Anda di halaman 1dari 52

KONSEP DASAR

PROSES ASUHAN GIZI


TERSTANDAR (PAGT)

NCP Basic – PAGD –DPP AsDI 2016

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 1 11- 14 Oktober2016


Tujuan Pembelajaran :
2

Peserta Mampu
Memahami :
 Konsep PAGT
 Empat langkah PAGT
 Terminologi PAGT
 Kemampuan Berfikir kritis dan Pengambilan
Keputusan

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 11- 14 Oktober2016


PENGERTIAN PAGT
Metoda pemecahan masalah gizi yang
sistematis, BERPIKIR KRITIS dan
MEMBUAT KEPUTUSAN
 Memberikan struktur dan kerangka
kerja yang konsisten bagi profesi gizi ketika
memberikan pelayanan gizi
 Didisain untuk digunakan bagi semua
kelompok usia baik dalam kondisi sehat dan
sakit

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 3 11- 14 Oktober2016


THE NUTRITION CARE
PROCESS & MODEL

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 4 11- 14 Oktober2016


• Nutrition Care Process
• Terminology
• Reference Sheets
• Matrices
• Resources
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 5 11- 14 Oktober2016
PERBEDAAN PELAYANAN
ASUHAN GIZI
PAGT PRE PAGT
Dietisien telah selalu Namun, yang belum selalu
mengerjakan: dilakukan:
• Mengenali masalah gizi (ketidaksesuaian
• Asesmen gizi antara asupan & kebutuhan)
• Intervensi • Melakukan dengan cara terstandar
- Menggunakan istilah yang sama
• Monitoring & evaluasi - Secara resmi memberi nama problem
• Dokumentasi asuhan gizi yang ditemukan
gizi • Mengkaitkan intervensi dengan etiologi
• Berkomunikasi dengan • Mengidentifikasi signs & symptoms 
profesi kesehatan lain berubah akibat intervensi
• Secara jelas menerangkan apakah
problem teratasi sesuai rencana?
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 6 11- 14 Oktober2016
PROBLEM
GIZI
Menggambarkan perubahan / issue
berhubungan dg gizi klien (masalah aktual)

contoh
• Asupan oral inadekuat
• Asupan Energi
berlebihan
• Asupan Protein
kurang
• Peningkatan
kebutuhan zat gizi
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 7 11- 14 Oktober2016
TERSTANDAR ?
8
1. LANGKAH
TERSTANDAR 2. BAHASA TERSTANDAR


Terminolo
gy
• Reference
Sheets
• Matrices
• Resources

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 11- 14 Oktober2016


PROSES ASUHAN GIZI
9

PROSES ASUHAN GIZI DIMULAI BILA…,,

 Pasien/ klien/ grup teridentifikasi risiko gangguan gizi


 Membutuhkan bantuan lanjut untuk mencapai dan menjaga
status gizi dan kesehatannya

PROSES ASUHAN GIZI BERAKHIR BILA


Tujuan telah tercapai
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 11- 14 Oktober2016
ASESMEN GIZI
Langkah pertama dari 4 langkah PAGT

TUJUAN:
Mengidentifikasi satu atau lebih problem gizi dan
Membuat keputusan mengenai penyebab yang
mendasari problem

PROSES:
Mengumpulkan, memverifikasi, dan interpretasi
data
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 10 11- 14 Oktober2016
ASESMEN GIZI
Inisial Asesmen Re Asesmen
 Menentukan apakah  Menentukan apakah parameter
Diagnosis Gizi monev yang sebelumnya
(problem) didapat diidentifikasi telah berubah
 Mengidentifikasi  Mengidentifikasi status diagnosis
kebutuhan akan gizi sebelumnya :
informasi tambahan • Tidak ada perbaikan
 Menentukan apakah • Ada perbaikan
pasien membutuhkan • Diagnosis tidak lagi sesuai
asuhan gizi saat ini • Diagnosis gizi teratasi
 Nilai apakah ada diagnosis gizi
(problem) yang baru?
Jika tujuan telah tercapai dan tidak
dibutuhkan asuhan lebih lanjut,
 Tentukan apakah ada data
asuhan gizi dapat dihentikan tambahan yang dibutuhkan
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 11 11- 14 Oktober2016
PROBLEM
GIZI
Menggambarkan perubahan / issue
berhubungan dg gizi klien (masalah aktual)

contoh
• Asupan oral inadekuat
• Asupan Energi berlebihan
• Asupan Protein kurang
• Peningkatan kebutuhan
zat gizi

