Anda di halaman 1dari 2

4.2.

Pembahasan

Fungi adalah mikroorganisme tidak berklorofil, berbentuk hifa atau sel tunggal,

eukariotik, berdinding sel dari kitin atau selulosa, berproduksi seksual atau aseksual. Dalam

dunia kehidupan fungi merupakan kingdom tersendiri, karena cara mendapatkan makanannya

berbeda dengan organisme eukariotik lainnya yaitu melalui absorpsi.

Berdasarkan hasil praktikum ini, pada cabai terdapat jamur Fusarium oxysporum yang

tergolong dalam genus fusarium, jamur ini merupakan salah satu jenis jamur yang sangat

penting untuk di ketahui dalam melaksanakan budidaya tanaman. Jamur jenis ini menjadi inang

demikian banyak jenis tanaman, mulai dari tanaman yang berarti strategis sampai tanaman

pagar di kebun petani. Jamur Fusarium oxyporum adalah salah satu jenis patogen tular tanah

yang mematikan. Pada pengamatan kubis terdapat Oedocephalum yang genusnya Pezizales.

Adanya patogen sekunder karena telah terkontaminasi dengan suatu mikroorganisme lainnya

seperti bakteri. Pada pengamatan tomat terdapat Colletotricuhum capsia yanh merupakan jenis

jamur patogen penyakit pada tanaman.

Ganoderma, merupakan organisme eukariotik yang digolongkan ke dalam kelompok

jamur sejati. Dinding sel ganoderma terdiri atas kitin, namun selnya tidak memiliki klorofil.

Ganoderma mendapatkan makanan secara heterotrof yaitu dengan mengambil makanan dari

bahan organik di sekitar tempat tumbuhnya. Bahan organik tersebut yang akan diubah menjadi

molekul-molekul sederhana dan diserap oleh hifa.

5.1. Kesimpulan
Kesimpulan pada praktikum ini bahwa, cabai terdapat jamur Fusarium oxysporum yakni

penyebab layu dan busuk pada cabai, pada kubis terdapat jamur Oedocephalum yang tergolong

dalam genus Pezizales, pada tomat terdapat jamur Colletricuhum capsia penyebab penyakit

antarknosa pada buah tomat dan pada Ganoderma merupakan jamur yang mengakibatkan

penurunan produktivitas pada suatu tanaman.

Anda mungkin juga menyukai