profesi yang bersangkutan. Contoh : untuk profesi keperawatan nilai yang mendasar/pokok/utama
adalah “Caring”. Kurtz dan Warry (1991) mengemukakan bahwa “caring” dapat merupakan
pengobatan/ penyembuhan.
Nilai profesional sering merupakan cerminan dan pengembangan dari nilai-nilai personal.
Perawat memperoleh nilai-nilai profesional ketika ia bersosialisasi dalam keperawatan dari (kode
etik, pengalaman merawat, pendidik/pembimbing, dan sesama perawat). Secara garis besar
“Watson” mengemukakan empat nilai penting yang perludalam perawatan yaitu :
1) Komitmen yang kuat terhadap pelayanan.
2) Meyakini dan menghargai martabat setiap pribadi.
3) Komitmen terhadap pendidikan.
4) Otonomi
6. Nilai-nilai Esensial Perawat Profesional :
(Essensial Of college and University Education For professional Nursing (1986),
Washington DC. American Assosiation Of College Of Nursing) mengemukakan nilai-nilai
profesional sebagai berikut:
1) Aesthetics : Menciptakan sesuatu yang indah/menarik yang dapat memuaskan dan menyenangkan
klien/orang lain.
Sikap/Kualitas kepribadian : Appreciation : menghargai orang lain dengan keindahan/ hal-hal yang
menarik/menyenangkan.
Contoh : Menyesuaikan lingkungan sehingga menyenangkan klien.
Sikap/Kualitas kepribadian : Creativity : kreatifitas menciptakan suatu hal yang
menarik/menyenangkan.
Contoh : Menciptakan lingkungan kerja yang menyenangkan bagi diri sendiri dan bagi orang lain.
2) Altruism : Kepedulian terhadap kesejahteraan atau keselamatan orang lain
Sikap/kualitas pribadi : Caring : semangat untuk membantu/ menolong orang lain dengan penuh
kasih saying.
Contoh : Memberikan perhatian penuh kepada klien saat mermberikan pelayanan keperawatan.
3) Equality : memperlakukan klien tanpa diskriminasi (sama hak, sama kehormatan ataupun tidak
membedakan status individu).
Sikap/ kualitas pribadi : Acceptance : menerima orang lain apa adanya
Contoh : Memberikan pelayanan keperawatan berdasarkan pada kebutuhan klien
tanpamempedulikan karakteristikindividu.
4) Freedom : Kemampuan dan kebebasan untuk melakukan pilihan
Sikap/kualitas pribadi : Independence : memiliki kemandirian untuk memutuskan hal yang baik
untuk orang lain.
Contoh : Mendukung diadakannya diskusi terbuka tentang masalah-masalah yang kontroversial
dalam profesi.
5) Human Dignity : menghormati/ menghargai martabat dan hak klien sebagaiindividu yang unik.
Sikap/kualitas pribadi : Consideration : perhatian terhadap kebutuhan orang lain.
Contoh : Melindungi hak individu untuk mendapatkan privasi.
Nilai etis yang mendasari praktek keperawatan tidak selalu merupakan bagian dari sistem
nilai personal perawat.Oleh karena itu perawat perlu terus belajar untuk menjadi peka terhadap
perasaan dan kebutuhan pasien.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Nilai Personal : adalah nilai-nilai yang dimiliki oleh masing-masing individuyang merupakan
internalisasi dari beberapa atau semua nilai-nilai yangdipelajari dan diterima dari nilai-nilai yang
ada. Nilai-nilai tersebut dipelajari di rumah sejak kecil oleh anak-anak serta berkembang sepanjang
kehidupannya. Contoh :Kejujuran, Keterbukaan, Kemandirian, Menghargai orang lain, Rasa
humor, Waktu senggang, Teliti, Perhatian, Religius, Cinta, Damai, Keindahan, Tanggung jawab.
2. Nilai Sosial Budaya : adalah nilai-nilai yang dimiliki dan diterima oleh sebagian terbesar
masyarakat dan berlaku dimasyarakat yang bersangkutan. Contoh :Kehidupan, hak-hak individu,
Otonomi, Kebebasan, Kekuasaan, Kesehatan,Kekayaan, Pendidikan, Kenyamanan, Belas kasih,
Keadilan, Kesopanan,Ramah.
3. Nilai Profesional : adalah nilai-nilai yang seharusnya dimiliki dan diterima oleh semua anggota
profesi yang bersangkutan. Contoh : untuk profesi keperawatan nilai yang mendasar/pokok/utama
adalah “Caring”. Kurtz dan Warry (1991) mengemukakan bahwa “caring” dapat merupakan
pengobatan/ penyembuhan.
4. Saran
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa makalah yang penulis buat sangat jauh dari
kesempurnaan. Olehnya, Kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan, demi
perbaikan untuk pembuatan kedepan.
DAFTAR PUSTAKA
http://ibnuferi.blogspot.com/2013/03/nilai-nilai-dan-hubungannya-dengan_117.html