Anda di halaman 1dari 4

SYAHRUL RAMADANI

NPM.1740201055
A2/2017

Laporan Praktikum Peraancangan Percobaan


Latihan 3 : Acara Percobaan Faktorial
1. Soal
Untuk mendapatkan varietas ubi kayu lokal yang berkadar sianida (HCN) rendah dilakukan survei tanaman
di irian jaya dari 100 jenis yang diperoleh di pilih

Jenis Ubi Kayu Daun Sampel


1 2 3
1 1 35 32 25
2 35 34 38
3 37 35 41
4 38 37 35
2 1 112 113 124
2 125 130 110
3 111 109 108
4 124 20 130
3 1 85 88 89
2 91 91 9
3 92 93 94
4 99 98 97
4 1 56 58 61
2 55 65 63
3 58 57 58
4 59 57 58

Langkah kerja
a. Masuk ke program SPSS, lalu masuk ke variabel view dan tulis pada baris pertama jenis ubi
kayu, Daun, Sampel dan Produksi
b. Masukkan data yang telah disiapkan sesuai dengan variabel masing-masing. Setelah selesai
pengisian.
c. Klik menu ANALYZE – GENERALL LINEAR MODEL – UNIVARIATE, setelah itu akan
muncul tampilan menu univariate. Selanjutnya…
d. Pindahkan variabel PRODUKSI ke kolom DEPENDENT VARIABLE , serta JENIS UBI
KAYU dan DAUN ke kolom FIXED FAKTOR (S) sedangkan untuk variabel k sampel tidak
dipindahkan. Setelah itu…
e. Klik MODEL , pilih menu COSTOM, dan blok VARIABEL JENIS UBI KAYU dan
DAUN pada kolom FAKTOR DAN COVARIATES ke kolom MODEL . selanjutnya…
f. Klik POST HOC. Lalu pindahkan VARIABEL JENIS UBI KAYU dan DAUN yang berada
pada kolom FAKTOR(S) ke kolom POST HOC TESTC FOR dan klik TUKEY dan
DUNCAN jika ingin melakukan uji lanjut. Terakhir…
g. Klik ok untuk menampilkan hasil proses analisis…
2. Output
Tests of Between-Subjects Effects
Dependent Variable: produksi
Type III Sum of
Source Squares df Mean Square F Sig.
a
Corrected Model 41355.479 15 2757.032 6.995 .000
Intercept 250707.521 1 250707.521 636.112 .000
Jenis_Ubikayu 37595.896 3 12531.965 31.797 .000
Daun 121.896 3 40.632 .103 .958
Jenis_Ubikayu * Daun 3637.688 9 404.188 1.026 .441
Error 12612.000 32 394.125
Total 304675.000 48
Corrected Total 53967.479 47
a. R Squared = .766 (Adjusted R Squared = .657)

Interprestasi Data:

Hipotesis yang dikemukakan untuk pengaruh jenis ubi kayu sebagai berikut:

- H0 : Jenis daun tidak berpengaruh terhadap varietas ubikayu


- H1 : Jenis daun berpengaruh terhadap varietas ubikayu
Sementara itu hipotesis yang di ajukan untuk pengaruh jenis ubikayu sebagai berikut :

- H0 : Jenis ubi kayu tidak berpengaruh terhadap daun


- H1 : Jenis ubikayu berpengaruh terhadap daun
Selanjutnya hipotesis pengaruh interaksi antara jenis daun dan varietas ubikayu lokal :

- H0 : Jenis daun dan variestas ubikayu tidak berpengaruh terhadap kadar sianida (HCN)
- H1 : Jenis daun dan varietas ubikayu berpengaruh terhadap kadar sianida (HCN)
Dengan dasar pengambilan keputusan :

- Jika probabilitas > 0,05 maka H0 diterima atau H1 ditolak .


- Jika probabilitas < 0,05 maka H1 ditolak atau H1 diterima.
Berdasarkan table Test of Between-Subject Effect , dapat dilihat bahwa nilai probabilitas jenis ubikayu sebesar
0,00 < 0,05. Sedangkan untuk daun nilai probabilitasnya sebesar 0,95 > 0,05 dan nilai probabilitas interaksi keduanya
sebesar 0,441 > 0,05. Dengan demikian jenis ubikayu H0nya ditolak, sedangkan pada jenis jenis daunnya H0 diterima
dan interaksi keduanya juga menunjukkan bahwa H0 diterima dan H1 di tolak. Jadi, jenis daun berpengaruh nyata
terhadap kadar sianida(HCN), sedangkan jenis ubikayu dan interaksi keduanya tidak berpengaruh terhadap kadar
sianida ( HCN) pada tanaman ubikayu lokal di Irian Jaya.
Laporan praktikum perancangan percobaan

