Anda di halaman 1dari 2

PENCABUTAN IUD

STANDAR No Dokumen no.revisi: Halaman


01/01 01/03
PROSEDUR Terbit Tanggal : Ditetapkan
OPERASIONAL Penanggung jawab BPM

EMA MALINI, Am.Keb


1. Defenisi Suatu tindakan obstetri dengan melakukan pengeluaran IUD dari dalam
rahim atas indikasi medis atau pertimbangan pribadi
2. Tujuan  Mengeluarkan alat KB (IUD) dalam rahim

3. Indikasi  Pada pasien yang ada indikasi medis


 Pada pasien atas pertimbangan pribadi antara lain :
- Ingin punya anak lagi atau ganti cara kontrasepsi
4. Kebijakan  Bidan yang melakukan tindakan pencabutan IUD harus sesuai
dengan SOP
5. Referensi Buku panduan praktis pelayanan kontrasepsi
6. Prosedur 1. Persiapan Pasien
 Persiapan Mental
Menjelaskan tentang tindakan yang akan dilakukan dan
yang akan pasien rasakan pada saat dan setelah pencabutan
 Persiapan Administrasi
Surat izin tindakan dari pasien atau suami

2. Persiapan Alat
 Alat Steril
 Troly dengan bak steril berisi :
~ sarung tangan steril
~ kom berisi betadine
~ Kasa steril
~ speculum
~ tampon tong
~ kagel tang
 Alat Non Steril
 Meja/tempat tidur ginekologi dialasi perlak
 Lampu sorot
 Tempat sampah/ember yang dilapisi
 Kursi
3. Cara Kerja
 Sapa pasien dengan ramah dan hangat
 Tanyakan alasannya ingin mencabut dan jawab semua
pertanyaannya
 Tanyakan tujuan dari KB selanjutnya
 Jelaskan proses pencabutan IUD dan apa yang akan
pasien rasakan pada saat dan setelah pencabutan
 Anjurkan pasien untuk BAK dan membersihkan
genitalia terlebih dahulu
 Cuci tangan dengan air dan sabun keringkan degan kain
bersih
 Pakai sarung tangan steril
 Lakukan pemeriksaan binomial

 Pasang speculum vagina untuk melihat serviks


 Usapkan vagina dan serviks dengan larutan antiseptik 2-
3 kali
 Jepit benang yang dekat serviks dengan klem dan tarik
benang dengan hati-hati untuk mengeluarkan IUD
 Tunjukkan kepada pasien bahwa IUD telah dicabut
 Rendam seluruh peralatan dalam lisol
 Buang bahan –bahan yang sudah tidak dipakai lagi
 Rendam sarung tangan dalam larutan lisol
 Cuci tangan dengan air dan sabun
 Buat rekam medic tentang pencabutan IUD
 Diskusikan apa yang harus dilakukan pasien bila
mengalami efek samping
 Lakukan konseling untuk metode kontrasepsi yang lain
bila pasien ingin mengganti dengan yang baru
 Bantu pasien untuk menentukan alat kontrasepsi yang
baru atau beri alat kontrasepsi sementara sampai dapat
memutuskan alat kontrasepsi baru yang akan dipakai.
7. Sikap Sopan
Teliti
Hati-hati
Tanggap dan peka terhadap respon pasien
Cekatan
8. Petugas Peelaksana  Bidan
9. Hal-hal yang perlu Selama tindakan selalu memperhatikan keadaan umum pasien
diperhatikan

Anda mungkin juga menyukai