Anda di halaman 1dari 15

Internasionalisasi Jurnal

Kriteria umum jurnal internasional

1. Bahasa yang digunakan adalah bahasa PBB (Inggris, Perancis, Spanyol, Arab, Cina)
2. Pengelolaan naskah sedemikian rupa sehingga naskah yang diterima cepat terbit (rapid review) dan
ada keteraturan terbit
3. Jurnal berkualitas (prestisius), bisa dilihat dari daftar penelaah naskahnya dan Editorial Board-nya
yaitu pakar di bidangnya dalam dan luar negeri.
4. Dibaca oleh banyak orang di bidangnya, bisa dilihat dari distribusi/peredarannya (circulation).
5. Menjadi acuan bagi banyak peneliti (citation).
6. Tercantum dalam daftar indeks lembaga pengindeks internasional
7. Artikel yang dimuat berkualitas, bisa dilihat dari kemutakhiran topik dan daftar acuannya.
8. Penyumbang artikel/naskah berasal dari banyak negara
9. Penelaah berasal dari banyak negara yang terkemuka di bidangnya.
10. Menawarkan off-prints/reprints.
11. Terbit teratur sesuai dengan jadwal yang ditentukan.
12. Penerbitan jurnal tidak terkendala oleh dana.
13. Bukan jurnal Jurusan, Fakultas, Universitas atau Lembaga yang mencerminkan derajat kelokalan.
Seyogyanya diterbitkan oleh himpunan profesi.
14. Memberi kesempatan penulis artikel membaca contoh cetak
15. Artikel yang dominan (kalau bisa > 80%), berupa artikel orisinil (hasil penelitian), bukan sekadar
review atau ulasan.
16. Kadar sumber acuan primer >80%, derajat kemutakhiran acuan >80%.
17. Tersedia Indeks di setiap volume.
18. Ketersediaan naskah tidak menjadi masalah. Angka penolakan + 60%
19. Mempertimbangkan Impact Factor.
Impact Factor

2008 2009 2010

37 papers published in 2008 132 times cited in 2010

34 papers published in 2009 44 times cited in 2010

44+132 176
= ≒ 2.479
34+37 71
Untuk mendaftarkan jurnal ilmiah pada scopus langkah-langkahnya adalah sebagai
berikut:
1. Masuk ke alamat berikut:
2. http://suggestor.step.scopus.com/suggestTitle.cfm
3. Isi formulir Scopus Title Suggestion , klik Submit
4. Setelah formulir diproses, jurnal akan dihubungi via email untuk mengirimkan 3 (tiga)
contoh artikel dalam bahasa Inggris
5. Jika jurnal telah memenuhi syarat, maka jurnal akan dikirimi email pemberitahuan
bahwa jurnal tersebut telah masuk ke dalam Scopus Title List dan diperbolehkan
untuk mencantumkan logo Scopus di web jurnal yang bersangkutan
Untuk pengajuan jurnal onlie yang akan masuk ke dalam sistem Thomson, penerbit dapat mengakses alamat :
http://ip-science.thomsonreuters.com/info/journalsubmission/ dan mengisi form seperti digambarkan dalam
gambar.

Thomsor Reuters dalam menseleksi


jurnal yang akan masuk ke dalam
sistemnya dibagi menjadi 4 bagian
utama yaitu:
1. Dasar Penerbitan Jurnal Standar
(Basic Journal Publishing
Standards)
2. Konten Editorial (Editorial
Content)
3. Keanekaragaman Internasional
(International Diversity)
4. Analisis Sitasi (Citation Analysis)
5. Jurnal Elekronik
Bagi penerbit yang ingin mendaftarkan jurnalnya ke DOAJ
bisa mengakses alamat website:
http://www.doaj.org/doaj?func=suggest&uiLanguage=en
kemudian mengisi form seperti pada gambar

Kriteria Seleksi
1. Cakupan:
Subjek: semua kategori ilmiah dapat
masuk.
Jenis-jenis sumber daya: jurnal ilmiah
yang mempublikasikan penelitian
makalah review disertai teks lengkap.
Sumber yang dapat diterima:
akademik, pemerintahan, komersial,
nirlaba dan swasta
Level: kelompok sasaran untuk jurnal
terutama ditujukan untuk peneliti.
Isi: bagian substantif dari jurnal harus
terdiri dari makalah penelitian. Semua
konten harus tersedia dalam teks
lengkap.
2. Akses:
Semua konten tersedia secara bebas.
Pendaftaran: Gratis pengguna
pendaftaran online dapat diterima
Buka Akses tanpa penundaan
(misalnya ada periode embargo).
3. Kualitas
Untuk jurnal untuk dimasukkan harus
melakukan kontrol kualitas pada
makalah disampaikan melalui editor,
dewan redaksi dan / atau sistem
penelaahan.
4. Jurnal harus memiliki ISSN
Pendaftaran Google Schoolar
http://www.google.com/support/scholar/bin/request.py

Syarat-syarat pendaftaran situs ke Google Scholar:


1. Konten yang dimuat pada situs jurnal tersebut harus terdiri dari artikel-artikel ilmiah. Konten seperti buku dan
editorial tidak cocok untuk Google Scholar.
2. Jika situs jurnal tersebut menggunakan robots.txt file (contoh: www.web-anda.com/robots.txt), tambahkan baris
berikut pada web tersebut:
User-agent: Googlebot
Allow: /
3. Penggunaan Flash, Javascript, atau navigasi berbasis form membuat sistem otomatis Google kesulitan untuk
mencari, mengidentifikasi, dan men-site artikel pada web jurnal tersebut. Jika web tersebut menggunakan tipe navigasi
seperti itu, buat peta situs sederhana dengan link pada setiap file-file artikel dan kemudian tuliskan link tersebut pada
formulir pendaftaran.
4. Google tidak dapat mencatat artikel yang dibagi ke dalam beberapa file, atau beberapa artikel yang digabungkan ke
dalam satu file.
5. Web jurnal tersebut harus menyediakan file jurnal atau abstraknya secara gratis tanpa perlu melakukan login.
Informasi Daftar Pustaka tanpa abstrak atau artikel lengkap tidak akan dicatat.
• Suatu file (pdf, html) bisa jadi/mungkin masuk ke indeksnya GS jika ada
bagian berupa references atau bibliography di akhir.
– If you’re an individual author, it works best to simply upload your paper to your website,
e.g., www.example.edu/~professor/jpdr2009.pdf; and add a link to it on your
publications page, such as www.example.edu/~professor/publications.html. Make sure
that (a) the full text of your paper is in a PDF file that ends with “.pdf”, (b) the title of the
paper appears in a large font on top of the first page, (c) the authors of the paper are
listed right below the title on a line by itself, and (d) there’s a bibliography section titled,
e.g., “References” or “Bibliography” at the end. That’s it! Our search robots should
normally find your paper and include it in Google Scholar within several weeks. If it
doesn’t work, you could either (1) read more detailed technical guidelines below or (2)
check if your local institutional repository is already configured for indexing in Google
Scholar, and upload your papers there.
• Jadi urut-urutan normalnya dalam paper ilmiah (di Indonesia): Judul
paper, penulis, kontak penulis, abstrak, pendahuluan, metodologi, hasil
pembahasan, kesimpulan dan daftar pustaka.
• Dalam versi Inggris daftar pustaka ini kerap dijumpai sebagai references
atau bibliography.
• Nah, karena paper di Indonesia menggunakan daftar pustaka; bukan
references atau bibliography; sehingga seringkali tidak muncul di
indeksnya GS
Interoperabilitas Jurnal Ilmiah
DOI

Anda mungkin juga menyukai