BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Jilbab merupakan kata yang tidak asing lagi ditelinga kita. Jilbab adalah kerudung
wanita yang menutupi kepala dan wajahnya apabila ia keluar untuk suatu keperluan. Banyak
terdapat model-model dan tipe jilbab disuguhkan kepada wanita muslimah untuk
mempercantik diri. Pada dasaranya jilbab berfungsi untuk menutup aurat wanita
agarterhindar dari hal-hal makisat.Terutama di Indonesia yang merupakan suatu negara
dimana rakyatnya mayoritas beragama atau memeluk agama islam. Hijab kini bukan hanya
sebagai identitas para wanita muslimah, tetapi sudah menjadi karaketer bagi banyak wanita.
Kesadaran wanita muslimah untuk menutup aurat semakin meningkat, sehingga
dimasa sekarang banyak yang membuat usaha hijab dengan berbagai macam motif dan
ukuran. Dengan hijab, wanita akan terlihat lebih cantik dan anggun. Apalagi apabila
dilakukan dengan memodifikasi jilbab yang digunakan dengan menjadi berbagai model dan
diserasikan dengan busana yang digunakan.
Jika kita lihat sekarang ini sering kita jumpai model-model baju, hijab/jilbab dan lain-
lain yang didesain sedemikian rupa, semakin trendi dan menarik mengikuti perkembangan
zaman. Dengan desain-desain atau model-model terbaru, banyak para wanita muslimah
mengambil keputusan untuk berhijab.Dengan begitu kita pun bisa saja memiliki peluang
bisnis usaha berjualan hijab dan sangat menguntungkan di tengah luasnya pasar.
Dengan melihat peluang pasar yang begitu luas, potensi keuntungan yang tebal, dan
peluang balik modal cepat, membuat bisnis hijab sulit untuk diabaikan.Pelaku bisnis hijab
mencoba meraih hati para hijabers agar menjadi pelanggan. Kalau kita mampu bersaing
dengan pebisnis hijab yang lain maka kita akan mendapatkan keuntungan secara pribadi
karena toko hijab kita akan semakin banyak diminati oleh masyarakat. Dan para pelanggan
juga mendapat keuntungan karena mereka dapat memakai hijab yang mereka inginkan
dengan harga yang terjangkau.
Alasan saya membuat wirausaha hijab ini berawal dari hobi saya yang suka
mengoleksi berbagai model dan jenis hijab. Hijab sekarang sudah menjadi barang yang biasa
digunakan wanita muslimah, bahkan tampilannya yang modis membuat hijab banyak
diminati wanita muslimah. Karena modis,maka pemakaiannya pun juga cepat ganti-ganti.
Dan setelah dilihat, peluang bisnis hijab di Indonesia cukup menjanjikan karena sudah ada
pasarnya.

1
 Karena telah merebaknya kebudayaan berkerudung dikalangan wanita mulai dari
anak-anak sampai dewasa. Dan diantara mereka terkadang merasa bosan dengan tatanan
jilbab yang itu-itu saja. Terkadang mereka merasa malu menggunakan berbagai pernak pernik
jilbab dan cenderung merasa tidak percaya diri. Tetapi apabila telah disediakan produk jilbab
dengan beraneka motif dan warna, serta dilengkapi dengan model maupun cara pakai, pasti
akan menarik perhatian para wanita.
Bisnis hijab tidak bisa dianggap remeh, sudah banyak contoh pebisnis hijab yang
sukses karena fokus dan tekun mendalami bisnis hijab ini. Dan ini menjadikan minat saya
untuk membuka dan mengembangkan usaha tersebut

B. Visi dan Misi

 Visi
Adapun visi dari usaha ini adalah sebagai berikut : “Menciptakan produk hijab yang
berkualitas inovatif dan menguasai pengsa pasar nasional.”
 Misi
Adapun visi dari usaha ini adalah sebagai berikut :
- Mengembangkan usaha hijab yang mampu menumbuhkan keinginan muslimah untuk
menutup aurat dengan memakai hijab.
- Memberikan pelayanan yang terbaik.
- Menjual produk dengan kualitas terbaik dan dengan harga yang terjangkau.

