Anda di halaman 1dari 1

3.

Sifat alcohol antara lain adalah menimbulkan ketergantungan (addictive), Jelaskan seara fisiologi
bagaimana sifat ketergantungan dapat terjadi

Konsumsi alkohol yang berlebihan akan meningkatkan level toleransi peminum alkohol
melalui proses yang disebut neuroadaptations : secara bertahap reseptor di otak beradaptasi
dengan efek dari alkohol untuk mengimbangi rangsangan dan sedasi yang terjadi sehingga efek
dari alkohol dalam jumlah yang sama menjadi berkurang dari waktu ke waktu. Hal ini
menyebabkan seseorang yang mengonsumsi alkohol akan menambah jumlah alkohol yang
diminumnya untuk mendapatkan sensasi yang dia inginkan karena jumlah yang sama tidak lagi
memberikan efek atau sensasi yang sama baginya. Proses toleransi ini sangat dipengaruhi oleh
reseptor GABA dan glutamat. Konsumsi alcohol akan menyebabkan ketidakseimbangan
aktivitas antara GABA dan NMDA. Ketidakseimbangan fungsi ini semakin menjadi tak terkendali
(overactive) di otak apabila seseorang memutuskan untuk berhenti minum alcohol. alkohol
mempengaruhi sistem opioid endogen di otak. Opioid endogen bertanggung jawab atas
munculnya sensasi menyenangkan (pleasure) dan memperkuat efek yang ditimbulkan dari
alkohol. Selanjutnya, opioid akan merangsang sistem dopamin yang ada di otak. Dopamin
sendiri bertugas mengatur berbagai perilaku apetitif manusia. Kemudian, pengaruh alkohol
akan memunculkan berbegai keinginan seperti makan, minum, hubungan seksual dan keinginan
mengonsumsi zat psikoaktif. Konsumsi alkohol akan menganggu regulasi sistem dopamin dan
dapat menimbulkan keinginan yang tidak terkendali.

Alkohol (karena bisa Mengaktifkan sistem Rangsang dilanjutkan ke


sebagai anti depresan Limbig bagian opioid

Mengaktifkan dopamine
Dopamine di sekresikan ke
Menimbukan rasa apetatif secara berlebih
PVC membuat rasa candu

Anda mungkin juga menyukai