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 12 11- 14 Oktober2016


Peran Pengkajian
Gizi 13

Asesmen Gizi

Menentukan
DIAGNOSIS

DASAR / FONDASI
Rencana &
Implementasi PROSES ASUHAN
INTERVENSI
GIZI

MONITORING
& EVALUASI
outcome

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 11- 14 Oktober2016


KELOMPOK ETIOLOGI
1
PROBLEM GIZI
. KEYAKINAN - SIKAP

10 2.
. KULTUR PERILAKU

9. PENGETA 3. AKSES
HUAN
8. FUNGSI 4. TERAPI
FISIK
7. FISIOLOGIK 5. SOSIAL-
METABOLIK PERSONAL
6. PSIKOLOGIK
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 14 11- 14 Oktober2016
DOMAIN ASESMEN & RE ASESMEN
 Terbagi dalam 5 domain
 Tiap domain terdiri atas class dan sub-class
 Tiap terminologi diberi nomor alpha-numeric
untuk membantu melihat penempatannya
dalam daftar terminologi dan penempatannya
dalam lembar referensi terkait.
 Tidak ada kebutuhan atau alasan untuk
menggunakan nomor alpha numeric ini dalam
dokumentasi

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 15 11- 14 Oktober2016


5 Komponen asesmen gizi
16

Domain Riwayat terkait makanan


dan gizi (FH)

Domain
Antropometri (AD) Masalah gizi
Domain Biokimia, tes dan
Identifikasi Penyebab
prosedur terkait gizi (BD)
Tanda & Gejala
Domain Pemeriksaan fisik klinis
terkait gizi (PD)

Domain Riwayat klien/


personal (CH)
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 11- 14 Oktober2016
Identifikasi terminologi
Mulai proses identifikasi terminologi dengan
membuat pertanyaan berikut:

■ Terminologi apa yang dapat digunakan untuk


mengungkapkan data & mempunyai makna ?
■ Data mana yang baru dan yang sudah tersedia di
medical record ?
■ Parameter atau standar komparatif apa yang
dapat digunakan untuk evaluasi data ?
■ Data tambahan apa yang dibutuhkan untuk
dapat membuat diagnosis gizi ?
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 17 11- 14 Oktober2016
Diagnosis Gizi
Langkah kedua dari 4 langkah PAGT
Tujuan:
Mengidentifikasi dan mengungkapkan
problem gizi spesifik
yang dapat ditangani atau diperbaiki melalui
intervensi gizi
oleh profesi gizi
Proses:
Mengidentifikasi dan memberi nama problem gizi
yang diungkapkan dengan pernyataan PES
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 18 11- 14 Oktober2016
BERPIKIR KRITIS
Keterampilan berpikir kritis dibutuhkan untuk:
■ Menentukan problem mana profesi gizi paling
dapat membantu pasien menyelesaikannya
■ Mengevaluasi etiologi atau akar permasalahan
yang dapat ditangani dengan intervensi gizi
■ Memilih data asesmen yang dapat diukur untuk
menunjukkan perbaikan atau penyelesaian
suatu problem

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 19 11- 14 Oktober2016


BERPIKIR KRITIS
Keterampilan berpikir kritis dibutuhkan untuk:
■ Menentukan problem mana profesi gizi paling
dapat membantu pasien menyelesaikannya
■ Mengevaluasi etiologi atau akar permasalahan
yang dapat ditangani dengan intervensi gizi
■ Memilih data asesmen yang dapat diukur untuk
menunjukkan perbaikan atau penyelesaian
suatu problem

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 20 11- 14 Oktober2016


Keterkaitan PENGKAJIAN dg
DIAGNOSA21 GIZI
Pengkajian Diagnosa Intervensi Mon Ev
Gizi Gizi Gizi Gizi

1. FH PROBLEM
2. BD (What)
3. AD ETIOLOGI
4. PD (Why)
5. CH
6. CS SIGNS/ SYMPTOMS
(How do I know?)

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 11- 14 Oktober2016


Penelusuran Masalah – Penyebab – Tanda/Gejala
Pemeriksaan fisik terkait gizi

Data Biokimia & test

Kondisi Pasien

MASALAH GIZI
• diketahui gejala & tanda (S/S)
• Identifikasi masalah gizi (P)
• identifikasi penyebab masalah (E)
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 22 11- 14 Oktober2016
MASALAH GIZI
23