C. Tujuan Usaha
Menjadi salah satu usaha kuliner yang sukses dengan omzet yang tinggi sehingga
dapat membuka banyak cabang di Indonesia dan menampung banyak karyawan dan
meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, serta memanfaatkan peluang usaha yang ada.

D. Data Usaha
 Nama Usaha
Kami mendirikan usaha ini dengan nama “Hijab Eonni Cetar” nama tersebut
terbentuk atas kesepakatan pihak-pihak yang terkait.
 Tempat Usaha
Usaha ini akan didirikan di Jl. Satria. Dan COD di tempat Sekitar Panam.

2
  Waktu Operasional
Waktu operasional akan dilaksanakan pada Senin sampai dengan Minggu
pada pkl. 08.00 WIB s.d. 22.00 WIB

E. Konsep Usaha

3
 BAB II
ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

A. Aspek Pasar
Usaha penjualan “Hijab ” ini merupakan usaha kecil yang dijalankan untuk sementara
sebagai batu loncatan. Jika usaha ini berhasil atau sukses dan dapat mencapai tujuan yang
kita harapkan, maka kami akan memperbesar usaha ini dengan membuka took hijab.
1. Jenis Produk yang Dipasarkan
Produk yang kami pasarkan merupakan berbagai jenis hijab segi empat dengan motif
polos dan motif bunga.
2. Target Pasar
Produk “Hijab Eonni Cetar” ini bisa dinikmati oleh berbagai kalangan mulai dari
anak sekolah, mahasiswa, pegawai kantoran, ibu rumah tangga karena menggunakan
bahan jilbab yang lembut dan tidak panas jika dipakai.
3. Pesaing
Untuk saat ini kami mempunyai beberapa pesaing. Pengaruh pesaing terhadap
penjualan hijab kami ini agak sedikit berpengaruh karena sebelumnya banyak pesaing
saya sudah terlebih dahulu berjualan hijab dan juga dengan motif yang bagus dan
tempatnya strategis yaitu di toko sehingga banyak orang yang langsung membeli dan
melihat langsung hijabnya.
4. Sasaran Pembeli
Sasaran dari Penjualan “Hijab Eonni Cetar” kami adalah seluruh wanita muslim
dari segala usia. Baik yang telah berhijab maupun yang belum. Untuk itu kami memulai
promosi dari daerah yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Karena kami
menganggap promosi akan lebih efektif jika terjadi dalam suatu kelompok.

Selain itu kami merencanakankan untuk membuka toko di dekat kampus. Kami
juga menyediakan fasilitas seperti jasa konsultasi, pemesanan. Selain itu sasaran kami
tetap yaitu semua wanita muslim, yang berkunjung pada saat kekampus tersebut. Untuk
itu, kami melakukan promosi di berbagai media, seperti media internet.

4
B. Aspek Pemasaran
1. Promosi
Promosi yang akan kami lakukan dengan menyebarkan brosur tempat-tempat
ramai dan menyebarkannya di sosial media seperti Blogger, Facebook, Twitter, BBM,
dan lain-lain. Pada bulan-bulan pertama kami juga akan memberikan diskon maupun
potongan harga kepada para konsumen, agar para konsumen tertarik terhadap produk
kami dan dapat berkunjung kembali.
2. Pengembangan Pasar
Setelah berhasil pada usaha pertama kami akan mencoba untuk membuka cabang
“Mie Ayam Sehat” baik didalam kota maupun luar kota agar nantinya para konsumen
bisa lebih mengenal citarasa dari “Mie Ayam Sehat”.
3. Pengembangan Produk
Pengembangan produk kedepan untuk produk Mie ayam ini agak sulit mengingat
bahwa Model atau jenis dari masakan Mie ayam memiliki karakteristik tersendiri, pasar
tersendiri dan langganan atau customer tersendiri pula. Kemungkinan yang dapat
dikembangkan adalah cara penyajian ataupun cara pendistribusian ke langganan. Jenis
mie ayam yang baik untuk kesehatan pastinya akan menjadi salah satu daya tarik bagi
para konsumen.

C. Analisis SWOT
1. Strength (Kekuatan)
a. Bahan baku mudah di dapat
b. Bahan baku pembuatan jilbab ini tersedia banyak dan mudah di dapat serta
harganya tidak begitu mahal. Serta jenisnya beraneka ragam sehingga dapat
meningkatkan pilihan hijab.

