Anda di halaman 1dari 6

MACAM-MACAM ALAT UKUR TANAH (ALAT SEDERHANA/MEKANIK) DAN

PEMELIHARAANNYA.

a. Patok (tergolong bahan)

Patok Kayu

Titik tetap (BM)


Untuk pekerjaan mengukur, baik pengukuran jarak, sudut, tinggi dan koordinat,
memerlukan titik di lapangan. Titik-titik di atas permukaan bumi ada yang dibuat bersifat
sementara: yaitu titik-titik yang dibuat/diperlukan pada waktu pengukuran sebagai titik
penolong.
Patok kayu dibuat berukuran: penampang 5 x 5 cm2, 10 x 10 cm2, 15 x 15 cm2. Patok
tersebut ditanamkan vertical ke dalam tanah sedalam 0,50nm sampai dengan 0,75 m. Patok
tersebut dapat juga disebut piket, diberi nomor dan dicat warna merah untuk mempermudan
pengenalannya.
Titik tetap: dapat setiap saat dipakai bila melakukan pengukuran. Pembuatan titik tetap ini
antara lain untuk titik:
- Titik polygon/segi banyak/tranverse: dibuat dalam daerah kesil, misalnya: dikota-kota,
komplek yang luas, dan sebagainya yang membutuhkan seperti BM local dalam
pembangunan proyek.
- Titik triangulasi, dibuat untuk daerah yang luas.
- Titik-titik pemeliharaan maupun titik dasar ukuran proyek atau BM.

b. Jalon (Syalon)

Jalon
Agar posisi letak relative dari titik ini tampak jelas dari kejauhan di saat pengukuran, maka
pada titik tersebut dipasang target lurus berpenampang bulat/persegi dengan diameter 2,5
sampai dengan 3 cm panjang umumnya 2 m atau 1 m disambung satu sama lain memakai
pen atau lobang hingga sambungan baik serta kelurusannya terjamin pada panjang tertentu.
Target lurus ini disebut: Jalon (dapat dibaca Syalon).
Jalon dalam pemakaiannya harus dipasang tegak dengan bantuan Nivo jalon atau diincar
tampak berimpit dengan sudut bangunan atau pohon kayu yang paling lurus. Untuk
mengatur ketegakan jalon dapat pula dengan bantuan untung-untung/lot (plum bob) pakai
tali. Pengincaran jalon dalam pengukuran harus dari segala posisi.
Pemeliharaan Jalon
Jalon harus tertancap sekokoh mungkin di tanah (hembusan angin dan sentuhan tangan
tidak merubah posisinya, terutama yang berupa titik utama). Jalon dalam penancapannya
di tanah/di samping patok tidak boleh dipukul.
c. Pita Ukur
Pita ukur (Roll meter)
Pita ukur adalah alat pengukur jarak, terbuat dari bahan: baja tipis disebut pita ukur baja,
di samping terbuat dari baja ada pula dari kain linen diisi kawat baja halus, dari fiber glass
dan lain-lain. Panjang yang terdapat di pasaran macam-macam, yaitu: 1 m, 2 m, 10 m, 15
m, 30 m, 50 m, dan 100 m.
Alat ukur jarak yang lain adalah: kayu ukur (meter kayu), terbuat dari kayu kering dan
berkualitas baik. Panjangnya macam-macam, yaitu: 1 m, 3 m, dan 5 m.
Rambu ukur/mistar ukur/Baak hand termasuk jenis dari kayu ukur/tongkat ukur. Sekarang
rambu ukur untuk pesawat-pesawat ukur tanah banyak terbuat dari alumunium, dapat
dipanjangkan/dipendekkan.
d. Siku-siku kayu/ siku-siku baja

Siku-siku baja
Adalah alat untuk menentukan sudut siku-siku. Biasa digunakan oleh tukang kayu dan
tukang batu.palang ukur, terbuat dari kayu bersilang tegak lurus dan dibubuhi paku pada
keempat ujungnya dan bersilang tegak lurus pula yang digunakan sebagai alat incar.
e. Kompas/pedoman, Surveying compass/Brunton, Pantometer.
Kompas

Pantometer
Adalah alat ukur untuk penentuan arah utara magnetis bumi, alat ukur sudut datar, baik
berdasar jarum magnit/jurusan/azimuth, maupun tanda sudut jarum magnit ( α dan β ).
f. Selang plastic berisi air, waterpass tangan/hand level, clinometers/Abney level,
timbangan rel dan lain-lain

Selang plastic
Clinometer
Adalah alat ukur untuk tinggi/beda tinggi. Clinometers di samping dapat sebagai alat ukur
beda tinggi, juga dapat mengukur sudut lereng sebagaimana halnya dengan alat Compass
surveying/Brunton).

g. Pedometer

Pedometer

Curvimeter
Speedometer
Adalah alat ukur jarak berdasarkan panjang langkah. Speedometer dan Curvimeter adalah
alat yang berprinsip sama dengan pedometer. Speedometer biasanya dipakai mengukur
panjang jalan, Curvimeter adalah alat pengukur jarak yang tidak beraturan pada peta.
h. Planimeter
Adalah alat ukur untuk penentuan luas daerah melalui peta daerahnya.
i. Waterpass/PPD (Pesawat Pentipat Datar)
Waterpass adalah alat yang dipakai untuk mengukur perbedaan ketinggian dari satu
titikacuan ke acuan berikutnya. Waterpass ini dilengkapi dengan kaca dan gelembung kecil
didalamnya.
Pada waterpass, terdapat lensa untuk melihat sasaran bidik.Cara kerja: Yang
diamati dilapangan adalah pembacaan: bentang tengah (BT), bentang bawah(BB) bentang
atas (BA)· sudut horizontal kasar Angka angka pada BT, BB, BA dapat kita baca pada
rambu yang ditegakan pada strat pot (patok kayu yang diberi paku payung) melalui
water pass yang telah distel.
j. Theodolite
Theodolite adalah instrument / alat yang dirancang untuk pengukuran sudut yaitu sudut
mendatar yang dinamakan dengan sudut horizontal dan sudut tegak yang dinamakan
dengan sudut vertical.

Anda mungkin juga menyukai