A. Kondisi Geografis
Puskesmas ini didirikan pada bulan juli 2009, memiliki luas tanah 93,86 Km2
dan luas wilayah kerja 193,37 Km2. Wilayah Kerja UPT Puskesmas Gajah
sebagian besar terdiri dari tanah gambut dan endapan sungai serta rawa-rawa.
Daerah ini dapat di golongkan daerah beriklim tropis basah dengan udara
yang agak lembab, dengan curah hujan tertinggi bulan April dan terendah
B. Hasil penelitian
Mada Tahun 2019, dengan jumlah sampel 35 orang dimana kasus adalah
seluruh ibu hamil yang mengalami kehamilan pada usia remaja berjumlah 35
dan kontrol ibu hamil yang tidak mengalami kehamilan pada usia remaja
1. Analisis Univariat
hasil distribusi dan presentase penelitian dari tiap variabel dapat diliat dari
diagram berikut:
Diagram 5.1
Distribusi Frekuensi Umur pada kehamilan remaja di wilayah
kerja UPT puskesmas Gajah Mada Tahun 2019
Umur
Beresiko jika ≤ 20
43% tahun dan 35 tahun
Diagram 5.2
Distribusi Frekuensi pendidikan pada kehamilan remaja di wilayah
kerja UPT puskesmas Gajah Mada Tahun 2019
Pendidikan
Rendah (Tidak
Sekolah atau Tamat
SD/MI,
40%
SMP/Mts)
Tinggi (SMA/MA,
60%
Diploma/SI)
Diagram 5.3
Distribusi Frekuensi pekerjaan pada kehamilan remaja di wilayah
kerja UPT puskesmas Gajah Mada Tahun 2019
Pekerjaan
3%
Tidak Bekerja
Bekerja
97%
Dari diagram 5.3 dapat dilihat bahwa pekerjaan pada kehamilan
Diagram 5.4
Distribusi Frekuensi status pernikahan pada kehamilan remaja di
wilayah kerja UPT puskesmas Gajah Mada Tahun 2019
Status Pernikahan
3%
Tidak menikah
Menikah
97%
2. Analisis Bivariat
statistik yaitu uji chi squre. Hasil penelitian dapat dilihat dari tabel
berikut:
Tabel 5.1
Hubungan umur dengan kehamilan pada remaja di Wilayah
Kerja UPT Puskesmas Gajah Mada Tahun 2019
Kehamilan P- 95%
Total OR
Variabel Pada Remaja Value CI
Umur Kasus Kontrol
N % N % N %
Beresiko 4 23,5% 16 88,9% 20 57,1%
jika ≤ 20
tahun dan
35 tahun
,006
,000 ,038 ,244
Tidak 13 76,5% 2 11,1% 15 42,9%
Beresiko
jika 20-
35 tahun
Total 17 100,0% 18 100,0% 35 100,0%
Dari tabel 5.1 Didapatkan hasil sebagian besar ibu dengan kehamilan
remaja yang beresiko umur ≤ 20 tahun dan 35 tahun sebanyak 20 (57,1%). Dari
hasil uji statistik chi-square didapat nilai p-value ,000 < 0,05 artinya ada
hubungan umur dengan kejadian kehamilan pada remaja di wilayah kerja UPT
Puskesmas Gajah Mada Tahun 2019 dengan nilai OR ,038 dan 95% CI ( ,006-
,244) artinya kehamilan pada remaja dengan umur ≤ 20 tahun dan 35 tahun
beresiko memiliki peluang ,038 kali untuk mengalami kehamilan pada remaja
dibandingkan ibu hamil dengan umur yang tidak beresiko 20-35 tahun.
Tabel 5.2
Hubungan pendidikan dengan kehamilan pada remaja di Wilayah
Kerja UPT Puskesmas Gajah Mada Tahun 2019
Kehamilan P- 95%
Pada Remaja Total Value OR CI
Variabel
Pendidikan Kasus Kontro
l
N % N % N %
Rendah 5 29,4% 16 88,9% 21 60,0%
(Tidak
Sekolah
atau
Tamat
SD/MI,
SMP/Mts)
,009
,001 ,052 ,316
Tinggi 12 70,6% 2 11,1% 14 40,0%
(SMA/M
A,
Diploma/
SI)
Total 17 100,0% 18 100,0% 35 100,0%
Dari tabel 5.2 Didapatkan hasil sebagian besar ibu dengan kehamilan
remaja yang rendah pendidikan Tidak sekolah atau tamat SD/MI, SMP/Mts
Sebanyak 21 (60,0%). Dari hasil uji statistik chi-square didapat nilai p-value ,001
< 0,05 artinya ada hubungan pendidikan dengan kehamilan pada remaja di
Wilayah Kerja UPT Puskesmas Gajah Mada Tahun 2019 dengan nilai OR ,052
dan 95% CI ( ,009- ,316) artinya kehamilan pada remaja dengan pendidikan yang
Rendah (Tidak sekolah atau tamat SD/MI, SMP/Mts) memiliki peluang ,052 kali
Kehamilan P- O 95%
Pada Remaja Total Value CI
Variabel R
Pekerjaan Kasus Kontrol
N % N % N %
Tidak 16 94,1% 17 100,0% 34 97,1%
Bekerja
0
,486 0 0
Bekerja 1 5,9% 0,0 0% 1 2,9%
Total 17 100,0% 17 100,0% 35 100,0%
Dari tabel 5.3 Didapatkan hasil sebagian besar ibu dengan kehamilan
remaja yang tidak bekerja sebanyak 34 (97,1). Dari hasil uji statistik chi-square
