3.

Sila Persatuan Indonesia

Bangsa indonesia merupakan bangsa besar yang mewadahi keragaman baik di bidang sosial, politik,
dan teritorial akan tetapi hal tersebut tidak menjadi hambatan untuk tetap bersatu. Keragaman juga
ada di bidang masa lampau dan masa kini, dimana jika di masa lampau ada banyak kejayaan maka di
masa kini juga sangat memungkinkan untuk menciptakan kejayaan tersebut kembali.

4. Sila Kerakyatan yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan

Demokrasi sudah ada sejak zaman kerajaan walaupun pemerintahannya bersifat feodal. Hal ini bisa
dilihat dari kutipan Hatta bahwa rakyat berhak protes jika perlakuan raja tidak adil dan menyingkir
dari kekuasaan raja yang tidak disenangi. Demokrasi lain ditandai dengan munculnya unit politik
kecil seperti desa, nagari, dan banjar dan hingga kini muncul demokrasi dari, oleh, dan untuk rakyat.

5. Sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Keadilan dan kemakmuran merupakan cita-cita bangsa Indonesia saat ini setelah sebelumnya
sempat dirampas karena penjajahan. Cita-cita tersebut ada dalam ungkapan “ Gemah ripah loh
jinawi, tata tentrem kerta raharja”.