Anda di halaman 1dari 1

PT Kino Indonesia telah menerbitkan Laporan Keuangan Konsolidasian tanggal 31 Desember 2017.

Seperti perusahaan umumnya, PT Kino Indonesia meminta jasa auditor untuk memeriksa dan
memberikan pendapat atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang telah dibuat selama tahun 2017. PT
Kino Indonesia meminta kantor milik Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahyo dan Rekan untuk mengaudit
yang juga kantor tersebut merupakan anggota dari Crowe Horwarth, sebuah kantor akuntan public di
Amerika. Audit pun dilakukan dan diselesaikan pada bulan Maret dengan diterbitkannya Laporan
Auditor Independen. Auditor beropini bahwa Laporan Keuangan Konsolidasian PT Kino Indonesia “Wajar
Tanpa Pengecualian” atau biasa dikenal unqualified opinion. Opini ini menyimpulkan bahwa Laporan
Keuangan PT Kino Indonesia disajikan secara wajar, dalam hal yang material, posisi keuangan PT Kino
Indonesia Tbk dan Entitas Anaknya tanggal 31 Desember 2017, serta kinerja keuangan, dan arus kas
konsolidasiannya untuk tahun yang berkahir pada 31 Desmeber 2017 sesuai dengan Standar Akuntansi
Keuangan di Indonesia. Pada saat pengauditan, auditor juga diberikan kebebasan dalam melakukan
tugasnya dan tidak ditutup-tutupi. Bukti yang dibutuhkan pun lengkap dan sesuai dengan laporan yang
disajikan. Pada laporan juga tidak terdapat ketidakpastian yang cukup berarti mengenai perkembangan
di masa depan (going concern).

Anda mungkin juga menyukai