Tugas :Acara Perancangan Faktorial

1. Soal
Dilakukan suatu percobaan multilokasi untuk mengetahui pengaruh pupuk N terhadap hasil jagung hibrida
CI di lima lokasi transmigrasi secara acak . pupuk N diberikan pada takaran 0, 25, 50 dan 75 kg/Ha.
Percobaaan menggunakan RAK empat ulangan Hasil Jagung (Ton/Ha) adalah sebagai berikut:
Kelompok
Lokasi Dosis N
I II III IV
1 0 2.1 2.2 2.3 2.2
25 3.2 3.4 3.3 3.1
50 3.5 3.4 3.4 3.3
75 3.6 3.7 3.6 3.7
2 0 2 2.1 2 2
25 2.4 2.3 2.5 2.3
50 2.4 2.5 2.4 2.2
75 3.1 3.2 3.1 3.2
3 0 2.6 2.5 2.3 2.5
25 3.2 3.3 3.3 3.4
50 3.5 3.5 3.7 3.6
75 3.6 3.6 3.8 3.6
4 0 2.1 2 1.9 1.8
25 2.2 2.3 2.4 2.5
50 2.4 2.3 2.3 2.2
75 2.4 2.5 2.6 2.4
5 0 2.6 2.7 2.7 2.8
25 2.8 2.9 3 3.1
50 3.2 3.1 3.1 3.2
75 3.6 3.6 3.5 3.6
2. Langkah kerja
a. Masuk ke program SPSS, lalu masuk ke variabel view dan tulis pada baris pertama Lokasi, Dosis N,
Kelompok dan Produksi
b. Masukkan data yang telah disiapkan sesuai dengan variabel masing-masing. Setelah selesai
pengisian.
c. Klik menu ANALYZE – GENERALL LINEAR MODEL – UNIVARIATE, setelah itu akan muncul
tampilan menu univariate. Selanjutnya…
d. Pindahkan variabel PRODUKSI ke kolom DEPENDENT VARIABLE , serta LOKASI dan DOSIS
N ke kolom FIXED FAKTOR (S) sedangkan untuk variabel KELOMPOK tidak dipindahkan.
Setelah itu…
e. Klik MODEL , pilih menu COSTOM, dan blok VARIABEL LOKASI dan DOSIS N pada kolom
FAKTOR DAN COVARIATES ke kolom MODEL . selanjutnya…
f. Klik POST HOC. Lalu pindahkan VARIABEL LOKASI dan DOSIS N yang berada pada kolom
FAKTOR(S) ke kolom POST HOC TESTC FOR dan klik TUKEY dan DUNCAN jika ingin
melakukan uji lanjut. Terakhir…
g. Klik ok untuk menampilkan hasil proses analisis…
3. output

Tests of Between-Subjects Effects


Dependent Variable: produksi
Type III Sum of
Source Squares df Mean Square F Sig.
a
Corrected Model 25.624 19 1.349 146.460 .000
Intercept 646.953 1 646.953 70257.353 .000
Lokasi * Dosis_N 25.624 19 1.349 146.460 .000
Error .552 60 .009
Total 673.130 80
Corrected Total 26.177 79
a. R Squared = .979 (Adjusted R Squared = .972)

Interprestasi Data:

Hipotesis yang dikemukakan untuk pengaruh Lokasi sebagai berikut:

- H0 : lokasi tidak berpengaruh terhadap varietas ubikayu


- H1 : lokasi daun berpengaruh terhadap varietas ubikayu
Sementara itu hipotesis yang di ajukan untuk pengaruh Dosis N sebagai berikut :

- H0 : Dosis berpengaruh terhadap produka


- H1 : Dosis berpengaruh terhadap produksi
Selanjutnya hipotesis pengaruh interaksi antara lokasi dan dosis N terhadap hasil jagung hibrida CI :

- H0 : Lokasi dan Dosis N tidak berpengaruh terhadap hasil jagung hibrida CI


- H1 : Lokasi dan Dosis N berpengaruh terhadap hasil jagung hibrida CI
Dengan dasar pengambilan keputusan :

- Jika probabilitas > 0,05 maka H0 diterima .


- Jika probabilitas < 0,05 maka H0 ditolak.
Berdasarkan table Test of Between-Subject Effect , dapat dilihat bahwa nilai probabilita interaksi antara Lokasi
dan Dosis N yaitu: 0,000 < 0,05. Sehingga interaksi keduanya tidak berpengaruh terhadap hasil jagung hibrida CI

Anda mungkin juga menyukai