Ketidakseimbangan
Antara Asupan Dan MASALAH / PROBLEM GIZI
Kebutuhan Gizi

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 11- 14 Oktober2016


DOMAIN TERMINOLOGI PADA DIAGNOSIS GIZI
• Masalah gizi terkait asupan energi,
DOMAIN INTAKE zat gizi, cairan, bioaktif melalui oral
maupun enteral dan parenteral

• Masalah gizi yang berkaitan dengan


DOMAIN KLINIS
kondisi fisik atau medis
• Masalah gizi terkait dengan
DOMAIN PERILAKU- pengetahuan, perilaku/ kepercayaan,
LINGKUNGAN fisik lingkungan atau penyediaan dan
keamanan makanan
LAIN2: Temuan dan/problem tidak dapat diklasifikasikan sebagai
ke 3 problem di atas
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 24 11- 14 Oktober2016
Nutrition assessment focuses on understanding the wide
variety of factors
age, sex genetic, growth,
pregnancy, disease, etc
health care system,
educational system,
food supply system
attitude/believe,
knowledge,
behaviors

social
economic Intake, quantity,
food safety and sanitation
quality
food availability/access

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 25 11- 14 Oktober2016


ETIOLOGI DIAGNOSIS GIZI

Identifikasi etiologi yang mengarahkan pada


pemilihan intervensi gizi yang dapat
menyelesaikan penyebab yang mendasari
problem gizi

Bila intervensi tidak dapat ditujukan pada


penyelesaian penyebab yang mendasari, seperti
kasus dengan etiologi fisiologi-metabolik, maka
intervensi gizi ditargetkan pada
meminimalkan sign/symptom dari
problem gizi
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 26 11- 14 Oktober2016
ETIOLOGI DIAGNOSIS GIZI
Etiologi dikelompokkan berdasarkan penyebab atau faktor risiko yang
memberi kontribusi: (lihat Nutrition Diagnosis Etiology Matrix)
■ Keyakinan dan Sikap
■ Budaya
■ Pengetahuan
■ Fungsi fisik
■ Fisiologik metabolic
■ Psikologik
■ Sosial-Personal
■ Terapi
Untuk yang berikut, kategori sendiri dapat sebagai penyebab atau
faktor risiko yang berkontribusi pada diagnosis gizi
■ Akses
■ Perilaku

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 27 11- 14 Oktober2016


Pernyataan PES
PES: Problem, Etiologi, Sign dan Symptom

Diagnosis gizi atau problem gizi di rangkum


dalam kalimat terstruktur disebut:

■ Pernyataan Diagnosis gizi

■ Pernyataan PES

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 28 11- 14 Oktober2016


Pernyataan PES

Pernyataan ini mempunyai 3 komponen yang


berbeda:

■ P (Problem)
■ E (Etiology)
■ S (Sign dan Symptom)

Informasi ini didapat saat fase asesmen gizi dari


PAGT

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 29 11- 14 Oktober2016


PERBEDAAN DIAGNOSIS GIZI dengan
DIAGNOSIS MEDIS
30

1. GAMBARAN

DIAGNOSIS GIZI
DIAGNOSIS MEDIS
Rangkuman masalah
gizi dari data penilaian gizi Gambaran penyakit atau
(kesehatan pasien, hasil patologi organ tertentu
lab, diagnosa medis, atau sistem tubuh
masalah atau gejala)

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 11- 14 Oktober2016


PERBEDAAN DIAGNOSIS GIZI dengan
DIAGNOSIS MEDIS
31

2. SIFAT
DIAGNOSIS MEDIS
Tidak berubah
DIAGNOSIS GIZI sepanjang kondisi
Bersifat sementara penyakitnya masih ada
sesuai dengan perubahan
respon pasien/klien

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 11- 14 Oktober2016


PERBEDAAN DIAGNOSIS GIZI dengan
DIAGNOSIS MEDIS
32

3. PENULISAN
DIAGNOSIS GIZI
Kelebihan asupan lemak
DIAGNOSIS MEDIS
berkaitan dengan seringnya
mengkonsumsi makanan Dislipidemia
cepat saji ditandai dengan
pemeriksaan kolesterol 230
mg/dl dan mengkonsumsi
hamburger/sandwich 10
kali/minggu.

