Gol. B-blocker Gol. A-blocker Bekerja pada neuron dengan cara Meningkatkan volume urin pada ACE inhibitor menghambat kerja ACE yang Bekerja menghambat saraf parasimpatis mengakibatkan pembentukan yang dimana jalur kalsium pada presinaps di blok. ginjal, yaitu dengan menghambat Memblokir dan menduduki Bila influks kalsium pada otot pembuluh angotensin II terhambat menimbulkan transport Na-Cl di tubulus distal reseptor alfa sehingga melawan vasodilatasi. darah dihambat akan mengubah ginjal sehingga sekresi Na+ dan Cl- vasokontriktif perifer yang ARB memiliki mekanisme kerja dengan cara keseimbangan cairan dan elektrolit atau meningkat yang mengakibatkan berinteraksi dengan asam amino yang dapat dengan mempengaruhi aliran darah ke disebabkan noradrenalin dimana kelenjar penurunan volume darah dan mencegah angiotensin II untuk berikatan efek utamanya vasodilatasi perifer dengan reseptornya yang akan denyut jantung menyebabkan vasodilatasi pembuluh darah, penurunan produksi vasoprosin dan Patogenesa: mengurangi sekresi aldosteron. Tiga efek ini Kalsium yang dihambat oleh CCB Patogenesa: mengganggu penyerapan asam folat menyebabkan penurunan tekanan darah Diatas terhambatnya reasorbsi Pengurangan rangsangan pada sehingga membatasi produksi kolagenase natrium dan klorida meningkatkan saraf simpatis akan mengakibatkan aktif yang mengakibatkan peningkatan kelenjar saliva memproduksi Saliva Patogenesa : akumulasi kolagen fiber yang sekresi natrium air dan klorida mengakibatkan gingival enlargment yang lebih sedikit dan Kadar brodikinin yang tinggi merangsang sehingga menurunkan volume dan vasodilatasi dan meningkatkan cairan ekstraseluler termasuk menyebabkan kekeringan pada permeabilitas vaskular darivenula post saliva mulut kapiler dan memungkinkan ekstravasasi Masnifestasi oral: plasma kedalam jaringan submukosa yang Gingival enlargmet mengarah ke angiodema Manifestasi oral: Manifestasi oral: Xerostomia manifestasi oral: Xerostomia Angiodema