2. Weakness (Kelemahan)
a. Belum memiliki cukup pengalaman
b. Pengalaman untuk memulai usaha yang masih sangat minim merupakan suatu
kelemahan yang harus diatasi.
c. Kurangnya Sumber Daya Manusia
d. Keterbatasan sumber daya manusia sebagi produsen atau pengrajin jilbab.
Dalam menjahit dan menyulam diperlukan keterampilan khusus yang tidak
setiap orang bisa melakukannya.

5
 3. Opportunities ( Peluang )
a. Banyaknya konsumen
b. Banyaknya wanita muslim yang berkerudung. Dan dengan produk ini akan
menambah minat wanita untuk berkerudung.
c. Sistem pemasaran
d. Pemasaran bisa dibilang cukup mudah karena kami hidup di lingkungan
masyarakat yang mayoritas muslim dan berkerudung.

4. Threats ( Ancaman )
a. Keacuhan konsumen
b. Terkadang wanita berjilbab kurang memperhatikan penampilannya. Dan
kesibukan membuat mereka tampil apa adanya.

D. Analisa 4P
Adapun analisa dari 4P
1. Product (produk)
Produk yang dijual adalah hijab yang merupakan kebutuhan bagi para wanita muslim
2. Price (harga)
Harga yang ditawakan tergantung pada model dan motif masing-masing
produk, dan relatif murah.
3. Promotion (promosi)
Dalam melakukan promosi produk ini dengan menyebarkan dari mulut ke mulut
kepada masyarakat.
4. Place (tempat)
Tempat yang dipilih yaitu di tempat keramaian seperti pasar dan membuka online shop
untuk menjual dan mempromosikan produk ENSHOP id.

E. Distribusi
Tempat penjualan produk Mie Ayam Kami ini tempatnya benar-benar Strategis,
dengan Trafic yang padat dan Jumlah Populasi orang di sekitar tempat penjualan padat.
Dengan tempat yang cukup strategis akan sedikit banyak menimbulkan Efek Buying Signal,
Orang yang tadinya belum tahu keberadaan Produk kita akan dengan segera tahu, dengan
demikian Faktor Manusia yang biasanya suka mencoba-coba hal baru.

6
 BAB III
ASPEK PRODUKSI

A. Produk
Produk yang kami jual berupa hijab segi empat dengan motif polos dan bermotif
bunga yang berkualitas.

B. Jenis Produk
Jenis produk yang ada pada “Hijab Eonni Cetar” terdiri hijab . Adapun daftar
Hijabnya adalah sebagai berikut :

C. Kualitas Produk
Kualitas produk yang kami berikan sangatlah berkualitas karena bahan-bahan yang
digunakan merupakan bahan-bahan alami tanpa mengandungpengawet apapun.

D. Bahan Baku
1. Bahan dan alat untuk membuat Mie :
 5 kg tepung segitiga biru
 Garam secukupnya
 air abu secukupnya
 5 gayung air
 1 bks pewarna makanan (kuning)
 2 butir telur
Bahan untuk membuat kerupuk pangsit
 Bawang putih/merah
 Tepung segitiga biru
 Telur
 Kemiri
 Penyedap rasa
 garam
3. Bahan untuk membuat semur ayam
 Ayam
 Gula merah

7
  Kecap hoki
 Kayu manis
 Bumbu giling (berisi bawang putih, bawang merah, kemiri, dan jahe)
 ladaku
5. Bahan untuk membuat bakso
 Ayam
 Tepung kanji
 Tepung sagu
 Bawang putih
 Pengenyal