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 11- 14 Oktober2016


LEMBAR REFERENSI DIAGNOSIS GIZI

Untuk setiap diagnosis gizi tersedia lembar referensi


Setiap lembar referensi berisi 4 komponen:
■ Problem atau nama diagnosis gizi
■ Definisi dari diagnosis gizi
■ Etiologi (penyebab/faktor risiko yang
berkontribusi)
■ Sign/Symptom (karakteristik)
Dikelompokkan dalam:
• Kategori asesmen gizi, dan
• Indikator yang berpotensi untuk diagnosis gizi spesifik

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 33 11- 14 Oktober2016


INTERVENSI GIZI
Langkah ketiga dari 4 langkah PAGT
TUJUAN:
Mengatasi atau memperbaiki diagnosis gizi
/ problem gizi dengan memberikan edukasi,
konseling atau pemberian diet spesifik yang
dirancang khusus sesuai kebutuhan pasien
PROSES:
Rencana dan Implementasi intervensi gizi yang
sesuai berdasarkan diagnosis gizi dan etiologi

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 34 11- 14 Oktober2016


BERPIKIR KRITIS
Keterampilan berpikir kritis dibutuhkan untuk:
■ Menentukan gol dan prioritas
■ Membuat preskripsi gizi
■ Membuat hubungan interdisipliner
■ Memulai intervensi gizi perubahan perilaku
■ Menyesuaikan strategi intervensi gisi dengan
kebutuhan pasien, diagnosis gizi, dan nilai-nilai
■ Memilih dari berbagai alternative intervensi
■ Menentukan waktu dan frekuensi asuhan

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 35 11- 14 Oktober2016


Hubungan etiologi & Intervensi
36

Nutrition Nutrition Nutrition


Nutrition
Monitoring &
Assessment diagnosis Intervention Evaluation

PROBLEM ETIOLOGI SIGN SYMPTOMS

• Penyebab / faktor yg mempunyai kontribusi terjadinya masalah


What Why How do I know ?
• Dasar untuk iidentifikasi intervensi
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 36 11- 14 Oktober2016
2016
KOMPONEN INTERVENSI GIZI

Dua fase Intervensi Gizi

1. Perencanaan: RD memprioritaskan diagnosis


gizi berdasarkan
derajat problem, keamanan, dan kebutuhan
pasien

2. Implementasi: fase pelaksanaan, dimana RD


melaksanakan dan mengkomunikasikan
rencana asuhan keseluruh yang terkait

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 37 11- 14 Oktober2016


RENCANA INTERVENSI GIZI

■ Prioritas diagnosis gizi


■ Mengacu pada pedoman gizi
■ Berdiskusi dengan pasien dan pengasuh
■ Melengkapi preskripsi gizi dan
mengidentifikasi strategi
■ Menentukan tujuan berfokus pasien
■ Menetapkan waktu dan frekuensi asuhan

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 38 11- 14 Oktober2016


STRATEGI INTERVENSI GIZI – DOMAIN &
TERMINOLOGI
Pemberian makanan dan/zat gizi

Edukasi gizi

Konseling gizi

Koordinasi asuhan gizi

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 39 11- 14 Oktober2016


IMPLEMENTASI INTERVENSI GIZI

1. Fase Pelaksanaan
■ Mengkomunikasikan rencana asuhan
■ Melaksanakan rencana
■ Melanjutkan pengumpulan data
2. Aspek berkelanjutan
■ Intervensi gizi secara individual
■ Kolaborasi dengan profesi lain
■ Tindak lanjut dan verifikasi implementasi
■ Menyesuaikan strategi intervensi bila diperlukan

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 40 11- 14 Oktober2016


LEMBAR REFERENSI INTERVENSI GIZI

Setiap lembar referensi berisi komponen berikut:


■ Terminologi intervensi gizi
■ Definisi terminologi
■ Penjelasan detil intervensi gizi
■ Diagnosis gizi dimana intervensi gizi dapat
digunakan
■ Pertimbangan tambahan berkaitan dengan
intervensi gizi

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 41 11- 14 Oktober2016


MONITORING & EVALUASI GIZI
Langkah keempat dari 4 langkah PAGT

TUJUAN:
• Menentukan dan mengukur besar kemajuan yang
dibuat oleh intervensi gizi dan apakah gol terkait gizi
atau hasil yang diharapkan telah tercapai.
• Langkah ini meningkatkan keseragaman diantara
profesi gizi dalam menilai efektifitas intervensi gizi
PROSES:
• Menentukan apa yang diukur dan dikumpulkan dan
menggunakan kumpulan data outcome monitoring &
evaluasi
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 42 11- 14 Oktober2016
M & E: AKTIVITAS RD

