MODUL GEOMATIKA/ STM/BANGUNAN/TEGUHH/2005 1

SMK NEGERI 1 PRAKTEK : GEOMATIKA NAMA :

BLORA  MEMBUAT GARIS LURUS ANTARA DUA KELAS : I B / ABS :
TITIK TETAP TH/ SM:
PROGRAM AHLI
 MENGUKURAN JARAK DATAR
TKB/TPK TANGGAL :
 MENGUKURAN SUDUT DATAR
LEMBAR KERJA SISWA
I. TUJUAN :
1. Siswa dapat membuat garis Lurus antara dua titik dengan benar
2. Siswa dapat mengukur jarak datar secara langsung
3. Siswa dapat mengukur sudut datar menggunakan kompas
4. Siswa dapat menggambar hasil pengukuran dengan sekala yang benar

II PETUNJUK UMUM :
1. Sebelum mengerjakan job praktek maka pelajarilah dan cermati konsep dan langkah
kerja membuat garis lurus dan pengukuran yang menggunakan rol meter
2. Laksanakanlah pekerjaan praktek ini secara kelompok selama 3 x 45 menit termasuk
persiapan awal dan akhir selama 10 menit
3. Bekerja samalah dalam satu kelompok dengan baik sesuai dengan tugas dan fungsi
masing-masing
4. Setelah selesai bekerja, buatlah laporan praktek secara individu

III. ALAT DAN BAHAN :

1. Kompas = 1 bh
2. Linen Band Meassuring Tape = 1 bh
3. Yalon = 2 bh
4. Patok bendera = 9 bh
5. Alat tulis dan alat gambar masing-masing, data board

IV. KESELAMATAN KERJA :

1. Buatlah bon pinjam peralatan yang akan dipergunakan untuk kelompok masing-masing
2. Periksalah semua peralatan sederhana yang dipergunakan dalam kelompok sebelum
dan sesudah dipergunakan
5. Pergunakalah pakaian kerja secara rapi yang ditetapkan oleh sekolah
3. Pergunakanlah peralatan praktek sesuai dengan fungsi dan prosedur pemakaiannya
4. Bekerjalah secara cermat, sistimatis dan dilarang bersenda~gurau hingga mengganggu
pekerjaan atau mengakibatkan kerusakan badan dan peralatan.
5. Operasikanlah tombol-tombol micrometer atau sekerup lainnya yang berada di PPD
sesuai dengan fungsi dan prosedurnya secara hati-hati dan teliti serta lindungi dari hal-
hal yang dapat merusakkannya (Panas terik, Hujan, benturan keran, kotoran,jatuh)
6. Peralatan yang sedang tidak dipakai di lapangan diletakkan ditempat yang aman
7. Bersihkanlah semua kotoran yang menempel di peralatan hingga kering kemudian
simpanlah dalam rak/ almari alat sesuai dengan nomor dan jenisnya dengan rapi

V. LANGKAH KERJA :
1. Pembagian tugas dalam kelompok
2. Persiapan peralatan praktek
3. Persiapan lokasi pengukuran dan penentuan titik ukur ABP  tumpul di P
4. Karena jarak AB tidak dapat diukur maka buatlah titik pertolongan P di luar garis A,B
sehingga menjadi segi tiga tumpul di P
5. Bagilah antara titik tetap A s.d. P dan P s.d. B menjadi beberapa bagian dan pasanglah
Jalon / patok sementara di antara titik tetap dan bidiklah sehingga titik A, 1, 2, 3, 4, P
dan P, 5, 6, 7, 8, B menjadi segaris lurus.
6. Ukurlah jarak datar A~1= … m; 1~2= … m; 2~3 = … m; 3~4 = … m; 4~P= … m dan
P~5 = … m; 5~6 = … m; 6~7= … m; 7~8 = … m; 8~B = … m
7. Jumlahkan jarak pada masing-masing slag , AP = = … m; PB = … m
8. Tempatkan kompas di titik A kemudian bidiklah titi P dan bacalah besar sudutnya ( P
= …..0; Tempatkan kompas di titik P kemudian bidiklah titi B dan bacalah besar
sudutnya (PB = …..0)
2 2 2
9. Hitunglah jarak AB dengan rumus cosinus P = a + b – 2bc. Cos P
10. Kerjakanlah proses nomor 4 s.d. 9 untuk menghitung jarak ttik tetap lainnya yang
tidak dapat diukur secara langsung
11. Buatlah laporan secara lengkap
Gambar kerja dibuat di halaman baliknya. . . . . . .
. .
MODUL GEOMATIKA/ STM/BANGUNAN/TEGUHH/2005 2

Keterangan :
ABC = Titik tetap
PQR = Titik bantu
P B

C
R

Sistim pengukuran jarak datar pada permukaan tanah miring :

A d1
d2
d3
1 d4
2
3

B
4