didapat nilai p-value ,486 < 0,05 artinya tidak ada hubungan pekerjaan dengan
kehamilan pada remaja di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Gajah Mada Tahun
2019 dengan nilai OR 0 dan 95% CI (0-0) artinya kehamilan pada remaja yang
tidak bekerja memiliki peluang ,486 kali untuk mengalami kehamilan pada
1,000 0 0
Menikah 17 100,0% 17 94,4% 34 97,1%
Total 17 100,0% 18s 100,0% 35 100,0%
Dari tabel 5.4 Didapatkan hasil sebagian besar ibu dengan kehamilan
remaja yang menikah sebanyak 34 (97,1). Dari hasil uji statistik chi-square
didapat nilai p-value 1,000 < 0,05 artinya tidak ada hubungan status pernikahan
dengan kehamilan pada remaja di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Gajah Mada
Tahun 2019 dengan nilai OR 0 dan 95% CI (0-0) artinya kehamilan pada remaja
yang menikah memiliki peluang 1,000 kali untuk mengalami kehamilan pada
A. Pembahasan
kehamilan remaja yang beresiko umur < 20 tahun dan 35 tahun sebanyak
20 (57,1%). Dari hasil uji statistik chi-square didapat nilai p-value ,000 <
0,05 artinya ada hubungan umur dengan kejadian kehamilan pada remaja
di wilayah kerja UPT Puskesmas Gajah Mada Tahun 2019 dengan nilai
dengan umur < 20 tahun dan 35 tahun beresiko memiliki peluang ,038
Selatan Tahun 2014. Usia yang dapat mengalami kehamilan pada remaja
adalah kurang dari 18 tahun dan lebih dari 18 tahun . penelitian dengan
100 orang. Uji chis square di dapatkan hasil remaja yang hamil sebagian
sepeti rahim, bahkan bayi bisa prematur dan berat bayi lahir kurang, hal
ini disebabkan karena wanita yang hamil muda belum bisa memberikan
suplai makanan dengan baik dari tubuhnya kejanin dan didalam rahimnya
persalinan, hal ini dikarenakan pada usia tersebut ibu mungkin belum
siap untuk mempunyai anak dan alat-alat reproduksi ibu belum siap
Ekasari, 2015).
Kerja UPT Puskesmas Gajah Mada Tahun 2019 disebabkan oleh umur <
nilai p-value ,001 < 0,05 artinya ada hubungan pendidikan dengan
Tahun 2019 dengan nilai OR ,052 dan 95% CI ( ,009- ,316) artinya
Diploma/SI.
Heni Setyowati Eti Rahayu dkk (2017) yang bejudul Faktor determinan
dilakukan adalah uji chi square didapatkan hasil remaja yang hamil dari
segi pendidikan ibu reponden pada kelompok remaja paling banyak pada
orang (75,8%) dan p value 0,000 yang berarti bahwa terdapat hubungan
kehamilan remaja.
diperkenalkan.
Maka tinggi pendidikan seseorang maka makin mudah orang
SMA dan MA, SMK dan MAK, Akademi, Institut, sekolah tinggi, dan
disebabkan oleh pendidikan yang rendah yaitu Tidak Sekolah atau Tamat
SD/MI, SMP/Mts).
yang tidak bekerja sebanyak 34 (97,1). Dari hasil uji statistik chi-square
didapat nilai p-value ,486 < 0,05 artinya tidak ada hubungan pekerjaan
Selatan Tahun 2014. Sampel 100 orang. Uji chis square di dapatkan hasil
16 orang (57,1%) yang hamil. Hasil uji statistik di peroleh nilai p 0,069
statistik chi-square didapat nilai p-value 1,000 < 0,05 artinya tidak ada
Kerja UPT Puskesmas Gajah Mada Tahun 2019 dengan nilai OR 0 dan
peluang 1,000 kali untuk mengalami kehamilan pada remaja yang tidak
menikah.
yang hamil hasil uji satatistik diperoleh nilai p= 0,000 maka dapat
value 1,000 < 0,05 artinya tidak ada hubungan status pernikahan dengan
kehamilan pada remaja di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Gajah Mada
A. Kesimpulan
Kerja UPT Puskesmas Gajah Mada tahun 2019 sebagian besar ibu
20 orang (57,1%).
Wilayah Kerja UPT Puskesmas Gajah Mada tahun 2019 sebagian besar
Wilayah Kerja UPT Puskesmas Gajah Mada tahun 2019 sebagian besar
(97,1).
UPT Puskesmas Gajah Mada tahun 2019 dengan p value ,000 OR ,038
6. Ada hubungan Pendidikan, dengan kehamilan pada remaja di Wilayah
Kerja UPT Puskesmas Gajah Mada tahun 2019 dengan p value ,001
OR ,052
Wilayah Kerja UPT Puskesmas Gajah Mada tahun 2019 dengan p value
,486 OR 0
Wilayah Kerja UPT Puskesmas Gajah Mada tahun 2019 dengan p value
1,000 OR 0
B. Saran
1. Bagi peneliti
remaja
2019