E. Proses Pembuatan
Cara untuk membuat Mie :
Sediakan air secukupnya, air abu secukupnya, masukan pewarna secukupnya, dan
masukkan telur 2 butir. Kemudian diaduk sampai rata, lalu masukkan tepung kedalam
bahan tersebut lalu adonan tersebut diaduk sampai warnanya merata. Kemudian diampia
Masukkan adonan kedalam alat penipis dan giling dengan ketebalan yang diinginkan.
setelah tipis, potong adonan menyerupai mie dan taburi mie dengan tepung kanji agar
tidak lengket. Setelah menjadi mie maka digulung dengan menggunakan taburi tepung
kanji agar tidak lengket.
Cara untuk membuat kerupuk pangsit
Masukkan air secukupnya, bumbu yang sudah digiling, penyedap rasa secukupnya,
garam secukupnya, telur 2 butir. Kemudian diaduk sampai adonan rata lalu masukkan
tepung terigu kedalam adonan tersebut dan diaduk kembali sampai warnanya merata.
Kemudian masukkan ke mesin penggiling hingga tipis seperti lembaran kertas, lalu
dipotong-potong dan dalam pemotongannya ditaburi dengan tepung kanji supaya tidak
lengket. Lalu digoreng pada minyak goreng yang panas dan kerupukpun siap saji.
3. Cara untuk membuat semur ayam
Masukkan air sebanyak lima gayung lalu dipanaskan pada api dan masukan bumbu,
gula merah, penyedap rasa, kayu manis setengan batang, daun salam 5 buah, garam
secukupnya, dan kecap hoki secukupnya, masukkan ayamnya lalu diaduk samapi merata
warnanya. Dan tunggu sampai masak sekitar 30 menit. Semur ayampun siap saji.
Cara untuk membuat bumbu

8
 Cincang daging ayam hingga agak halus, kemudian tumis jahe, bawang putih dan
daun bawang sampai kecoklatan. Masukkan daging ayam, lada, penyedap rasa, garam,
kecap manis dan kecap asin kedalam tumisan. Masukkan air dan tunggu hingga daging
ayam masak dan bumbu meresap kedalam daging ayam.
6. Cara untuk membuat bakso
Masukkan daging ayam, tepung kanji dan sagu, bawang putih, penyedap rasa, garam,
diadon sampai merata dan masukkan ke dalam mangkuk lalu dicetak bulat-bulat dalam
air mendidih sampai terapung lalu diangkat dan siap saji.
Cara untuk menyajikan :
Didalam mangkuk, beri kecap asin, sasa, dan minyak bumbu. Kemudian masukkan
sawi yang sudah direbus dalam dandang lalu masukkan mie yang sudah direbus. Lalu
siramkan air panas yang ada dalam dandang dan tambahkan semur ayam di atasnya dan
tambahkan pangsit diatasnya dan jika pakai bakso tambahkan bakso. Mie ayam pangsit
siap saji.

BAB IV
ASPEK KEUANGAN

1. Biaya Tetap (Fixed Cost)

 Kursi, meja, lemari jualan (steling) Rp 1.000.000,-

9
  Penggiling mie 2 unit) Rp 360.000,-
 Kompor gas 2 unit Rp 300.000,-
 Peralatan memasak lainnya Rp 1.000.000,-
 Peralatan makan-minum Rp 500.000,-
 Kulkas Rp 1.200.000,-
 Listrik, air, dll Rp 100.000,-
 Pembuatan banner, stiker daftar harga Rp 50.000,-
Total Biaya Tetap Rp 4.510.000,-

2. Biaya Variabel (Variable Cost) per Bulan

 Tepung segitiga biru Rp 148.000,-
 Tepung kanji Rp 240.000,-
 Daging ayam Rp 1.000.000,-
 Bumbu Rp 120.000,-
 Kecap asin Rp 50.000,-
 Kecap hoki Rp 360.000,-
 Sawi manis Rp 300.000,-
 Aneka macam buah+teh+softdrink Rp 500.000,-
 Es Batu Rp 150.000,-
 Gula Rp 180.000,-
 Gas Rp 500.000,-
 Plastik, sedotan, dll Rp 100.000,-+
 Total Biaya Variabel Rp 3.648.000,-

3. Total Biaya (Total Cost)

TC = TFC + TVC
TC = Rp 4.510.000,-+ Rp 3.648.000,-
TC = Rp 8.158.000,-
4. Daftar Harga
Harga produk yang kami tawarkan sangatlah bervariasi dan sangat cocok untuk kantong
anda, yaitu berkisar antara Rp 1000.000 – 3000.000,-. Adapun rincian harganya adalah
sebagai berikut :
Makanan