■ Monitor progres
■ Ukur Outcome
■ Evaluasi Outcome

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 43 11- 14 Oktober2016


MONITORING & EVALUASI GIZI
Mengumpulkan dan menggunakan data monitoring & evaluasi
Terdiri dari 3 komponen: monitoring, measuring, dan evaluasi
perubahan indikator asuhan gizi
■ Monitoring: memberikan bukti bahwa intervensi gizi
merubah atau tidak merubah perilaku atau status pasien
■ Measuring: mengumpulkan data indikator outcome gizi
yang sesuai
■ Evaluasi: membandingkan temuan terbaru dengan:
о Status sebelumnya
о Gol intervensi gizi
о Standar referensi
• Evaluasi dampak intervensi gizi pada outcome kesehatan
pasien

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 44 11- 14 Oktober2016


NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi
AsDI Jabar 2016

SIGN & SYMPTOMS merupakan fokus dari Mon Ev

Pengkajian Diagnosa Intervensi Mon Ev


Gizi Gizi Gizi Gizi

PES Statement

PROBLEM ETIOLOGI SIGNS/ SYMPTOMS


(What) (Why) (How do I know?)

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 45 11- 14 Oktober2016


Re-
assessment

Mon Ev
Pengkajian Diagnosa Intervensi
Gizi Gizi
Gizi Gizi

PES Statement

PROBLEM ETIOLOGI SIGNS/ SYMPTOMS


(What) (Why) (How do I know?)

MONEV MENGARAHKAN TAHAP SELANJUTNYA MENUJU RE


ASSESSENT DARI SIKLUS ASUHAN GIZI

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 46 11- 14 Oktober2016


MONEV TERMINOLOGI
Riwayat terkait makanan & gizi

Pengukuran antropometri

Data biokimia, tes medis dan prosedur

Pemeriksaan fisik fokus gizi +


Standar pembanding
** utk Monev tdk dilakukan 11- 14 Oktober2016

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 47 11- 14 Oktober2016


Re-asesmen terjadi pada fase monitoring & evaluasi
bila RD:

■ Menentukan apakah parameter M&E yang teridentifikasi


sebelumnya telah berubah
■ Mengidentifikasi status diagnosis gizi menggunakan istilah
berikut:
• Tidak ada perbaikan
• Perbaikan
• Diagnosis tidak lagi sesuai
• Teratasi
■ Menentukan adanya diagnosis gizi baru
■ Menentukan data tambahan dibutuhkan

Jika gol telah tercapai dan tidak perlu asuhan lebih lanjut,
pasien dapat dihentikan dari asuhan
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 48 11- 14 Oktober2016
INTERVENSI GIZI
Rencana Gizi
Preskripsi Gizi
Goal
Implementasi Gizi
PROBLEM Pemberian diet
Intake Edukasi gizi
Klinik Konseling gizi
Perilaku- Koordinasi asuhan gizi
lingkungan

Berkaitan dengan
ETIOLOGI
MONITORING &
Ditandai oleh EVALUASI GIZI
SIGNS & Monitor progress
SYMPTOMS Measure outcomes
Evaluate outcomes
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 49 11- 14 Oktober2016
2016
SISTEM PENUNJANG PAGT

1. Sistem Skrining.- rujukan

Proses mengidentifikasi pasien/ klien/ group yang mungkin


mempunyai diagnosa gizi dan mendapat manfaat dari asesmen dan
intervensi gizi yang dilakukan oleh dietisien*.

 Time frame : skrining gizi maks 1 x 24 jam setelah masuk RS


re- skrining 7- 14 hari
 Metoda tergantung kemampuan RS ( NRS-2002, MUST, MST)
 Kolaborasi dg nakes lain : skrining gizi merupakan asesmen dari perawatan
 Pasien risiko gangguan gizi dirujuk ke dietisien
*Academy of nutrition and dietetic, 2012

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 50 11- 14 Oktober2016


SISTEM PENUNJANG PAGT

2. Outcome management

o Monitor keberhasilan asuhan gizi


o Evaluasi dampak
o Identifikasi kendala yang menyebabkan
kegagalan intervensi

DOKUMENTASI

NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 51 11- 14 Oktober2016


CASCADE of NUTRITION CARE & HEALTH OUTCOMES
Changes in knowledge, belief/ atittude/ behavior,
access

change in physical signs


Improved nutrient
intake & symptoms
Health & disease
outcome

Cost outcome
FH BD AD PD
Patient QoL

NUTRITION CARE OUTCOMES HEALTHCARE


OUTCOMES
NCP Basic-Pelatihan Pelayanan Gizi AsDI Jabar 2016 52 11- 14 Oktober2016

Anda mungkin juga menyukai