a. Definisi b. Manfaat c. Pentingnya : Sebagai antisipasi adanya perubahan peran dan tujuan organisasi yang semakin komplek dan rumit. 2. Bervariasinya dan membesarnya ukuran-ukuran yang diberlakukan untuk standar organisasi. 3. Adaptasi terhadap perkembangan IPTEK yang semakin canggih. 4. Munculnya bentuk-bentuk organisasi model baru (dalam kerangka peran, tugas dan hubungan kerja). 5. Perubahan pandangan terhadap konsep manusia (tidak hanya sebagai unsure produksi, tetapi harus lebih dimanusiawikan). 6. Organisasi dituntut untuk memberikan pertanggungjawaban publik (akuntabelitas). 7. Organisasi lebih dituntut untuk mendayakan potensi- potensi / sumber-sumber manusiawi. Ruhana, Ika. 2012. PengembanganOrganisasi. Diunduh 01 Desember 2015 padahttp://anahuraki.lecture.ub.ac.id/files/2012/05/bab-15.-pengembngn-org.pdf d. Waktunya e. Jenis-jenis f. Langkah-langkah 2. Analisis kinerja organisasi kesehatan dengan Balance Score Card-9a dan malcom bridge- 9a a. Definisi b. Tujuan c. Alasan penggunaan d. Kriteria e. Implementasi 3. Analisis kinerja organisasi kesehatan dengan Analisis kinerja organisasi kesehatan dengan akreditasi dan ISO a. Definisi b. Tujuan c. Alasan Penggunaan d. Implementasi 4. Pemantauan program kesehatan a. Definisi b. Tujuan
5. Strategi pengendalian program kesehatan
a. Definisi b. Tujuan c. 6. Plan of Action program kesehatan-13 a. Definisi b.