10
  Mie ayam pangsit Rp 8.000,00,-
 Mie ayam bakso Rp 12.000,00,-
 Bakso ayam Rp 12.000,00,-
 Bakso Rp 10.000,00-
 Mie ayam spesial Rp 15.000,00,-
Minuman
 Teh btool Rp 5.000,00,-
 Teh manis/es Rp 5.000,00,-
 Fanta Rp 6.000,00,-
 Aneka Jus Buah Rp 8.000,00,-
 Sprite Rp 7.000,00,-
 Sirup Rp 3.000,00,-

5. Pendapatan
Target penjualan Mie ayam per hari adalah 100 porsi. Waktu berjualan Senin-
Minggu. Atau dalam sebulan menjual 1200 porsi.
 Pendapatan Harian
Mie ayam 40 porsi @Rp 8.000,- = Rp 320.000,-
Mie ayam bakso 20 porsi @Rp 12.000,- = Rp 240.000,-
Minuman 20 porsi @Rp 6.000,- = Rp 120.000,- +
Total Pendapatan Harian Rp 680.000,-

 Pendapatan Bulanan = Rp 680.000,- x 60 = Rp 40.800.000,-

6. Penghitungan Harga
Harga Pokok/Biaya Variabel = Rp 4.750.000,-
Hpp per Porsi = Rp 4.750.000,- / 900 = Rp 5.277,- ≈ Rp 5.500,-
Laba yang diinginkan = Rp 10.000,- ─ Rp 5.500,- = Rp 4.500,-

BAB VI
PENUTUP

A. Antisipasi Masa Depan

11
 Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha ini berjalan
secara mendatar. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar para
peminat atau konsumen puas atas pelayanan dan citarasa mie ayam yang kami buat. Karena
apabila kualitas mie ayam kami tidak kami tingkatkan kemungkinan besar usaha ini tidak
akan maju dan terancam bangkrut.

B. Kesimpulan
Dari proposal usaha ini dapat disimpulkan bahwa membuka usaha penjualan jilbab
sangat menguntungkan, memiliki peluang sangat baik dalam jangka waktu yang panjang,
mudah untuk dikembangkan, selain itu usaha ini dapat menjaring tenaga kerja untuk
mengurangi tingkat pengangguran di Indonesia.
C. Penutup
Kita tidak bisa dalam memulai bisnis secara setengah-tengah, meskipun usaha
tersebut berupa usaha sampingan. Kegagalan berusaha sebenarnya bukan disebabkan oleh
orang lain namun berasal dari diri kita sendiri,dengan demikian ketekunan dalam
menjalankannya adalah suatu keharusan.
Perhitungan perhitungan yang matang selayaknya dilakukan di awal awal memulai
usaha karena sekali kita salah dalam perhitungan diawal maka yang terjadi adalah efek
Berantai dimana kita akan terus menerus mengalami kesalahan,sementara modal lama
kelamaam tersedot habis. Sudah sewajarnya apabila kita ingin memulai usaha belajar kepada
mereka yang lebih sukses agar kita dapat memilah mana yang pas dan mana yang kurang
Dengan demikian kita akan terhindar dari resiko yang lebih besar.

BIODATA

Nama lengkap : Juli Yani

Nama panggilan : Juli, Julpet, dan Julet
Tempat, tgl lahir : Cinta Makmur, 06 Juni 1996

12
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Perumahan Paradise Regency Blok R-03, RT.007/RW.001
Desa Rimbo Panjang, Kec. Tambang-Kampar
Agama : Islam
Status : Belum Menikah
Pekerjaan : Pelajar/Mahasiswa
Anak ke- : 6 Dari 6 Bersaudara
E-mail : juli96yani@gmail.com

BIODATA KELUARGA

“ORANG TUA”
Nama ayah : Suparyo
Tempat, tgl lahir : cinta makmur, 10 Februari 1956
Pekerjaan : Wiraswasta
Nama ibu : Nur’aini
Tempat, tgl lahir : Ajamu, 11 Juni 1961
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

“SAUDARA”
Nama Abang 1 : Sukindra
Nama kakak 1 : Dewi Handayani
Nama Abang 2 : Susanto
Nama kakak 2 : Leli Yani
Nama Abang 3 : Agus Sofyan

Usaha ini saya termotivasi dengan keluarga saya, karena keluarga saya semuanya hobi
yang namanya berdagang. Jadi mereka sangat mendukung sekali dengan tujuan saya
membuka usaha ini.

13